Panduan Nutrisi untuk Penderita Limfoma

Limfoma alias kanker kelenjar getah bening adalah salah satu penyakit yang bikin semangat hidup seseorang patah begitu saja. Padahal, jika keadaan tersebut bisa terdeteksi dan ditangani sedini mungkin, tak mustahil bahwa kesempatan untuk sembuh menjadi lebih besar. Kemungkinan tersebut bahkan bisa meningkat berkali-kali lipat bila dibarengi dengan asupan nutrisi yang terpenuhi setiap hari.

Terkait limfoma, dr. Resthie Rachmanta Putri, M.Epid dari KlikDokter mengatakan bahwa penyakit ini umumnya disebabkan oleh adanya gangguan imunitas berat pada seseorang, pernah mendapatkan obat pelemah daya tahan tubuh, menjalani radiasi, kemoterapi, atau tranplantasi organ.

Penyakit limfoma memberikan gejala berupa munculnya benjolan kenyal pada leher, perut, atau lipatan paha. Selain itu, adanya penurunan berat badan yang tak jelas sebabnya, serta ketidakmampuan untuk aktif bergerak juga merupakan ciri-ciri dari kanker yang satu ini.

Penderita limfoma wajib berupaya untuk memenuhi kebutuhan nutrisi setiap hari. Ini karena penyakit tersebut berhubungan erat dengan penurunan sistem imun (daya tahan), sehingga jika kebutuhan gizi harian tidak terpenuhi dengan baik, rentan membuat tubuh penderita mudah terserang penyakit-penyakit lainnya.

Diet sehat untuk penderita limfoma

Dilansir dari WebMD, Kepala Divisi Ilmu Kesehatan Lingkungan Yale School of Public Health di New Haven, Tongzhang Zheng mengatakan bahwa seseorang yang mendapatkan asupan protein hewani dan lemak jenuh terlalu banyak lebih berisiko terkena limfoma. Sebaliknya, bila seseorang mendapatkan asupan serat yang lebih tinggi, risiko terkena limfoma pun rendah.

Nah, untuk mendapatkan nutrisi terbaik, sebenarnya penderita limfoma tidak perlu langsung berhenti makan daging dan berlebihan mengonsumsi sayur ataupun buah. Yang perlu diperhatikan di sini adalah soal keseimbangan.

Diet seimbang merupakan hal terbaik, agar penderita kanker tetap mendapatkan cukup nutrisi. Adapun beberapa sayur dan buah yang bisa membantu penderita kanker, dalam hal ini kanker kelenjar getah bening, melawan penyakitnya. Apa saja?

• Tomat
• Brokoli
• Labu
• Kembang kol
• Bawang
• Selada
• Daun bawang
• Apel
• Pir
• Jeruk
• Anggur

Selain yang disebutkan di atas, sayuran hijau juga bisa dijadikan pilihan utama oleh penderita limfoma untuk dikonsumsi sehari-hari. Menurut American Institute for Cancer Research, aneka sayuran hijau seperti bayam dan kale mengandung zat karotenoid yang bisa menghambat pertumbuhan sel kanker. Di samping itu, kunyit, jahe, dan makanan atau minuman probiotik juga bisa mengganggu perkembangan sel kanker dan baik untuk metabolisme di dalam tubuh.

Pilihan lemak untuk penderita limfoma

Bagi penderita limfoma kebutuhan lemak bisa diperoleh dari ikan sarden, ikan tuna, ikan salmon, kacang walnut dan kacang almon. Kesemua asupan tersebut mengandung lemak baik, yang dapat membantu mencegah perburukan kondisi akibat penyakit limfoma.

Di samping itu, yang tak kalah penting bagi penderita limfoma adalah banyak mengonsumsi air putih. The University of Maryland Medical melaporkan, minum enam gelas air putih mampu melindungi tubuh dari sel kanker dan mampu memecah zat-zat lain sehingga darah kembali ke kondisi normal.

Bagi orang-orang yang mengalami penyakit limfoma, teruslah berupaya sekuat tenaga untuk memenuhi kebutuhan nutrisi setiap hari. Dengan demikian, penyakit yang juga dikenal sebagai kanker kelenjar getah bening tersebut tak membuat Anda semakin merugi. Ingat, tak ada penyembuhan yang efektif bila memang tak ada semangat untuk melanjutkan hidup.

[NB/ RVS]