Perawatan kawat gigi atau behel makin populer, karena tentunya banyak orang ingin memiliki gigi yang tampak rapi dan indah.
Tapi di balik itu, tak sedikit orang yang menunda pakai kawat gigi karena tidak suka dengan tampilannya yang mencolok. Mereka tidak mau orang lain ngeh kalau mereka menggunakan kawat gigi.
Padahal, ada jenis kawat gigi “tersembunyi” yang tidak terlihat dari depan, lho. Namanya kawat gigi lingual atau lingual braces. Mari kenali lebih jauh mengenai jenis kawat gigi ini, yuk!
Apa Itu Kawat Gigi Lingual?
Kawat gigi lingual merupakan alat ortodontik yang diletakkan tidak pada permukaan luar gigi, seperti penggunaan kawat gigi pada umumnya, tetapi pada sisi dalam.
Sisi dalam yang dimaksud, yaitu sisi permukaan gigi yang menghadap ke langit-langit untuk gigi atas atau sisi permukaan gigi yang menghadap ke lidah untuk gigi bawah.
Alat yang digunakan sebetulnya sama saja dengan yang digunakan pada permukaan luar, hanya saja letaknya berbeda.
Artikel Lainnya: Panduan untuk Anda yang Pakai Kawat Gigi
Bahan kawat gigi lingual juga sama dengan kawat gigi konvensional. Begitu pula struktur gigi yang digunakan sebagai pelekatan.
Selain itu, pantangan setelah pemasangan sama saja dengan kawat gigi konvensional, yakni tidak mengonsumsi makanan keras seperti keripik kentang, popcorn, dan sebagainya.
Yang tak kalah penting, kawat gigi lingual ini terlihat lebih estetik karena tidak terlihat dari depan. Lalu bisa disesuaikan dengan keinginan penggunanya, misalnya jadi lebih kecil atau smooth, agar lebih nyaman dan memaksimalkan efektivitasnya.
Fungsi Kawat Gigi Lingual
Behel lingual berfungsi untuk merapikan struktur gigi. Misalnya gigi yang berjejal, berputar, lebih maju, lebih mundur, dan lainnya.
Penggunaan behel lingual juga bisa dikombinasikan. Contohnya, ketika ada gigi yang tumbuh terlalu mundur dan perlu didorong maju ke depan, biasanya akan dikaitkan dengan behel yang menempel pada permukaan gigi luar.
Gerakan tarikan tersebut akan lebih efektif karena tegangan kawat atau karet akan lebih kuat.
Artikel Lainnya: Beda dengan Kawat Gigi, Ini Kelebihan Pakai Behel Transparan
Namun, kekurangan dari kawat gigi lingual adalah ketika membersihkan, kamu tidak bisa melihatnya secara langsung. Padahal behel memiliki sudut yang sangat mudah terselip sisa makanan.
Penggunaannya mungkin juga terasa lebih aneh karena sangat dekat dengan lidah. Lidah akan sedikit tertekan, khususnya saat kondisi mulut sedang tertutup.
Sebaiknya bila kamu memiliki riwayat kebersihan gigi yang tidak baik, gunakan behel labial atau sisi luar gigi untuk menghindari adanya penyakit periodontal.
Itulah penjelasan mengenai kawat gigi lingual, fungsi, kelebihan, dan kekurangannya. Untuk tahu kawat gigi seperti apa yang benar-benar cocok untukmu, jangan ragu untuk mendiskusikannya dengan dokter gigi.
Masih punya pertanyaan seputar kawat gigi lingual? Gunakan fitur Tanya Dokter untuk konsultasi secara online dengan dokter gigi. Untuk #JagaSehatmu, baca artikel kesehatan terbaru dan tepercaya di aplikasi KlikDokter.
[RS]