Bahaya yang Mengintai dari Kantong Teh Celup

Kebanyakan orang lebih memilih teh celup ketimbang teh tubruk. Cara penyajiannya memang lebih praktis karena tak membutuhkan waktu lama. Akan tetapi, penggunaan kantong teh celup sempat menjadi polemik.

Bahan yang digunakan untuk membuat kantong teh celup dianggap dapat membahayakan kesehatan tubuh. Namun, benarkah pernyataan tersebut? Mari kita bahas lebih lanjut.

Sebuah penelitian di Inggris yang melibatkan 38 merek teh ternama yang berbeda menemukan bahwa kantong teh yang digunakan produsen tergolong tidak aman. Kertas yang dipilih sebagai kantong teh ini rata-rata terbuat dari bubur kertas yang diolah dari kayu.

Lalu, terkadang ditambahkan bahan kimia pemutih yang terbuat dari senyawa klorin yang cukup pekat. 

Artikel Lainnya: Mana yang Lebih Baik, Teh Tubruk atau Teh Celup?

Bahaya teh celup yang memiliki kandungan klorin tidak bisa dianggap remeh. Klorin dapat membahayakan kesehatan apabila dicelupkan terlalu lama atau lebih dari lima menit. 

Kemandulan pada pria, kecacatan pada bayi baru lahir, keterbelakangan mental, permasalahan di tulang dan gigi, bahkan kanker dapat disebabkan oleh klorin yang berlebihan ini.

Namun, bahaya teh celup ternyata sangat bergantung pada jenis bahan yang digunakan untuk membuatnya. Menanggapi kemungkinan bahaya yang ditimbulkan dari kantong teh celup yang bertemu dengan air panas, beberapa peneliti menemukan bahan kantong teh celup yang lebih aman.

Sebagai alternatif, kantong teh celup dapat menggunakan bahan yang berasal dari bahan yang biodegradable, bebas plastik, plant-based materials atau organik. Bahan-bahan ini lebih aman digunakan pada bahan makanan maupun minuman. 

Artikel Lainnya: Jangan Minum Teh Saat Haid, Ini Alasannya

Untuk menghindari bahaya teh celup yang mengintai, perhatikan jumlah penyeduhan dan suhu air yang digunakan. Hal ini penting agar kantong teh tidak semakin membahayakan tubuh.

Lebih disarankan bagi Anda pencinta teh untuk menggunakan daun atau bubuk teh yang diseduh menggunakan infuser. Selain lebih aman, ekstrak teh juga akan lebih mudah keluar ketika bertemu dengan air hangat. 

Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa hal yang harus diperhatikan untuk menghindari bahaya teh celup:

1. Durasi Menyeduh Teh

Telah dijelaskan sebelumnya, bahwa untuk amannya jangan terlalu lama menyeduh teh celup yang Anda buat. Waktu ideal setidaknya 2 menit sampai teh benar-benar larut ke dalam air, kemudian buang teh celup. Usahakan untuk tidak menggunakan teh celup bekas karena hal tersebut juga bisa membahayakan.

2. Suhu Air yang Digunakan

Suhu air juga harus diperhatikan untuk meminimalkan bahaya dari kantong teh celup. Teh yang diseduh di air panas memang lebih nikmat, namun suhu yang terlalu panas malah bisa merusak pembungkus kantong teh celup. Pada akhirnya, hal ini akan membuat zat kimia dalam kantong teh celup ikut larut ke dalam minuman. 

3. Perbanyak Minum Air Putih Setelahnya

Terlepas dari manfaat teh bagi kesehatan, asupan cairan dalam tubuh juga harus diimbangi dengan air putih. Selain itu, air putih bisa membantu membersihkan zat kimia berbahaya. 

Demikian informasi mengenai bahaya kantong teh celup bagi kesehatan. Namun, selama cara penggunaannya sesuai dengan aturan dan takaran yang berlaku, tentunya tidak akan membahayakan tubuh Anda. 

Jika Anda masih memiliki pertanyaan seputar topik ini atau masalah kesehatan lainnya, bisa bertanya langsung kepada dokter melalui fitur Live Chat 24 jam di aplikasi KlikDokter. Gratis!

[FY]