Karies gigi merupakan salah satu jenis penyakit kronis yang sering dijumpai. Kondisi ini disebabkan oleh bakteri Streptococcus mutans dan lactobacillus.
Meski kerap terjadi, penyakit ini paling sering diabaikan karena tidak menimbulkan rasa sakit. Selain itu, prosesnya pun berlangsung sangat lama.
Karies gigi yang terlambat dideteksi dapat menyebabkan gigi berlubang. Jika tidak segera ditangani, lubang gigi akan menjadi lebih dalam dan membuat gigi terasa nyeri, bahkan dapat mengakibatkan radang pada saraf gigi.
Agar tidak terjadi lubang gigi, tentu pencegahan harus dilakukan sedini mungkin. Berikut adalah cara mencegah karies gigi yang bisa Anda lakukan:
1. Menjaga Kebersihan Mulut
Kebersihan gigi dan mulut yang baik merupakan faktor terpenting dalam mencegah penyakit-penyakit di dalam mulut, seperti karies gigi, gigi berlubang, bau mulut, dan radang gusi.
Cara yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya karies gigi adalah menyikat gigi secara rutin dua kali sehari, pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur.
Artikel Lainnya: Gigi Berlubang, Ditambal atau Dicabut?
Jangan lupa gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride untuk memberikan perlindungan terhadap karies gigi.
Sebisa mungkin, jangan sampai melewatkan sikat gigi malam sebelum tidur untuk mencegah proses karies gigi yang terjadi saat tidur.
Lalu, selalu bersihkan sisa-sisa makanan di sela gigi menggunakan dental floss dengan teknik yang benar.
2. Batasi Konsumsi Makanan dan Minuman Manis
Ngemil makan makanan dan minuman manis memang menyenangkan, tapi ternyata kebiasaan ini bisa memicu terjadinya karies gigi.
Kandungan gula pada sisa makanan yang menempel di gigi bisa mengundang kuman untuk bersarang di sana. Jika terjadi terus-menerus, maka bisa membentuk karies gigi.
Kalau memang ingin ngemil, konsumsilah snack sehat seperti buah potong, yoghurt, kacang-kacangan, dan keju. Makanan-makanan tersebut bermanfaat untuk kesehatan gigi dan membantu mencegah karies gigi.
3. Pemberian Fluor Dosis Tinggi
Penggunaan fluor adalah salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya karies gigi.
Pemberian fluor dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu secara lokal dan sistemik.
Metode lokal bisa dengan cara pengolesan, penggunaan gel mengandung fluoride, dan larutan kumur mengandung fluoride.
Sebaiknya pemberian fluor dilakukan setiap 6 bulan sekali, terutama untuk gigi-gigi yang berpotensi tinggi terkena karies.
Sementara untuk cara sistemik, pemberian fluor dapat dilakukan dengan konsumsi tablet mengandung fluor dan penambahan fluor pada air minum.
Artikel Lainnya: Cokelat Bermanfaat untuk Membantu Mencegah Karies Gigi
4. Rutin Periksa ke Dokter Gigi
Terkadang, karies tidak dapat dideteksi hanya dengan penglihatan biasa tanpa bantuan alat-alat. Oleh karena itu, perlu bantuan seorang dokter gigi untuk mendeteksinya.
Demi mendeteksi karies gigi, rutinlah memeriksa gigi minimal 6 bulan sekali. Hal ini penting dilakukan sebagai pencegahan karies gigi.
Karies gigi sebenarnya masih dapat disembuhkan. Namun jika tidak terdeteksi, maka bisa berubah menjadi lubang gigi.
Oleh karena itu, periksakan dan lakukan pembersihan karang gigi secara rutin walaupun Anda merasa tidak ada keluhan sama sekali.
5. Perbanyak Makan Buah dan Sayur
Rutin konsumsi makanan yang tinggi kandungan air dan serat dapat menjadi cara mencegah terjadinya karies gigi.
Dengan mengunyah makanan berserat, produksi air ludah bisa meningkat. Perlu diketahui bahwa air ludah memiliki daya self-cleansing untuk membersihkan permukaan gigi.
Selain itu, air ludah bisa menetralkan keasaman rongga mulut atau pH mulut sehingga mencegah terjadinya proses demineralisasi.
Tak hanya itu, vitamin dan mineral dari buah dan sayur dapat memperkuat gigi serta gusi di sekitarnya.
6. Melakukan Perawatan Pit and Fissure Sealant
Pit and fissure sealant merupakan tindakan oleh dokter gigi yang dilakukan dengan menutup celah-celah yang dalam pada permukaan gigi. Cara ini juga ampuh sekali untuk mencegah karies gigi.
Tindakan ini dianjurkan dilakukan pada anak-anak di usia sekitar 6 tahun.
Artikel Lainnya: Pakai Odol Berlebih saat Sikat Gigi, Bikin Gigi Lebih Putih?
7. Kurangi Ngemil di Sela-Sela Waktu Makan
Sebenarnya ngemil boleh saja dilakukan. Namun, Anda harus tahu aturannya supaya tidak menyebabkan karies gigi.
Pilihlah jenis makanan yang tetap sehat. Lalu, atur jadwal ngemil yaitu jangan di sela-sela waktu makan besar.
Ngemil di waktu tersebut sama saja ibaratnya membiarkan gigi berendam di dalam larutan gula sepanjang hari. Hal ini tentunya bisa memicu karies gigi bila dilakukan terus-menerus.
Karena itu, disarankan untuk memberi jeda waktu yang cukup antara ngemil dengan waktu makan besar berikutnya.
Waktu tersebut diperlukan gigi untuk menetralkan rongga mulut, sehingga gigi tidak terus dibiarkan terpapar larutan gula.
8. Mengunyah Permen Karet Bebas Gula
Cara mencegah karies gigi lainnya adalah dengan mengunyah permen karet bebas gula.
Dengan mengunyah permen karet bebas gula, maka dapat merangsang produksi air ludah.
Nah, produksi air ludah yang meningkat bisa menetralkan keasaman rongga mulut sehingga dapat mencegah terjadinya karies gigi.
Selain itu, mengunyah permen karet bisa meningkatkan konsentrasi dan daya fokus, lho!
Dengan mengikuti berbagai cara pencegahan karies gigi di atas, diharapkan Anda bisa terhindar dari karies gigi, awal mula gigi berlubang.
Ingin tahu tips lainnya seputar cara menjaga kesehatan gigi dan mulut? Baca beragam artikel di aplikasi KlikDokter. Anda juga bisa konsultasi langsung dengan dokter melalui fitur Live Chat 24 jam.
[WA]