Wajib Tahu, Kebutuhan Air Bisa Dilihat Dari Ukuran Badan, Lho!

Umumnya setiap orang dianjurkan minum air mineral sebanyak 8 gelas atau kurang lebih 2 liter per hari. Akan tetapi, kebutuhan air setiap orang rupanya berbeda. 

Kebutuhan air minum per orang per hari pada dasarnya bisa dilihat melalui berat badan. Untuk tahu lebih lanjut tentang kebutuhan air minum sesuai berat badan, simak penjelasan berikut ini, ya.

Hubungan Kebutuhan Air dengan Ukuran Badan

Dua liter per hari adalah rumus atau acuan global yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh manusia. 

Menurut para ahli, air sebanyak dua liter sudah cukup membuat tubuh terhidrasi dan aman untuk aktivitas fisik sehari-hari.

Namun, asupan air minum setiap orang per hari itu sebenarnya berbeda. Kebutuhan cairan seseorang bisa dilihat dari aktivitasnya dalam sehari. Kalau seharian tidak terlalu berat aktivitasnya, tentu berbeda dengan seseorang yang punya aktivitas fisik berat.

Artikel Lainnya: Jangan Malas Minum Air Putih, Ini Manfaatnya

Selain itu, kebutuhan asupan air minum per hari juga perlu dihitung sesuai berat badan seseorang. Tentunya, kebutuhan cairan orang yang punya berat 45 kilogram berbeda dengan yang beratnya 90 kg.

Kebutuhan air minum yang disesuaikan dengan berat badan berhubungan dengan metabolisme tubuh. 

Secara otomatis, semakin berat berat tubuh seseorang, maka semakin tinggi metabolisme tubuhnya. Semakin berat badan (BB) seseorang tinggi, otomatis metabolisme tubuh yang ada di tubuh orang tersebut juga lebih besar. 

Cara Menghitung Kebutuhan Air Berdasarkan Ukuran Badan

Lalu, bagaimana cara menghitung kebutuhan air yang sesuai dengan berat badan? Dalam menghitung ini, terdapat rumus Watson untuk membantumu.  

Rumus ini juga berlaku untuk hitungan global.  Berikut rumusnya yang bisa kamu pelajari:

• Rumus Watson untuk Pria:

2,447 - (0,09145 x usia) + (0,1074 x tinggi dalam cm) + (0,3362 x berat dalam kg) = berat total tubuh (TBW) dalam liter.

• Rumus Watson untuk Wanita:

-2,097 + (0,1069 x tinggi dalam cm) + (0,2466 x berat dalam kg) = berat total tubuh (TBW) dalam liter.

Kalau kamu susah menghitung rumus Watson, cobalah dengan cara yang lebih mudah yaitu berat badan dikali dengan 30 ml. Biasanya akan terungkap berapa kebutuhan air minum per harinya.  

Namun, jika kamu mau berpatokan pada minum air 2 liter per hari, itu juga bukan masalah besar.

Artikel Lainnya: Manfaat Mengejutkan Minum Air Putih Sebelum Tidur

Intinya, kebutuhan asupan cairan tergantung pada aktivitas seseorang. Jika aktivitasnya tinggi, maka kebutuhan air di tubuhnya bisa lebih. 

Secara umum 8 gelas per hari, tapi kembali lagi disesuaikan dengan aktivitas harian. Jika aktivitasmu berat, tentu kebutuhan cairannya akan semakin banyak.

Untuk mengetahui cukup atau tidaknya air dalam tubuh bisa dilihat dari warna urine. Apabila urine yang keluar berwarna pekat (warna kuning) artinya kurang minum. Jika terang mendekati jernih artinya sudah cukup. 

Rincian Kebutuhan Air Sesuai Berat Badan

Tidak ada satu ukuran yang tepat untuk semua ukuran berat badan. Kebutuhan air tergantung dari aktivitas dan lingkungan. 

Misalnya jika berat badanmu 45 kg, kamu mungkin membutuhkan 2-3 liter. Namun, jika kamu tinggal di iklim panas dan banyak berolahraga kemungkinan kamu membutuhkan air lebih banyak lagi. 

Sebaliknya jika kamu tinggal di iklim dingin dan jarang berolahraga, kemungkinan membutuhkan lebih sedikit air. 

Itulah penjelasan mengenai kebutuhan air minum sesuai berat badan. Sangat penting untuk mendapatkan asupan cairan yang cukup per harinya. 

Jika tubuh kekurangan air, risiko dehidrasi seperti badan lemas, sembelit, atau bahkan gangguan otot pun bisa timbul.  

Penelitian juga membuktikan bahwa dengan terpenuhinya kebutuhan air pada tubuh akan mengurangi terjadinya berat badan berlebih. 

Untuk tahu lebih lanjut tentang kebutuhan air yang sesuai dengan berat badan, jangan ragu ajukan pertanyaan ke dokter. Agar lebih praktis, konsultasi online dengan dokter lewat fitur Live Chat di aplikasi KlikDokter. Mari #JagaSehatmu selalu!

[RS]