Kabar menghebohkan kembali menimpa dunia musik Indonesia, penyanyi muda berbakat Vidi Aldiano didiagnosis mengidap kanker ginjal stadium 3. Berita ini disampaikan sendiri oleh si pelantun Gadis Genit lewat akun Instagram miliknya. Bagaimana gejalanya terlihat?
“I have cancer, mohon doanya dan mohon maaf apabila selama ini ada salah kata atau perbuatan. I love you guys,” kata-kata ini disampaikan Vidi Aldiano lewat Instagram ketika dia bersiap untuk melakukan operasi kanker ginjal yang dimilikinya.
Tentunya, ini membuat masyarakat terkejut. Apalagi Vidi terlihat masih aktif di dunia entertainment beberapa bulan belakangan ini. Bahkan, terlihat cukup bugar. Banyak orang yang bertanya-tanya, sejak kapan dan seperti apa gejala kanker ginjal tersebut muncul pada Vidi Aldiano?
Apa Sebenarnya Kanker Ginjal yang Dialami Vidi Aldiano?
Menurut National Kidney Foundation, kanker ginjal adalah sebuah penyakit yang menyerang bagian ginjal. Hal ini terjadi ketika sel-sel sehat di salah satu atau kedua ginjal tidak terkontrol perkembangannya. Hal ini membuat munculnya benjolan atau yang biasa disebut tumor.
Artikel Lainnya: 7 Hal tentang Kanker yang Perlu Ditanyakan pada Dokter
Dalam kasus kesehatan yang dialami Vidi Aldiano, bagian ginjal kiri yang terbentuk kanker. Umumnya, karsinoma sel renal adalah jenis kanker ginjal yang paling sering terjadi pada orang dewasa. Namun, Vidi tak memperjelas jenis kanker yang dihadapi.
Karsinoma sel renal biasanya dimulai dari lapisan tabung kecil di ginjal yang disebut renal tubulus. Fungsi bagian ini untuk membersihkan darah dan mengeluarkan air seni.
Umumnya, kanker jenis ini hanya menetap di ginjal. Namun, dapat menyebar ke organ penting lainnya, seperti paru-paru dan otak. Lalu bagaimana Anda mengetahui bila penyakit ganas ini sudah menggerogoti tubuh?
Coba Cek Beberapa Gejala Kanker Ginjal Ini
Dalam unggahan videonya, Vidi Aldiano mengaku merasakan sejumlah gejala. Menurutnya, dia merasa ada sesuatu yang tidak beres terhadap ginjalnya mulai beberapa bulan lalu. Itu sebabnya, dia mencoba melakukan pengecekan kesehatan di Singapura.
Artikel Lainnya Awas, 7 Kebiasaan Ini Bisa Merusak Kesehatan Ginjal Anda!
Sayangnya, Vidi tidak menjelaskan hal-hal yang dirasakan hingga akhirnya memutuskan untuk memeriksakan diri. Dalam pemeriksaan awal, Vidi didiagnosis mengidap kista ginjal. Namun setelah pemeriksaan lanjutan, diketahui ia mengalami kanker ginjal stadium 3.
Kejadian yang dialami Vidi ini, membuat masyarakat Indonesia berpikir kanker tak kenal usia dan siapa pun orangnya. Untuk itu, ada baiknya Anda mulai waspada jika mengalami sejumlah gejala ini.
- Darah pada Urine
Adanya darah pada urin akan terlihat langsung oleh mata. Umumnya cairan urine akan berubah warna menjadi pink, merah atau seperti minuman cola.
Pada stadium awal, penyakit ini biasanya belum menimbulkan gejala urine berdarah. Namun, beberapa kasus pula ditemui perdarahan pada saluran kencing yang tidak terlihat. Hal ini harus dibuktikan oleh pemeriksaan urin di laboratorium.
Artikel Lainnya Punya Penyakit Ginjal, Hindari Konsumsi 9 Makanan Ini
- Sakit Punggung atau Sakit Pinggang yang Menetap
Nyeri pada area punggung bawah dan pinggang umumnya terjadi apabila tumor telah membesar. Selain itu, tumor tersebut juga menekan jaringan di sekitarnya.
Pada kanker ginjal, nyeri atau sakit sifatnya menetap dan terus-menerus. Berbeda dengan penyakit batu ginjal atau infeksi saluran kemih di mana nyeri biasanya hilang-timbul.
- Adanya Benjolan di Bagian Pinggang atau Punggung Bawah Kanker yang semakin membesar dapat menonjol ke punggung bawah atau pinggang pengidapnya. Tak jarang pasien datang dengan keluhan benjolan pada pinggang yang mengganjal ketika mereka tidur atau duduk.
- Kehilangan Nafsu Makan dan Berat Badan Secara Drastis
Kehilangan nafsu makan adalah salah satu ciri penyakit kanker. Penurunan nafsu makan ini dapat berujung pada malnutrisi dan berat badan yang turun drastis.
Artikel Lainnya Ingin Menjenguk Pasien Kanker? Ketahui Dulu Etikanya
Umumnya, pengidap tidak dapat menemukan penyebab penurunan berat badan. Bahkan, tak sedang melakukan aktivitas yang membuat berat tubuh berkurang. Misalnya, olahraga ekstrem, diet dan lain sebagainya.
- Lemas dan Kelelahan yang Berkepanjangan
Perdarahan yang diketahui maupun tidak di saluran kemih akan membuat tubuh kekurangan darah secara perlahan. Lama-kelamaan tubuh dapat mengalami anemia. Tentunya, tubuh terasa lemas dan lelah berkepanjangan.
Selain gejala kanker ginjal di atas, kanker juga dapat terlihat dari beberapa kondisi lainnya. Misalnya, demam yang naik-turun, munculnya benjolan di tempat lain, batuk berdarah, keringat malam mengucur, dan peningkatan tekanan darah tinggi secara persisten.
Jika Anda atau kerabat terdekat mengalami gejala-gejala tersebut, jangan ragu untuk hubungi dokter spesialis penyakit dalam. Lebih cepat diketahui, angka kesembuhan kanker ginjal ini akan semakin baik.
(AYU/RPA)