Impetigo adalah penyakit kulit menular yang disebabkan oleh infeksi bakteri Streptococcus grup A dan Staphylococcus aureus. Kondisi ini paling sering dialami oleh anak-anak.
Impetigo biasanya menyerang area kulit terbuka, seperti hidung, mulut, lengan, dan kaki. Umumnya, gejala impetigo muncul dalam kurun 2-3 hari setelah kulit kamu terpapar bakteri.
Di bawah ini ciri-ciri penyakit impetigo yang bisa kamu kenali.
1. Munculnya Lepuh
Dijelaskan dr. Gia Pratama, ciri-ciri impetigo ditandai dengan munculnya lepuh atau luka pada kulit. Gejala ini biasanya terjadi di sekitar hidung dan mulut. Namun, lepuh dan luka impetigo juga bisa muncul pada bagian tubuh lainnya.
Berdasarkan Cleveland Clinic, lepuh impetigo berisi cairan berwarna kuning atau cokelat. Cairan ini bisa pecah dan merembes keluar.
Jika impetigo disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus, lepuh berisi cairan atau nanah lama-kelamaan akan terlihat keruh. Lepuh ini juga mudah pecah dan bocor.
Sekilas, tanda-tanda impetigo nyaris menyerupai gejala cacar air.
“Bedanya, gejala cacar air biasanya dimulai dengan kemunculan benjolan merah kecil. Lalu, berubah menjadi lepuh berisi cairan yang kemudian mengeras,” kata dr. Gia.
“Sedangkan impetigo, gejalanya dimulai dengan munculnya lepuh kecil yang pecah dan menimbulkan luka kemerahan,” dia menambahkan.
Artikel Lainnya: Terbukti Efektif, Ini Cara Mengobati Suleten pada Bayi
2. Luka Kemerahan dan Bengkak
Gejala impetigo berikutnya menimbulkan luka merah dan bengkak. Menurut National Health Information Service (NHS), Skotlandia, luka kemerahan yang bengkak ini cepat pecah dan meninggalkan kerak.
Selama proses keluarnya cairan, penyakit kulit ini bisa menjalar ke bagian kulit lainnya dan menulari orang lain.
Impetigo juga bisa menular ketika kamu menyentuh cairan hidung penderitanya.
3. Muncul Kerak pada Kulit
Biasanya, kerak yang muncul berwarna cokelat keemasan dengan ukuran sekitar 2 cm. Penampakannya menyerupai corn flakes atau serpihan keripik jagung yang menempel di kulit.
Kemunculan kerak menandakan bahwa impetigo tidak lagi menular.
4. Gatal
Luka, lecet, dan kerak akibat impetigo terkadang terasa gatal. Meski begitu, gatal yang dirasakan terasa ringan. Bahkan, beberapa orang tidak mengalami gatal sama sekali.
Menurut dr. Gia, gatal akibat impetigo juga bisa menimbulkan sensasi terbakar di sekitar luka.
5. Pembengkakan Kelenjar Getah Bening
Gejala lain yang mungkin terjadi adalah demam disertai dengan pembengkakan kelenjar getah bening di sekitar area infeksi. Kondisi ini disebabkan tubuh berusaha melawan infeksi bakteri.
Biasanya, demam dan pembengkakan kelenjar getah bening muncul pada kasus impetigo yang parah.
Artikel Lainnya: Penyakit yang Ditandai Luka pada Bibir
#JagaSehatmu dengan segera menghubungi dokter kulit ketika mengalami gejala impetigo di atas. Sebab makin cepat ditangani, kemungkinan kamu untuk sembuh makin besar. Risiko mengalami komplikasi impetigo pun berkurang.
Konsultasi online dengan dokter kulit juga bisa lewat layanan Tanya Dokter. Unduh aplikasi KlikDokter untuk menggunakan fiturnya, ya!
(ADT/JKT)
- Cleveland Clinic. Diakses 2023. Impetigo
- National Health Information Service Skotlandia. Diakses 2023. Impetigo
- Health Direct. Diakses 2023. Impetigo