Terapi Lintah untuk Kesehatan, Efektifkah?

Tahukah Anda? Terapi lintah digunakan untuk metode penyembuhan dan kesehatan tradisional. Sejak zaman Mesir kuno, lintah telah digunakan untuk menangani kelainan sistem saraf, masalah gigi, penyakit kulit, dan infeksi.

Lintah memiliki tiga rahang dengan deretan gigi kecil. Hewan ini menusuk kulit dengan gigi dan memasukkan zat antikoagulan melalui air liur.

Berikut ini beberapa manfaat terapi lintah yang mungkin belum Anda ketahui:

1. Digunakan untuk Bahan Dasar Obat

Lintah dapat melepaskan protein dan peptida yang mengencerkan darah dan mencegah pembekuan. Manfaat ini dapat meningkatkan sirkulasi dan mencegah kematian jaringan.

Zat kimia dari air liur lintah tersebut telah dibuat menjadi obat-obatan misalnya untuk:

• Hipertensi
• Wasir
• Masalah kulit

Uji klinis menyarankan pengobatan dengan lintah tepat untuk penyakit sendi osteoartritis. Sifat antiradang dan anestesi di dalam air liur lintah ternyata dapat mengurangi rasa sakit dan nyeri sendi.

Osteoartritis merupakan penyakit yang kerap dikaitkan dengan nyeri pada mereka yang berusia lanjut. Penyakit ini dapat menyerang semua sendi.

Tapi, bagian yang paling sering terserang adalah sendi-sendi yang menanggung beban berat badan, seperti panggul, lutut, dan sendi tulang belakang.

Artikel Lainnya: Minyak Lintah, Benarkah Ada Manfaatnya untuk Kesehatan?

3. Terapi Kanker

Penelitian terhadap manfaat terapi kanker telah mengalami banyak perkembangan. Terapi kanker menggunakan lintah telah dieskplorasi.

Pengujian pada hewan menunjukkan menyuntikkan air liur lintah secara langsung ke tikus dapat membantu mencegah kolonisasi sel kanker.

4. Tatalaksana Diabetes

Diabetes dapat menyebabkan penyakit pembuluh darah yang membatasi aliran darah mencapai jari tangan dan kaki. Ketika aliran darah terbatas, jaringan lain bisa mati akibat kekurangan oksigen.

Salah satu cara efektif adalah meningkatkan sirkulasi ke jaringan yang terkena.

Lintah dapat digunakan untuk penyembuhan setelah operasi rekonstruksi wajah. Terapi lintah ternyata dapat membantu tubuh untuk sembuh lebih alami.

6. Mengatasi Kebotakan atau Kerontokan

Manfaat terapi lintah dapat melancarkan peredaran darah. Kemampuan ini membantu mengatasi kebotakan dan kerontokan pada kulit kepala.

Artikel Lainnya: Efektikah Minyak Lintah untuk Menghilangkan Jerawat Secara Alami?

7. Mengobati Penyakit Gusi

Efek antikoagulan pada lintah dapat meningkatkan aliran darah di gusi dan membantu membuang racun. 

Komponen bermanfaat lainnya adalah agen antiradang yang mengurangi pembengkakan dan peradangan gusi. Air liur lintah juga mengandung komponen antibakteri.

Menurut penelitian, air liur lintah encer yang disuntikkan ke daerah tulang dekat telinga dapat mengobati penyakit tinitus dan otitis media kronis.

9. Mengurangi Peradangan Vena

Menurut sebuah penelitian, pengobatan dengan lintah ternyata dapat mengurangi radang pada penyakit flebitis. Pada penyakit tersebut, terdapat pembekuan darah di pembuluh kaki.

10. Mencegah Penuaan Dini

Khasiat terapi lintah lainnya adalah mencegah penuaan dini. Kandungan antioksidan di dalam air liur lintah juga dipercaya mampu menjadi obat anti-aging.

Akan tetapi, bagi pemilik kulit sensitif, terapi lintah tidak dianjurkan karena efek sampingnya bisa mengiritasi kulit.

Karena efektivitas penyembuhannya, terapi lintah banyak dimanfaatkan untuk kesehatan.

Namun, pengobatan dengan lintah saja tidak cukup untuk mengatasi masalah kesehatan seperti diabetes dan penyumbatan darah.

Anda tetap perlu melakukan pemeriksaan rutin ke dokter dan menjalani gaya hidup sehat. Bila ingin tanya lebih lanjut, konsultasi lebih mudah lewat LiveChat dokter.

(FR/AYU)