Gigi ngilu yang sering kambuh memang mengganggu. Penyebabnya juga cukup banyak, sehingga perlu waktu untuk menelusuri pencetusnya dan mencegahnya datang kembali.
Ya, perawatan untuk gigi ngilu tidak hanya satu-dua. Ini dikarenakan gigi ngilu merupakan gejala dasar dari beberapa penyakit gigi. Salah satunya adalah akibat gigi sensitif.
Untuk itu, sebelum memulai perawatan pada gigi ngilu, deteksi terlebih dulu sumber penyebabnya. Karena dengan menghilangkan faktor pencetusnya, gigi ngilu bisa diobati –bahkan dicegah agar tidak datang kembali. Namun sayangnya, tahap inilah yang paling sering diabaikan orang.
Beberapa faktor pencetus gigi sensitif, yaitu teknik menyikat gigi yang salah, kesehatan rongga mulut yang buruk, penurunan gusi, dan sebagainya. Untuk mengetahui pemicu utamanya, Anda perlu melakukan pemeriksaan langsung ke dokter gigi.
Sambil menunggu ke dokter gigi, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi gigi ngilu yang sifatnya sementara. Berikut di antaranya:
-
Menyikat gigi dengan pasta gigi khusus gigi sensitif
Penelitian mengatakan bahwa kandungan potassium nitrate, potassium chloride atau potassium citrate, sodium fluoride, strontium chloride, dan stannous fluoride terbukti dapat mengurangi gigi ngilu secara signifikan. Mineral-mineral ini mampu menyumbat pori-pori gigi, agar tidak gigi ngilu tidak datang kembali. -
Menggunakan sikat gigi berbulu lembut
Sikat gigi berbulu lembut dapat mencegah kerusakan pada jaringan sekitar gigi. Saat menyikat gigi, gunakan air seminimal mungkin agar kandungan dalam pasta gigi tidak larut. -
Melakukan pemberian pasta yang mengandung casein phosphopeptide-amorphous calcium phosphate
Fungsinya untuk mengembalikan mineral gigi yang hilang pada permukaan gigi karena makanan, minuman, dan keadaan rongga mulut yang asam. Selain itu, juga sebagai pencegahan agar gigi ngilu tidak datang kembali.
Ketiga cara ini dapat dilakukan di rumah dan harus dievaluasi dalam 3-4 minggu. Cocok diterapkan untuk kondisi gigi ngilu tahap ringan sampai sedang. Jika belum membuahkan hasil dan keadaan cukup berat, sebaiknya lakukan perawatan di bawah pengawasan dokter gigi.
[RS/ RH]