Kesehatan Umum

Fungsi dan Perbedaan Ruang Rumah Sakit IGD-UGD dan ICU-PICU

dr. Dejandra Rasnaya, 06 Des 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Apakah kamu tahu perbedaan ruangan-ruangan di rumah sakit dan fungsinya? Misalnya perbedaan IGD-UGD dan ICU-PICU? Bagi yang belum, yuk, simak di sini!

Fungsi dan Perbedaan Ruang Rumah Sakit IGD-UGD dan ICU-PICU

Ketika kamu mengunjungi rumah sakit, biasanya ada satu ruangan yang paling dekat dengan pintu masuk dan lobi, yaitu unit gawat darurat (UGD). Di lokasi lain, ruangan tersebut dikenal sebagai instalasi gawat darurat alias IGD. 

Bagi orang awam, UGD dan IGD mungkin akan disamaratakan saja. Intinya, meski nama ruangan di rumah sakit itu berbeda, dua-duanya berfungsi menangani kasus yang butuh pertolongan cepat.

Padahal secara medis, ada perbedaan antara IGD dan UGDlho! Begitu pula dengan ICU dan PICU. Minimnya informasi yang menjelaskan fungsi serta perbedaan kedua ruangan tersebut membuat masyarakat kerap menganggapnya sama.

Lalu, apa sebenarnya yang menjadi pembeda antara ruangan-ruangan tersebut?

Mengenal Perbedaan IGD, UGD, ICU, dan PICU

Agar kamu tidak bingung lagi, berikut adalah sejumlah hal yang menjadi pembeda antara ruangan-ruangan penting tadi: 

1. UGD

Seperti yang sempat disinggung di atas, UGD adalah kependekan dari unit gawat darurat. Fungsi dari ruangan yang sering berada di bagian depan bangunan rumah sakit ini adalah memberikan penanganan sesegera mungkin kepada pasien.

Secara singkat, UGD memiliki deskripsi sebagai berikut:

  • Jam operasional UGD 24 jam dan buka dalam seminggu penuh.
  • Ruangan ini memberikan pertolongan pertama kepada orang-orang yang mengalami kecelakaan transportasi dan kecelakaan jenis lain, sesak napas, serangan jantung, dan sebagainya.
  • Tenaga medis yang bertugas hanyalah dokter umum. 
  • Dokter umum akan mengobservasi pasien, memberi tindakan darurat, termasuk penanganan gangguan pernapasan, mengoperasikan alat rekam jantung, serta resusitasi. 
  • Dokter juga bisa melakukan tindakan operasi darurat yang dibutuhkan.

Artikel Lainnya: Positif COVID-19, Ini Tanda Kamu Harus Dirawat di Rumah Sakit

2. IGD

Instalasi gawat darurat memiliki fungsi yang sama dengan UGD. Keduanya sama-sama memiliki fasilitas ambulans yang mudah dijangkau.

Secara singkat, IGD memiliki deskripsi sebagai berikut:

  • Jam operasional 24 jam dalam seminggu penuh.
  • Ruangan IGD lebih luas dan peralatannya lebih lengkap. Rumah sakit besar umumnya memiliki IGD, bukan UGD. 
  • Orang yang bertugas di IGD bukan cuma dokter umum, tetapi ada juga dokter spesialis.
  • Selain memberikan pertolongan pertama, IGD memiliki fasilitas untuk perawatan kondisi medis umum, berupa penyakit dan cedera ringan.

Setelah diberikan pertolongan di IGD maupun UGD, dokter akan terus memantau kondisi pasien. Jika kondisinya sudah lebih stabil, pasien akan dipindahkan ke ruang rawat inap.

3. ICU

Nama ruangan di rumah sakit yang satu ini merupakan kependekan dari intensive care unit. Apa arti ruangan ICU yang ada di rumah sakit?

Jika IGD dan UGD adalah ruangan yang berfungsi untuk memberikan penanganan sesegera mungkin, ICU adalah ruang perawatan bagi pasien yang sudah telanjur dalam kondisi kritis. 

Secara singkat, ICU diperuntukkan bagi:

  • Orang yang telah mendapatkan tindakan operasi besar, luka bakar yang parah, kecelakaan parah, dan tak bisa ditangani lagi di IGD/UGD. 
  • Orang yang mengalami penurunan kondisi secara mendadak, gagal napas, dan lain sebagainya yang mengancam jiwa. 
  • Pasien kritis yang membutuhkan perawatan dan pemantauan lebih intensif serta peralatan yang lebih lengkap.

Sebagai catatan, tenaga medis yang bertugas di ICU harus memiliki tingkat kesigapan yang ekstra.

Artikel Lainnya: Alasan Mengapa Seseorang Harus Dirawat Inap di Rumah Sakit

4. PICU 

Fungsi dari ruangan rumah sakit ini sama saja dengan ICU. Bedanya, PICU (pediatric intensive care unit) dikhususkan bagi anak-anak. Ruangan ini dapat diisi oleh pasien anak usia 1 bulan sampai dengan 18 tahun. 

PICU diperuntukkan bagi:

  • Anak-anak yang kondisinya mendadak drop akibat infeksi serius atau habis mendapatkan pembedahan besar ketat. 
  • Anak yang membutuhkan obat-obatan tertentu dan pemasangan alat bantu napas. 

Ruangan PICU ada tiga jenis, yaitu primer, sekunder, dan tersier.

  • Primer: Biasanya pasien hanya diberikan perawatan jangka pendek. Penyakit yang ditangani juga seputar jantung dan paru-paru.
  • Sekunder: Penyakit yang ditangani lebih beragam dan alat medisnya juga lebih banyak. Penyakit yang ditangani meliputi demam berdarah dengue, pneumonia, malaria, campak, sepsis bakteri, diare, dan trauma.
  • Tersier: Membantu berbagai macam kasus kritis dalam jangka waktu yang panjang, bahkan tak terbatas. Pasien anak yang membutuhkan alat kompleks untuk menyokong hidupnya biasanya menghuni PICU jenis tersier. 

Itulah penjelasan seputar perbedaan UGD, IGD, ICU, dan PCU, serta fungsi-fungsi dari ruangan tersebut.

Bila masih ada pertanyaan seputar fasilitas kesehatan dan penyakit, konsultasikan kepada dokter lewat fitur Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter. 

[WA]

Rumah Sakit