Daging ikan adalah salah satu makanan yang punya banyak nutrisi. Selain dagingnya, kulit ikan juga kerap disantap karena rasanya yang enak. Jangan salah sangka, kulit ikan ternyata punya banyak khasiat yang jarang kita ketahui. Apa saja nutrisi baik di dalam kulit ikan?
Boleh Nggak Makan Kulit Ikan?
Kalau soal kulit, sepertinya orang lebih setuju lebih nikmat kulit ayam dibanding kulit ikan.
Pada menu masakkan ikan, orang-orang cenderung mengabaikan kulit ikan, dan memilih dagingnya saja untuk dimakan. Sebab, beberapa orang mungkin berpikir kulit ikan bahaya jika dimakan, meskipun pada umumnya tidak demikian.
Faktanya, kulit ikan aman, kok, untuk dikonsumsi, bahkan menjadi camilan populer di banyak negara dan budaya.
Selama sudah telah dibersihkan dengan benar dan sisik luarnya sepenuhnya dihilangkan, kulit ikan biasanya aman untuk dimakan.
Namun, ada beberapa ikan (termasuk kulitnya) mengandung kadar merkuri tinggi, racun, serta kontaminan lainnya. Oleh karena itu, sebaiknya pilih jenis ikan yang kadar merkuri rendah. Berikut adalah beberapa contoh kandungan merkuri pada ikan:
- Ikan dengan tingkat merkuri rendah: ikan lele, cod, flounder, pollock, salmon, nila, tuna
- Ikan dengan tingkat merkuri sedang: gurame, kerapu, halibut, mahi-mahi, kakap
- Ikan dengan tingkat merkuri tinggi: king mackerel, marlin, hiu, swordfish, tile fish
Artikel Lainnya: Pola Makan ini Bantu Kendalikan dan Mencegah Neuropati
Manfaat Makan Kulit Ikan
Umumnya, kulit ikan berlemak mengandung beberapa nutrisi berikut:
- Protein
- Asam lemak omega-3
- Vitamin D
- Vitamin E
- Yodium
- Selenium
- Taurin
Ternyata kulit ikan tidak semenakutkan yang dibayangkan. Menurut dr. Devia Irine Putri, sama dengan dagingnya, kulit ikan juga mengandung protein, omega-3 yang baik untuk kesehatan tubuh.
"Tapi, pada beberapa jenis ikan yang kulitnya mengandung merkuri justru jadi harus dihindari," saran dr. Devia Irine. Selain itu, ada beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan dari makan kulit ikan, yakni:
-
Membangun Jaringan Otot
Banyak zat protein yang terdapat di dalam lendir kulit ikan. Protein merupakan nutrisi penting yang berfungsi sebagai bahan pembangun jaringan di tubuh manusia, seperti otot.
Protein juga dapat membantu meningkatkan kesehatan dengan mengurangi risiko gangguan tertentu seperti pertumbuhan terhambat, kadar zat besi yang rendah, dan risiko pembengkakan dalam tubuh.
Terlebih, beberapa protein dalam ikan, seperti histones dan transferrin, berperan baik dalam meningkatkan imunitas tubuh.
-
Bagus untuk Kesehatan Jantung
Salah satu manfaat paling terkenal dari kulit ikan berlemak adalah mengandung kadar asam lemak omega-3 tinggi yang baik untuk tubuh. Mengonsumsi asam lemak omega-3 di kulit ikan, dapat bermanfaat melindungi kesehatan jantung, kehamilan yang sehat, dan mengurangi risiko penyakit otak
Artikel Lainnya: Cara Menurunkan Kadar Kolesterol? Pola Makan Sehat, Solusinya
-
Dapat Mendukung Kesehatan Kulit
Mengonsumsi kulit ikan juga dapat meningkatkan kesehatan kulit Anda. Kulit ikan merupakan sumber kolagen dan vitamin E yang baik. Keduanya dapat membuat kulit kita jadi lebih sehat saat dikonsumsi rutin.
-
Memenuhi Asupan Nutrisi
Jika ingin mengonsumsi nutrisi paling banyak dari ikan, makan daging sekaligus kulitnya. Dengan menghilangkan kulit dan hanya memakan dagingnya, Anda akan kehilangan banyak nutrisi dan minyak ikan yang bermanfaat.
Tips Makan dan Mengolah Kulit Ikan yang Benar
Untuk menuai manfaat kulit ikan, sebaiknya ketahui cara mengolah ikan yang benar. Coba metode memasak menggunakan pan frying atau dipanggang dengan suhu tinggi. Pastikan kulit ada di bagian bawah daging atau menyentuh pan, tujuannya agar kulit punya tekstur renyah.
Melansir dari Healthline, sebaiknya hindari merebus dan mengukus ikan, karena ini dapat menyebabkan tekstur kulit menjadi lembab atau berlendir.
Perlu diingat juga, bahwa rasa kulit ikan tergantung dari jenis ikannya. Ikan yang dikenal memiliki kulit yang lezat adalah yang berjenis bass, barramundi, flounder, mackerel, salmon, dan kakap. Lalu, kulit yang kurang enak ditemukan pada ikan jenis monkfish, skate, swordfish, dan tuna.
Kini, beberapa chef atau koki yang jadi semakin kreatif dengan olahan menu kulit ikan di restoran. Tidak jarang, kulit ikan digoreng atau dimasak secara terpisah, dan disajikan sebagai hidangan pembuka atau lauk.
Selain itu, sekarang ada juga kulit ikan yang dijual siap santap versi kemasan. Meski demikian, jangan lupakan kandungan dalam kemasan kulit ikan, ya.
Pasalnya, kulit ikan yang sudah diolah dan dikemas memiliki cita rasa asin, tinggi lemak, dan banyak kandungan natriumnya. Jika berlebihan, ini bisa berbahaya bagi tekanan darah dan kondisi kesehatan tubuh lainnya.
Ternyata, kulit ikan punya khasiat dan manfaat yang baik bagi tubuh manusia, ya! Oleh karena itu, Anda bisa membuat camilan kulit ikan sendiri di rumah. Ingat, jangan pakai minyak dan terlalu banyak agar khasiat kulit ikan bisa didapat. Selamat mencobanya!
Untuk tahu makanan sehat, enak dan bergizi lainnya, jangan ragu tanyakan pada dokter lewat fitur Live Chat di aplikasi KlikDokter.
(OVI)