Implan gigi adalah prosedur untuk mengganti akar gigi dengan sekrup berbahan logam. Tindakan ini biasanya dilakukan untuk seseorang dengan kondisi gigi yang benar-benar rusak.
Di balik manfaatnya yang besar, tindakan implan gigi konon bisa memberikan efek samping berupa pengeroposan tulang rahang.
Benarkah demikian? Untuk tahu fakta medisnya, simak penjelasan dokter berikut ini!
Benarkah Implan Gigi Membuat Tulang Rahang Keropos?
Dijelaskan oleh drg. Callista Argentina, implan gigi sebenarnya tidak menyebabkan tulang rahang keropos.
Hal yang justru memicu tulang rahang keropos adalah ketika gigi yang hilang tidak segera digantikan dengan yang baru.
Faktanya, gigi yang tanggal dan tidak segera diganti, baik menggunakan implan atau prosedur lain sejenisnya, dapat mengganggu susunan gigi di dalam rongga mulut.
Artikel Lainnya: Cara Merawat Implan Gigi agar Tetap Sehat dan Kuat
Nah, gigi yang tidak tersusun rapi itu dapat meningkatkan risiko infeksi, yang lama-kelamaan bisa mencetuskan pengeroposan tulang rahang.
“Selain itu, pengeroposan tulang rahang juga bisa disebabkan karena adanya tumor di daerah wajah dan rahang,” ucap drg. Callista.
“Pada kasus tersebut, dokter gigi biasanya akan memberikan terapi bedah untuk mengangkat tumor dan sebagian tulang alveolar (rahang) yang terlibat,” sambungnya.
Tertarik untuk Implan Gigi? Perhatikan Ini!
Implan gigi tidak terbukti dapat menyebabkan pengeroposan tulang. Tindakan ini justru dapat membuat Anda terhindar dari kondisi tersebut.
Meski demikian, bukan berarti tindakan implan gigi bisa dilakukan sembarangan. Melansir Mayo Clinic, orang-orang dengan rahang yang tidak cukup tebal atau terlalu lunak mungkin membutuhkan operasi cangkok tulang apabila ingin implan gigi.
Hal tersebut karena gerakan mengunyah yang kuat dapat memberikan tekanan besar pada tulang Anda. Jika tulang tidak cukup kuat, operasi implan gigi kemungkinan akan gagal.
Dengan kata lain, tujuan utama dari cangkok tulang rahang adalah untuk membuat pondasi yang lebih kokoh agar bisa ditempatkan implan.
Artikel Lainnya: Implan Gigi sebagai Alternatif Pengganti Gigi Palsu
Terdapat beberapa bahan yang bisa digunakan sebagai dasar cangkok tulang rahang, yaitu alami dan sintetis.
Pada pilihan alami, tulang yang dipilih berasal dari lokasi lain di tubuh Anda. Sementara itu, untuk sintetis, bahan dasarnya menggunakan tulang buatan yang didesain khusus agar mirip dengan aslinya.
Setelah prosedur cangkok tulang selesai dilakukan, pasien biasanya harus menunggu selama beberapa bulan untuk melakukan implan gigi. Waktu yang dibutuhkan bisa berbeda-beda, tergantung kondisi masing-masing pasien.
Kabar mengenai implan gigi dapat menyebabkan tulang rahang keropos hanyalah hoaks semata. Oleh karena itu, Anda tak perlu khawatir jika ingin melakukan prosedur tersebut.
Hal yang paling penting, Anda mesti melakukan konsultasi kepada dokter terkait syarat-syarat implan gigi agar prosesnya berjalan sesuai dengan harapan.
Anda bisa chatting secara langsung dengan dokter melalui LiveChat 24 jam atau aplikasi Klikdokter.
(NB/AYU)