Kesehatan Lansia

Tips Olahraga Sepeda untuk Lansia Agar Lebih Sehat

Aditya Prasanda, 04 Sep 2021

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Olahraga sepeda untuk lansia terbukti menyehatkan fisik dan mental. Nah, agar manfaatnya lebih optimal, berikut tips olahraga sepeda untuk lansia yang perlu diterapkan.

Tips Olahraga Sepeda untuk Lansia Agar Lebih Sehat

Kemampuan dan gerak tubuh akan terus mengalami penurunan seiring bertambahnya usia. Meski demikian, bukan berarti Anda hanya bisa malas-malasan dan menerima ‘nasib’ begitu saja.

Meski sudah masuk kategori lanjut usia (lansia), Anda tetap perlu berolahraga secara rutin agar kondisi fisik dan mental senantiasa terjaga. 

Salah satu jenis olahraga yang direkomendasikan untuk dilakukan oleh lansia adalah bersepeda.

Agar manfaat bersepeda untuk lansia bisa lebih dirasakan lagi, berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan:

1. Periksa Riwayat Kesehatan

Menurut dr. Muhammad Iqbal Ramadhan, hal pertama yang harus dilakukan lansia sebelum bersepeda adalah memeriksa riwayat kesehatan.

“Semisal punya riwayat penyakit jantung atau hipertensi, mereka tidak boleh terlalu lelah ketika mengayuh sepeda,” kata dr. Iqbal.

Artikel Lainnya: Rekomendasi Olahraga yang Sehat dan Aman untuk Lansia

1 dari 2

2. Gunakan Alat Pelindung

Tips olahraga sepeda untuk lansia yang selanjutnya adalah menggunakan alat pelindung lengkap. Anda dapat menggunakan helm, serta alat pelindung siku maupun lutut.

“Jadi, jika terjatuh, cedera yang dialami tidak terlalu berat,” jelas dr. Iqbal.

3. Sepeda dalam Kondisi Prima

Tidak dimungkiri, usia yang tak lagi muda dapat membuat beberapa anggota tubuh seperti lutut, punggung, maupun sendi mudah merasakan nyeri.

Sebab itu, dr. Iqbal menganjurkan Anda untuk menggunakan sepeda dengan pengaturan senyaman mungkin. Misalnya, menggunakan pelana sepeda yang lebih lebar untuk meningkatkan kenyamanan dan keseimbangan. 

“Hal ini dilakukan guna mengurangi cedera maupun keluhan kesehatan pada bagian tubuh yang mengalami nyeri,” tutur dr. Iqbal

4. Pakai Sepeda Listrik

Sepeda listrik jenis Bikemunk adalah yang paling direkomendasikan untuk lansia, khususnya jika mengalami kesulitan untuk mengayuh pedal.

Sepeda jenis ini dapat tetap berjalan meski Anda tidak mengayuhnya. Hal ini tentu membantu mengurangi beban yang diterima oleh tubuh lansia.

5. Pilih Rute dan Medan yang Aman

Lansia dianjurkan untuk memilih rute dan medan yang tidak terlalu berat. Pastikan pula kondisi jalan yang ditempuh halus atau minim rintangan, tidak bergelombang, dan jarang kelokan. Hal ini penting diperhatikan guna mengurangi risiko terjatuh.

Selain itu, bersepedalah juga menuju area yang terang. Hindari kawasan hutan, karena cenderung berbahaya dan gelap.

Artikel Lainnya: Redakan Radang Sendi dengan Olahraga Ini

2 dari 2

6. Bersepeda dengan Santai

Tidak perlu perlu meningkatkan kecepatan untuk dapat memperoleh manfaat bersepeda yang optimal. 

Anda hanya perlu bersepeda dengan santai sambil menikmati pemandangan selama perjalanan.

7. Jaga Asupan Makan dan Minuman

Penting bagi lansia untuk mengonsumsi makanan sekitar 2–3 jam sebelum bersepeda. Hal ini bertujuan untuk menjaga fokus dan stamina tubuh selama di perjalanan.

Selain itu, bawalah pula botol air minum di sepeda. Dengan demikian, Anda dapat sesekali minum selama perjalanan guna menurunkan risiko dehidrasi alias kekurangan cairan.

8. Istirahat yang Cukup

Mendapatkan istirahat yang cukup sangat penting bagi lansia. Pasalnya, dengan cukup istirahat adalah kunci utama dalam melakukan segala aktivitas, termasuk bersepeda.

Istirahat cukup dan tidur yang berkualitas juga dapat mendukung kemampuan fisik lansia selama bersepeda.

Tidak ada kata terlambat untuk memulai sesuatu, termasuk menjalani aktivitas sepeda untuk lansia. Bersepeda justru dapat membantu meningkatkan kualitas hari tua Anda. 

Namun, agar manfaat tersebut bisa benar-benar dirasakan, pastikan untuk mengingat tips yang telah disampaikan. 

Apabila Anda menemukan kendala atau masalah dalam menerapkan tips bersepeda untuk lansia, tak perlu ragu untuk melakukan konsultasi lebih lanjut kepada dokter melalui LiveChat 24 jam atau di aplikasi Klikdokter.

(NB/AYU)

kesehatan lansia
Olahraga