6 Hal tentang Kanker Vagina yang Perlu Anda Tahu!

Setiap wanita pasti ingin memiliki organ reproduksi yang sehat dan bebas dari penyakit. Dalam organ reproduksi wanita terdapat liang vagina yang merupakan saluran dari leher rahim menuju ke luar tubuh. Bagian ini rawan terkena kanker vagina yang ditandai dengan terbentuknya sel ganas di vagina. Agar lebih waspada dengan penyakit berbahaya ini, berikut adalah beberapa hal yang perlu Anda ketahui tentang kanker vagina.

1. Kanker pada Vagina Jarang Berasal dari Vagina Itu Sendiri

Kanker yang ditemukan pada vagina, lebih sering berasal dari bagian tubuh lain seperti rahim, leher rahim, atau indung telur.

Artikel Lainnya: Gejala Awal Kanker Serviks Sesuai Stadium

2. Kanker Vagina Lebih Banyak diderita Wanita Lanjut Usia.

Menurut penelitian, hanya sekitar 15% kasus kanker vagina yang ditemukan pada wanita dengan usia kurang dari 40 tahun. Lebih dari separuh kasus kanker vagina, ditemukan pada wanita usia lebih dari 70 tahun.

3. Tipe Kanker Vagina

Terdapat 2 tipe utama kanker vagina, yaitu squamous cell carcinoma dan adenocarcinoma. Yang membedakan adalah jenis sel yang mengalami kanker. Squamous cell carcinoma menyerang sel yang melapisi dinding vagina dan termasuk tipe kanker vagina yang lebih sering ditemukan. Sedangkan, adenocarcinoma adalah kanker yang menyerang sel kelenjar dan lebih jarang ditemukan namun lebih berpotensi menjalar masuk ke sistem getah bening tubuh.

4. Faktor Resiko Kanker Vagina

Selain usia lanjut, faktor resiko lain kanker vagina diantaranya adalah infeksi HPV (Human Papilloma Virus), merokok, riwayat kanker sebelumnya (terutama pada organ reproduksi), riwayat histerektomi, konsumsi alkohol, dan iritasi berulang pada vagina.

Artikel Lainnya: Wanita Usia 30-an Rentan Kanker Serviks, Ini Faktanya

5. Tanda dan Gejala Kanker Vagina

Kanker vagina jarang memperlihatkan gejala pada tahap awal, sehingga sedikit penderita kanker vagina yang tersadar untuk melakukan deteksi dini. Namun, segeralah memeriksakan diri ke dokter ketika menemukan tanda-tanda berikut ini:

• Perdarahan atau keputihan diluar siklus haid atau setelah menopause
• Nyeri saat berhubungan intim
• Nyeri pada area panggul
• Terdapat benjolan di vagina
• Nyeri saat berkemih

6. Terapi Kanker Vagina

Terdapat beberapa pilihan untuk menangani kanker vagina. Sama seperti kanker lain, pada umumnya terdapat 3 pilihan terapi yaitu operasi, radiasi, dan kemoterapi. Ketiga pilihan terapi ini juga dapat dikombinasikan sesuai dengan tahapan kanker dan rencana terapi dokter.

Walaupun lebih jarang terjadi daripada kanker organ reproduksi yang lain, jangan menganggap remeh kanker vagina. Usahakan selalu untuk menjaga kebersihan dan kesehatan organ reproduksi Anda. Jika menemukan keluhan pada vagina, konsultasikan segera ke dokter. Asal Anda tahu, persentase kesembuhan menjadi lebih besar jika dapat dideteksi lebih dini.

(NS/RH)