Semua orang tentu pernah mengalami pusing. Kondisi ini sebenarnya tak boleh dianggap remeh karena sering pusing bisa menjadi tanda kalau ada yang salah dengan kondisi kesehatan Anda.
Sebagian kalangan kerap mengaitkan sering pusing sebagai salah satu gejala hipertensi. Akan tetapi, sebenarnya kondisi tersebut tak melulu akibat hipertensi.
Pusing merupakan keadaan untuk menggambarkan perasaan kehilangan keseimbangan dengan sensasi kepala berputar dan melayang. Bahkan dalam beberapa kasus, pusing juga disertai dengan pandangan yang gelap dan perasaan akan pingsan.
Menurut dr. Muhammad Iqbal Ramadhan dari KlikDokter, pusing tak selalu bisa dikaitkan dengan kondisi hipertensi. Sebab, masih ada banyak kondisi lainnya yang ditandai dengan gejala sering pusing, seperti:
-
Anemia
Anemia atau kekurangan sel darah merah merupakan kondisi yang berbeda dengan tekanan darah rendah. Anemia merupakan keadaan di mana sel darah merah di dalam tubuh berkurang jumlahnya.
“Karena sel darah merah berfungsi untuk membawa oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh, maka apabila sel darah merah berkurang, oksigen jadi tak dapat menyebar ke seluruh tubuh dengan baik, terutama pada bagian otak dan jantung,” ujar dr. Iqbal.
Kekurangan zat besi merupakan salah satu penyebab yang paling memungkinkan Anda terserang anemia. Maka dari itu, dr. Iqbal menyarankan agar Anda memenuhi kebutuhan harian zat besi dengan mengonsumsi daging merah dan sayuran hijau seperti bayam dan brokoli.
-
Kekurangan asupan gula
“Kelebihan gula itu tak bagus, tapi kekurangan gula juga tak bagus. Seseorang yang kadar gulanya kurang dari 70mg/dl bisa dikatakan memiliki gula darah yang rendah. Kondisi ini bisa menyebabkan gejala akut, bahkan seseorang yang mengalaminya bisa harus dibawa ke UGD untuk segera ditangani,” kata dr. Iqbal.
Menurut dr. Iqbal, kurangnya kadar gula darah bisa membuat tubuh menjadi lemas dan tak berdaya karena tak ada energi yang masuk ke dalam tubuh. Bahkan, ketika tidur pun Anda masih memerlukan kadar gula darah sebagai tenaga untuk menjalankan fungsi dasar seperti denyut jantung, bernapas dan lain-lainnya.
-
Stres
Saat sedang stres, cemas, dan khawatir berlebih, Anda akan cenderung bernapas lebih pendek dan cepat. Alhasil, oksigen yang masuk ke dalam tubuh tak dapat mengalir sampai ke otak dengan sepenuhya. Pembuluh darah juga akan menyempit, sehingga otot-otot kepala pun jadi tegang dan akhirnya menimbulkan keluhan sakit kepala.
Jika Anda sedang mengalami stres atau cemas yang berlebih, cobalah untuk tetap tenang dan melakukan aktivitas yang menenangkan pikiran seperti meditasi atau yoga.
-
Vertigo
Vertigo adalah suatu gejala di mana Anda merasa pusing berputar. Dalam beberapa kasus, vertigo juga bisa menyebabkan rasa mual, muntah, dan kuping berdengung.
Kondisi ini bisa disebabkan karena beberapa faktor, seperti kurang tidur, migrain, atau ada infeksi virus yang masuk dalam tubuh.
Meski sebagian besar kasus vertigo bisa hilang dengan sendirinya, tapi jika Anda tak berusaha untuk cukup istirahat dan banyak minum air putih, maka penyembuhan vertigo akan membutuhkan proses yang lebih lama.
Nah, jika Anda sering merasa pusing, penyebabnya tak melulu hipertensi, keempat hal di atas pun bisa menjadi penyebabnya. Segera temui dokter jika pusing – atau sakit kepala – muncul dengan frekuensi yang sering dan sangat berat. Tindakan lebih lanjut seperti rontgen dan CT Scan akan dilakukan jika memang diperlukan.
[MS/ RVS]