Gigi Mulut

Sedotan, Solusi Aman untuk Cegah Noda Gigi?

drg. Callista Argentina, 13 Jan 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Selain untuk alasan kepraktisan, sedotan diyakini dapat membantu mencegah noda gigi. Benarkah demikian?

Sedotan, Solusi Aman untuk Cegah Noda Gigi?

Dengan bertambahnya variasi kuliner dan tingginya mobilitas, semakin banyak minuman yang disajikan menggunakan sedotan. Minuman kopi, teh, jus diberikan lengkap bersama sedotannya agar dapat diminum dalam perjalanan.

Selain untuk alasan kepraktisan, sedotan diyakini dapat membantu mencegah noda dari minuman menempel dengan permukaan gigi.

Ya, banyak yang percaya penggunaan sedotan dapat mencegah noda gigi dan gigi berlubang, melindungi permukaan gigi, serta mengurangi paparan terhadap kuman yang berasal dari gelas umum.

Selain itu, dengan menggunakan sedotan, minuman manis diharapkan tidak akan menyentuh gigi bagian depan, dan langsung mengarah ke belakang mulut. Tapi, bagaimana fakta sebenarnya? Simak penjelasannya di bawah ini.

1 dari 3

Efektifkah Sedotan untuk Cegah Noda Gigi?

Walaupun manfaat sedotan dipercaya baik untuk kesehatan gigi, nyatanya penemuan baru mengatakan sebaliknya.

Penggunaan sedotan malah banyak memiliki dampak negatif dibandingkan dampak positifnya terhadap kesehatan dan lingkungan.

Artikel Lainnya: Makanan dan Minuman Ini Sebabkan Gigi Kuning

Coba perhatikan, saat minum dengan sedotan, ketika Anda bisa mengecap rasa manis minuman, sudah pasti gigi Anda juga sudah terkena minuman tersebut.

Walaupun dengan sedotan minuman manis berhasil melewati gigi depan, gigi bagian belakang tetaplah terkena!

Cara satu-satunya agar gigi terlindungi adalah dengan menempatkan sedotan langsung ke belakang lidah sehingga minuman langsung masuk ke tenggorokan. Namun, cara ini tidak lazim dan sangat tidak nyaman.

Di samping itu, lidah juga berperan dalam pembentukan noda gigi karena lidah adalah organ yang selalu berkontak dengan gigi. Jika minuman mengenai lidah, otomatis gigi juga pasti terkena.

Jadi, sebenarnya menggunakan sedotan untuk cegah noda gigi kurang efektif, bahkan juga bisa menimbulkan dampak yang buruk.

2 dari 3

Minum Pakai Sedotan Justru Berdampak Buruk?

Ya, penemuan baru mengatakan bahwa menggunakan sedotan lebih banyak memiliki dampak negatif dibanding positif terhadap kesehatan dan lingkungan.

Dari sisi kesehatan, faktor penempatan sedotan bisa berdampak buruk untuk kesehatan gigi, sehingga perlu diperhatikan.

Bila Anda terbiasa menempatkan sedotan pada posisi tertentu atau menyender ke salah satu gigi tertentu, gigi tersebut akan lebih rentan berlubang.

Artikel Lainnya: Benarkah Gigi Putih Tak Selalu Sehat?

Kandungan gula dalam minuman akan membuat permukaan gigi yang terkena terus-menerus menjadi lebih cepat rapuh.

Karena itu, pastikan posisi sedotan berada di belakang gigi depan, sehingga kontak gigi dengan minuman dapat diminimalkan.

Jika Anda tidak melakukannya, gigi akan terendam gula dan asam sehingga akan rentan terjadi gigi berlubang dan erosi gigi.

Selain itu, penggunaan sedotan pada penderita gangguan lambung juga harus dihindari. Pasalnya, saat Anda minum dengan sedotan, udara yang berada di bagian atas sedotan akan ikut tertelan.

Kondisi tersebut dapat menyebabkan perut kembung, bersendawa, serta nyeri pada perut.

Minum dengan sedotan juga dapat membuat kulit di sekitar mulut Anda menjadi berkerut seperti perokok.

Itu terjadi akibat gerakan otot sekitar mulut berkontraksi untuk membentuk lingkaran yang berulang-ulang, sehingga meningkatkan potensi untuk terbentuknya garis-garis kerutan.

Selain alasan-alasan tersebut, menggunakan sedotan plastik dapat turut berkontribusi pada pencemaran lingkungan.

Sedotan plastik yang digunakan hanya dalam durasi singkat, ternyata bisa membutuhkan waktu sampai 200 tahun untuk terurai.

Artikel Lainnya: Memutihkan Gigi Menggunakan Stroberi Malah Bikin Gigi Ngilu?

3 dari 3

Cara Cegah Noda Gigi yang Lebih Ampuh dari Sedotan

Mencegah munculnya noda gigi sebaiknya dilakukan dengan cara yang tepat. Berikut ini tipsnya:

  • Membatasi konsumsi minuman yang dapat menyebabkan noda gigi.  
  • Membilas dengan air putih segera setelah minum minuman yang berwarna.
  • Mengunyah permen karet sugar free. Menurut American Dental Association, mengunyah permen karet sugar freeselama 20 menit dapat membantu mencegah gigi berlubang.
  • Hindari minuman bersoda sebelum tidur.  
  • Minumlah kopi Anda dengan cepat, lalu bilas dengan air putih.  
  • Campur minuman kopi atau teh Anda dengan susu. Dalam International Journal of Dental Hygiene, casein (protein susu) dapat menangkap partikel tanin di dalam teh dan kopi yang dapat mencegah noda gigi. Dengan catatan, susu yang digunakan adalah susu dari hewan bukan dari kacang-kacangan.
  • Jika terpaksa harus pakai sedotan, misalnya orang sakit atau orang berkebutuhan khusus, gunakan sedotan dari kertas yang dapat didaur ulang atau sedotan logam yang dapat dicuci dan digunakan kembali.

Sedotan bukanlah solusi utama untuk mencegah noda di gigi Anda. Jika digunakan secara berlebihan, sedotan justru dapat menyebabkan masalah kesehatan, seperti kerutan di mulut dan gangguan lambung.

Bila Anda ingin mencegah noda pada gigi, Anda bisa menerapkan tips-tips di atas.

Konsultasikan masalah kesehatan gigi Anda kepada dokter melalui fitur Live Chat di aplikasi Klikdokter.

[WA]

Gigi
Sedotan
Noda gigi
Gigi berlubang