Anda mungkin sudah tidak asing dengan istilah scaling gigi. Lantas, bagaimana dengan polishing gigi? Pernahkah Anda mendengar istilah yang satu itu?
Sebenarnya, polishing gigi tidak jauh berbeda dengan scaling. Tindakan yang dilakukan dokter gigi tersebut juga bertujuan untuk menjaga kebersihan gigi secara optimal.
Meski begitu, keduanya tetap tidak bisa dianggap sama, lho! Yuk, kenali perbedaan scaling dan polishing gigi agar Anda tidak salah kaprah terhadap dua tindakan tersebut!
Mengenal Prosedur Scaling Gigi
Scaling gigi adalah prosedur pembersihan gusi maupun gigi secara menyeluruh. Prosedur ini biasanya dilakukan oleh dokter gigi, dengan tujuan menghilangkan plak atau karang gigi.
Dalam proses scaling, dokter gigi menggunakan berbagai alat untuk membersihkan rongga mulut Anda. Salah satu alat yang digunakan, yaitu scaler ultrasonik.
Piranti ini digunakan untuk mengendurkan karang gigi yang mengeras atau menempel pada sela-sela gigi.
Artikel Lainnya: Perawatan Gigi yang Tak Boleh Dilewatkan
Selain itu, pada prosedur scaling, dokter gigi juga umumnya menggunakan semprotan air khusus untuk membersihkan kotoran yang menempel di rongga mulut Anda.
Secara garis besar, scaling gigi bukanlah terapi invasif. Artinya, pasien tidak perlu diberikan obat bius untuk menjalani proses pembersihan gigi ini.
Scaling gigi biasanya disarankan untuk dilakukan secara rutin, setidaknya setiap 6 bulan sekali.
Prosedur Polishing Gigi
Polishing gigi adalah perawatan untuk membantu mengeluarkan kilau alami gigi. Dijelaskan oleh drg. Callista Argentina, prosedur ini biasanya dilakukan saat perawatan rutin gigi pada anak, atau setelah pembersihan karang gigi pada orang dewasa.
Prosedur polishing gigi juga dapat dilakukan saat pembersihan gigi dengan akar yang terbuka.
“Perawatan polishing bertujuan untuk membersihkan permukaan atau akar gigi yang terbuka dari sisa makanan, plak, noda, atau bakteri yang menempel,” ucap drg. Callista.
Artikel Lainnya: Memutihkan Gigi dengan Bleaching atau Veneer, Mana Lebih Baik?
Perbedaan Scaling dan Polishing Gigi
Dikatakan drg. Callista, polishing gigi hanya bisa membersihkan plak, sisa makanan, dan noda gigi saja.
“Sementara itu, scaling gigi bermanfaat untuk menghilangkan karang gigi dan stain noda yang sudah lama menumpuk,” jelas drg. Callista.
Perbedaan lainnya, yaitu proses scaling pasien mungkin akan merasakan nyeri ringan. Tidak jarang, prosedur scaling gigi juga menyebabkan gusi sedikit berdarah.
Lain halnya dengan polishing gigi, yang tidak menimbulkan rasa sakit sama sekali. Melansir WebMD, polishing dan scaling berjalan beriringan sekalipun tujuan dari prosedur tersebut berbeda.
Sebelum melakukan polishing, dokter gigi biasanya akan menyarankan pasien untuk melakukan scaling terlebih dahulu.
Kini, Anda sudah tahu sedikit banyak tentang perbedaan polishing dan scaling gigi, bukan?
Jika memiliki pertanyaan terkait prosedur perawatan gigi tersebut, jangan ragu untuk berkonsultasi secara daring kepada dokter melalui LiveChat 24 jam atau aplikasi KlikDokter.
(NB/AYU)
Referensi:
- WebMD. Diakses 2022. What to Know About Dental Polishing.
- Very Well. Diakses 2022. An Overview of Teeth Polishing.
- Cochrane. Diakses 2022. Routine scale and polish for periodontal health in adults.
- Wawancara drg. Callista Argentina.