Cara yang Sehat Menguras Air Akuarium di Rumah

Menguras air akuarium adalah salah satu tugas penting bagi pemilik ikan yang bertujuan untuk menjaga lingkungan akuarium tetap bersih dan sehat bagi ikan peliharaan.

Air yang bersih membantu mengurangi risiko penyakit dan menjaga ikan tetap sehat dan aktif. Menguras air akuarium memerlukan teknik yang benar untuk memastikan keseimbangan ekosistem di dalam akuarium tidak terganggu.

Artikel lainnya: Ayo, Ini Manfaat Memelihara Ikan Buat Kesehatan Mental!

Mengapa Menguras Air Akuarium Itu Penting?

Menguras air akuarium secara teratur sangat penting untuk beberapa alasan:

1. Menghilangkan limbah

Ikan menghasilkan limbah yang bisa mencemari air jika tidak dibersihkan. Limbah ini termasuk sisa makanan, kotoran ikan, dan bahan organik yang membusuk.

2. Mencegah penumpukan toksin

Amonia, nitrit, dan nitrat adalah produk sampingan berbahaya dari limbah ikan yang dapat menumpuk di dalam air dan beracun bagi ikan jika dibiarkan.

3. Menjaga kesehatan ikan

Air yang bersih dan seimbang membantu menjaga kesehatan ikan, mencegah penyakit, dan mempromosikan pertumbuhan yang sehat.

4. Mempertahankan kualitas air

Air yang bersih dan teroksigenasi baik diperlukan untuk kesehatan ikan dan organisme lain di dalam akuarium.

Artikel lainnya: Hilangkan Stres dengan Melihat Ikan Berenang di Akuarium

Peralatan yang Diperlukan

Sebelum mulai menguras air akuarium, pastikan Kamu telah menyiapkan peralatan berikut:

• Siphon atau selang akuarium: Untuk mengalirkan air dari akuarium.
• Ember bersih: Gunakan ember yang khusus untuk akuarium dan bukan untuk keperluan lain.
• Kain lap atau handuk: Untuk mengelap tumpahan air.
• Kondisioner air: Untuk menghilangkan klorin dan kloramin dari air keran yang baru.
• Thermometer akuarium: Untuk memastikan suhu air pengganti sesuai dengan suhu air akuarium.

Langkah-langkah Menguras Air Akuarium

1. Matikan peralatan elektronik

Matikan semua peralatan listrik yang terhubung dengan akuarium seperti pemanas, filter, dan lampu. Ini untuk menghindari risiko sengatan listrik dan kerusakan peralatan.

2. Siapkan air pengganti

Siapkan air pengganti yang sudah dibiarkan semalaman atau menggunakan kondisioner air untuk menghilangkan klorin dan kloramin. Pastikan suhu air pengganti sama dengan suhu air akuarium untuk menghindari stres pada ikan.

3. Gunakan siphon atau selang

Letakkan ujung siphon atau selang di dalam akuarium dan ujung lainnya di ember. Hisap sedikit ujung selang untuk memulai aliran air, atau gunakan siphon yang memiliki pompa untuk memulai aliran. Pastikan Kamu tidak menghisap air secara langsung dengan mulut.

4. Mulai menguras air

Tempatkan ujung siphon di dasar akuarium untuk menyedot kotoran dan limbah yang mengendap. Jangan menguras lebih dari 25-30% volume air akuarium sekaligus untuk menjaga keseimbangan biologis. Jika akuarium sangat kotor, lebih baik melakukan penggantian air secara bertahap.

5. Membersihkan dekorasi dan substrat

Sambil menguras air, Kamu bisa membersihkan dekorasi dan substrat (pasir atau kerikil) dengan hati-hati. Hindari membersihkan semua substrat sekaligus karena bisa mengganggu bakteri baik yang membantu memecah limbah.

6. Mengganti air

Setelah menguras air sesuai dengan volume yang diinginkan, tambahkan air pengganti yang sudah disiapkan ke dalam akuarium. Lakukan ini dengan hati-hati agar tidak menyebabkan gangguan besar pada ikan dan dekorasi.

Artikel lainnya: Mengenal Spesies Ikan Maskoki Panda Air dan Cara Merawatnya

7. Periksa peralatan

Nyalakan kembali semua peralatan listrik seperti filter, pemanas, dan lampu. Periksa apakah semua peralatan berfungsi dengan baik setelah penggantian air.

8. Monitor kondisi ikan

Amati ikan Kamu untuk beberapa waktu setelah penggantian air untuk memastikan mereka tidak mengalami stres atau masalah kesehatan lainnya. Jika ada tanda-tanda stres seperti ikan bernafas cepat atau berenang tidak normal, segera lakukan tindakan yang diperlukan.

Menguras air akuarium adalah tugas penting untuk menjaga lingkungan hidup ikan tetap bersih dan sehat.

Dengan menggunakan peralatan yang tepat dan mengikuti langkah-langkah yang benar, Kamu dapat memastikan penggantian air berjalan dengan lancar tanpa mengganggu keseimbangan ekosistem dalam akuarium.

Penggantian air secara rutin, pemantauan parameter air, dan perawatan peralatan yang baik akan membantu ikan peliharaan tetap sehat dan aktif.

Artikel lainnya: Ini 5 Manfaat Ikan untuk Kesehatan Mata

Jika Kamu punya pertanyaan seputar tema diatas Kamu dapat tanyakan langsung menggunakan layanan Tanya Dokter dan buatlah jadwal secara offline dengan menggunakan layanan Temu Dokter.

Kamu bisa mendapatkan pemeriksaan kesehatan di fasilitas kesehatan terdekat, dengan cara booking di layanan medis & lab di KlikDokter!

Yuk, #JagaSehatmu dengan mengunduh aplikasi KlikDokter di Google Play dan App Store dan gunakan juga KALStore untuk beli suplemen dan vitamin untuk menjaga kesehatan Kamu.