Gusi bengkak menjadi tanda jika gusi tersebut sedang mengalami peradangan. Ada berbagai penyebab gusi bengkak, mulai dari penumpukan plak, perubahan hormon, malnutrisi, pemakaian gigi palsu yang kurang pas, hingga kebiasaan merokok.
Obat yang digunakan untuk melawan peradangan adalah antiradang dan antibiotik. Pemberian antiradang ditujukan untuk mempercepat proses penyembuhan. Sedangkan antibiotik akan menekan pertumbuhan bakteri sehingga kemungkinan peradangan terulang kembali semakin kecil.
Ada banyak sekali jenis dan golongan antibiotik. Lalu, apa saja obat antibiotik untuk mengatasi gusi bengkak? Yuk, simak pembahasannya berikut ini.
1. Amoxicillin
Salah satu obat antibiotik yang ampuh untuk mengatasi gusi bengkakadalah amoxicillin. Amoxicillin juga dianggap sebagai obat yang fleksibel karena berfungsi sebagai spektrum luas.
Penggunaan amoxicillin diminum tiga kali sehari setiap delapan jam. Obat ini harus diminum tepat waktu dan sampai habis.
Artikel lainnya: Ada Benjolan di Gusi, Kapan Perlu ke Dokter Gigi?
2. Erythromycin
Erythromycin merupakan jenis obat antibiotik yang bisa digunakan untuk gusi bengkak. Amoxicillin sebagai golongan penisilin dianggap banyak menimbulkan reaksi alergi. Sebagai penggantinya, dokter dapat meresepkan erythromycin karena juga sama-sama memiliki spektrum yang luas.
Cara minum obat ini, yaitu dapat dikonsumsi empat kali dalam satu hari. Sebagai informasi tambahan, erythromycin juga biasa digunakan untuk mengatasi pneumonia.
3. Clindamycin
Penyebab dari peradangan pada gusi, antara lain bakteri Streptococcus mutans. Clindamycin merupakan antibitotik yang dapat melawan bakteri golongan Streptococcus.
Aturan minum clindamycin sebaiknya setelah makan. Untuk meredakan bengkak pada gusi, obat antibiotik ini dikonsumsi tiga kali dalam satu hari dengan dosis 150-300 mg per minumnya.
4. Ciprofloxacin
Konsumsi antibiotik tidak harus tiga kali sehari. Ada beberapa jenis antibiotik yang juga dapat diminum setiap dua belas jam atau cukup dua kali sehari. Ini akan memudahkan bagi orang yang memiliki kesibukan atau sering lupa dan juga terlambat untuk minum antibiotik.
Golongan antibiotik tersebut, yakni ciprofloxacin. Bagi ibu hamil dan menyusui, sebaiknya hindari obat ini karena dapat terserap dalam ASI.
5. Cefadroxil
Golongan obat spektrum luas lainnya adalah cefadroxil. Pemberian obat ini banyak digunakan ketika terjadi radang tenggorokan. Peradangan pada jaringan lunak juga akan efektif dengan cefadroxil. Penggunaan antibiotik cefadroxil untuk gusi bengkak, yaitu dua kali sehari dengan setiap dosisnya 500 mg.
Artikel lainnya: Cara Menghilangkan Karang Gigi dengan Baking Soda, Apakah Bisa?
6. Metronidazole
Dari beberapa obat di atas, lebih banyak yang efektif pada peradangan yang disebabkan gigi berlubang. Metronidazole akan efektif ketika terdapat bakteri anaerob atau bakteri yang tidak membutuhkan oksigen untuk berkembang.
Kasus yang akan memerlukan metronidazole, salah satunya periodontitis atau peradangan karena karang gigi.
7. Tetracycline
Golongan obat ini hampir sama fungsinya seperti amoxicillin dan clindamycin. Untuk mengatasi peradangan gusi, tetracycline dapat dikonsumsi setiap enam jam dengan dosis 250-500 mg.
Penggunaan jangka panjang akan menimbulkan suatu bercak pada gigi yang menjadi efek dari tetracycline.
8. Penicillin
Penicillin merupakan salah satu jenis antibiotik yang sering diresepkan untuk mengobati infeksi gusi bengkak. Obat ini efektif melawan jenis bakteri yang dapat menyebabkan infeksi pada gusi.
Penicillin dapat digunakan dalam berbagai bentuk, seperti tablet, kapsul, atau sebagai injeksi, tergantung pada kebutuhan dan kondisi spesifik pasien. Beberapa contoh penisilin yang sering digunakan selain amoksisilin, adalah ampicillin dan benzylpenicillin.
Itulah jenis-jenis antibiotik yang dapat digunakan untuk mengatasi gusi bengkak. Konsultasikan dengan dokter gigi mengenai obat antibiotik yang tepat untukmu.
Sebagai langkah awal, Kamu bisa berkonsultasi dengan dokter gigi secara online melalui fitur Tanya Dokterdan buat janji dengan dokter gigi degan fitur Temu Dokter.
Jangan lupa untuk #JagaSehatmu selalu dengan rutin cek kesehatan gigi dan mulut Kamu dan keluarga. Pesan layanan pemeriksaan gigi dan mulut bisa dilakukan secara online.
Jika ingin membeli suplemen dan vitamin, Kamu bisa beli dengan mudah tanpa harus keluar rumah! Baca juga artikel kesehatan yang terbaru dengan download aplikasi KlikDokter.
[RS]