10 Alat Dokter Gigi dan Fungsinya

Ketika masuk ke ruang praktik dokter gigi, pasti kamu menemukan berbagai macam alat. Alat dokter gigi tersedia dari yang berukuran kecil hingga besar.

Alat kedokteran gigi tersebut sangat penting untuk memeriksa kondisi rongga mulut serta melakukan berbagai perawatan gigi dan mulut. 

Masing-masing peralatan dokter gigi memiliki nama dan fungsi, di antaranya:

1. Nierbeken

Nierbeken berfungsi sebagai tempat meletakkan alat-alat kedokteran gigi. Nierbeken biasanya disebut juga dengan bengkok. Sesuai namanya, peralatan dokter gigi ini bentuknya bengkok. 

Bentuknya yang cekung membuat alat ini memiliki kemampuan untuk menampung cukup banyak alat. Nierbeken dapat disterilisasi untuk menghilangkan bakteri dan virus yang menempel. 

Artikel lainnya: Apa Itu Burnisher Gigi? Ini Fungsi dan Jenisnya

2. Kaca Mulut

Permukaan gigi tidak semuanya menghadap keluar, ada yang menghadap ke lidah dan bahkan langit-langit. Nah, di sinilah peran kaca mulut diperlukan. Kaca mulut berfungsi untuk melihat kondisi gigi yang tidak dapat dilihat langsung dengan mata.

Pada kondisi tertentu, alat ini digunakan untuk menyibakkan pipi atau lidah guna memudahkan dokter gigi saat melakukan pemeriksaan. 

Kaca mulut yang sudah buram atau tergores tidak dapat digunakan kembali karena dapat mengganggu proses pemeriksaan.

3. Sonde

Sonde adalah salah satu instrumen dalam kedokteran gigi. Alat ini memiliki ujung yang runcing dan cenderung tajam. Fungsinya adalah memeriksa apakah ada gigi yang berlubang dengan cara menggerakkannya pada permukaan gigi.

Ketika sonde tersebut menyangkut, itu menandakan adanya lubang pada daerah tersebut. Sonde juga dapat digunakan saat proses pembiusan untuk mengetahui apakah obat bius sudah bereaksi atau belum.

Artikel lainnya: Mengenal Sonde pada Praktik Dokter Gigi dan Fungsinya

4. Pinset

Alat kedokteran gigi berikutnya berbentuk seperti penjepit (pinset). Sesuai bentuknya, fungsi pinset adalah menjepit atau mengambil barang yang kecil sehingga memudahkan dokter gigi.

Pinset paling sering digunakan untuk mengambil kapas dan meletakkannya pada rongga mulut. Ujung pinset yang kecil memudahkan untuk meletakkan benda di daerah yang sempit.

5. Eskavator

Alat dokter gigi yang selalu dijumpai saat pemeriksaan adalah eskavator. Alat ini memiliki bentuk seperti sendok yang sangat kecil, tetapi tepinya cukup tajam. 

Biasanya eskavator digunakan untuk mengambil sisa makanan, kotoran, atau membersihkan area gigi berlubang.

Pada gusi yang menutupi gigi, terkadang alat ini juga digunakan untuk membersihkan sisa makanan yang bersembunyi. Eskavator tidak memiliki sudut yang lancip sehingga tidak akan melukai gusi.

Artikel lainnya: Kenali Berbagai Alat Pencabutan Gigi dan Fungsinya

6. Suction

Suction adalah suatu alat yang dikenal sebagai ejektor air liur. Alat ini digunakan oleh dokter gigi untuk menghilangkan kelebihan air liur dari mulut pasien selama perawatan. 

Sebab, saat perawatan, gigi harus tetap bersih, kering, dan bebas dari darah, air liur, serta air. Suction digunakan sekali pakai dan diganti untuk setiap pasien.

7. Probe Gigi 

Probe gigi adalah alat kedokteran gigi yang memiliki ujung lurus dan tumpul. Alat ini digunakan untuk mengukur kedalaman poket periodontal (kantong gusi) yang terletak di sekitar gigi. 

Kedalaman poket periodontal sangat penting. Karena, gusi yang bengkak sering dikaitkan dengan penyakit periodontal tahap lanjut yang memerlukan operasi gusi. 

8. Scaler

Scaler adalah peralatan dokter gigi untuk membersihkan plak dan karang gigi secara manual. Alat ini terbuat dari stainless steel dan ujungnya memiliki berbagai macam bentuk tergantung fungsi dan kegunaannya. 

Namun, pembersihan dengan scaler membutuhkan waktu yang lebih lama bagi dokter gigi dalam membersihkan karang gigi. Perawatan ini juga akan membuat pasien terlalu lama dalam membuka mulutnya.

Artikel lainnya: Perlu Paham, Ini Prosedur Scaling Gigi Yang Tepat

9. Ultrasonic Scaler

Ultrasonic scaler adalah alternatif scaler gigi manual. Alat dokter gigi ini menggunakan getaran dan aliran kecil air untuk memecah plak dan penumpukan karang gigi, serta membersihkannya. 

Umumnya, banyak pasien lebih memilih pembersih gigi ultrasonik ketimbang scaler tradisional. Karena, prosesnya memakan waktu lebih sedikit dan rasa tidak nyaman yang muncul juga minim.

10. Bor Gigi

Alat kedokteran gigi ini digunakan untuk menghilangkan kerusakan gigi secara efektif sebelum penambalan gigi. Selama pengeboran gigi, biasanya alat ini juga disertai penyemprotan air agar bor tidak panas. 

Pengeboran bisa menciptakan perasaan tidak nyaman karena mengirimkan getaran ke gigi dan gusi. Meskipun bisa menyakitkan, dokter gigi bisa saja meminimalkannya dengan menggunakan anestesi lokal. 

Itulah alat-alat kedokteran gigi dan fungsinya! Peralatan dokter gigi yang disebutkan tadi punya manfaat untuk merawat atau memulihkan kesehatan gigi dan mulutmu, jadi jangan takut lagi ke dokter gigi, ya.

Bila ingin konsultasi masalah gigi dan mulut, chat dokter gigi lewat fitur Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter.

(FR/JKT)