Cacar air adalah penyakit kulit menular akibat infeksi virus Varicella zoster. Penyakit ini bisa dialami anak-anak maupun orang dewasa, terutama mereka yang belum menerima vaksin cacar air (varisela) maupun memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Cacar air akan berkembang secara bertahap dan menimbulkan sejumlah gejala. Gejala cacar air dimulai dari demam hingga munculnya bintik-bintik kemerahan berisi cairan.
Berikut tanda-tanda cacar air yang perlu kamu waspadai:
1. Demam
Peradangan terjadi ketika Varicella zoster menginfeksi tubuh kamu. Sistem kekebalan (imun) kemudian melakukan perlawanan dengan menghasilkan sitokin, yaitu zat kimia yang diproduksi ketika tubuh meradang.
Sitokin menimbulkan gejala awal cacar air berupa demam. Demam menyebabkan penderita cacar air memiliki suhu tubuh berkisar 39 derajat Celcius. Kondisi ini bisa berlangsung selama 3-5 hari.
Demam biasanya terjadi 1-2 hari sebelum ruam khas cacar air muncul. Kondisi ini juga menyebabkan kamu mengalami batuk kering dan pilek.
2. Mudah Lelah dan Nafsu Makan Berkurang
Selain demam, gejala awal penyakit cacar menyebabkan kamu mudah lelah. Lelah adalah salah satu reaksi peradangan yang dialami tubuh.
Kondisi ini bisa pula membuat kamu merasa tidak enak badan. Nafsu makan pun ikut berkurang.
3. Sakit Kepala
Infeksi awal Varicella zoster bisa menimbulkan reaksi peradangan berupa sakit kepala. Orang dengan sistem kekebalan yang lemah maupun bayi bisa mengalami sakit kepala yang sangat parah.
Artikel Lainnya: Mungkinkah Terserang Cacar Air Dua Kali?
4. Sakit Perut
Disampaikan dr. Sepriani Timurtini Limbong, sebelum ruam kulit muncul, penderita cacar air bisa mengalami sakit perut.
“Sakit perut adalah salah satu gejala cacar air yang disebabkan oleh reaksi peradangan di dalam tubuh,” jelas dr. Sepri.
Artikel Lainnya: Langkah Tepat Mengobati Cacar Air pada Orang Dewasa
5. Nyeri Otot
Dokter Sepriani mengatakan tubuh yang meradang akibat infeksi Varicella zoster juga bisa mengalami nyeri otot. Kondisi ini membuat kamu merasakan nyeri dan pegal di sekujur tubuh.
Nyeri otot dan sederet gejala yang muncul dua hari sebelum munculnya lepuh perlu diwaspadai. Sebab pada rentang waktu tersebut cacar air sangat menular.
6. Bintik Merah dan Berair
Nah, setelah mengalami sederet gejala di atas, bintik-bintik merah mulai bermunculan di sekitar dada, wajah, kulit kepala, di dalam mulut, sekujur tubuh, maupun alat kelamin.
Secara bertahap, bintik-bintik akan berkembang menjadi lepuh berisi cairan yang terasa gatal.
7. Koreng
Lepuh cacar air yang pecah meninggalkan luka terbuka berupa koreng berwarna cokelat dan kering. Biasanya diperlukan waktu sekitar satu minggu hingga lepuh berubah menjadi koreng.
Pada orang dengan sistem kekebalan tubuh lemah ataupun mengidap dermatitis atopik, ruam cacar air berupa bintik merah dan koreng yang mengelupas akan menyebar lebih luas ke seluruh tubuh. Gejalanya juga bisa berkembang makin parah.
Waspadalah apabila anak ataupun orang terdekat kamu mengalami gejala cacar air di atas. Penularan cacar air bisa terjadi dua hari sebelum bintik merah muncul hingga lepuh berubah menjadi koreng.
Segera hubungi dokter ketika kamu mencurigai adanya tanda-tanda cacar air. Agar #JagaSehatmu lebih mudah, konsultasikan keluhan kepada dokter spesialis kulit melalui layanan Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter.
(ADT/NM)
- Centers for Disease Control and Prevention. Diakses 2022. Chickenpox (Varicella)
- National Health Service. Diakses 2022. Chickenpox
- John Hopkins Medicine. Diakses 2022. Chickenpox