Penyebab Kulit Kering yang Mesti Kamu Waspadai

Setiap orang tentu ingin memiliki kulit yang terhidrasi optimal sehingga terhindar dari kekeringan.

Bagaimana tidak, kondisi kulit yang kering bisa mengganggu kualitas penampilan, hingga dapat menurunkan rasa percaya diri.

Kulit kering juga sering menimbulkan keluhan, misalnya gatal dan perih. Kondisi kulit yang demikian dapat pula menurun fungsinya sebagai pelindung terluar tubuh.

Kamu tentu tidak ingin memiliki kulit kering, bukan? Jika memang demikian, berikut ini berbagai penyebab kulit kering yang mesti Kamu waspadai:

Jenis kulit manusia memang berbeda-beda; ada yang cenderung kering, berminyak, sensitif, normal, dan lainnya.

Jadi, salah satu alasan kenapa kulit kering adalah karena faktor genetik.

Jika Kamu termasuk orang yang terlahir dengan kulit kering, sebaiknya taruh perhatian khusus dalam merawatnya agar kelembapan kulit senantiasa terjaga.

Cuaca dapat memengaruhi kondisi kulit Kamu. Faktanya, kulit cenderung menjadi lebih kering saat cuaca dingin dan kelembapan udara berkurang.

Karena itu, jika cuaca sedang dingin dan kering, berikanlah perhatian lebih pada kulit agar hidrasinya tetap terjaga sehingga tidak terjadi kekeringan.

Artikel Lainnya: Kiat Memilih Kosmetik untuk Kulit Kering

Mandi berlama-lama dapat menjadi penyebab kulit kering. Risiko ini bisa meningkat berkali lipat apabila Anda mandi menggunakan air panas.

Guna menghindari hal tersebut, batasi durasi mandi dan hindari menggunakan air yang terlalu panas.

Salah satu penyebab kulit kering dan bersisik adalah karena faktor gaya hidup. Misalnya, jarang merawat kulit.

Pada dasarnya, kulit yang kenyal dan lembap dapat diwujudkan dengan perawatan yang baik. Contohnya, dengan menggunakan losion, body oil, body butter, ataupun jenis pelembap lainnya.

Para ahli dermatologi menduga, penggunaan pelembap secara berlebihan dapat membuat kulit bergantung pada bantuan dari luar tubuh.

Mengoleskan pelembap berlebihan dapat membuat kulit “berpikir” bahwa lingkungan yang sebenarnya tidaklah kering, sehingga tidak perlu meningkatkan produksi air, lipid, dan protein.

Atas dasar itu, hindari penggunaan pelembap sepanjang hari. Jika ingin mengaplikasikan pelembap, waktu yang terbaik adalah pada malam hari. Pasalnya, tingkat hidrasi kulit cenderung menurun pada malam hari.

Artikel Lainnya: Manfaat Hydrating Toner untuk Kulit Kering

Agar kulit tidak kering atau lebih lembap, tindakan pengelupasan sel kulit mati (eksfoliasi) juga dapat sangat membantu.

Seiring bertambahnya usia, perkembangan sel di kulit akan melambat sehingga menyebabkan banyak sel kulit mati. Nah, jika tidak dibersihkan, sel kulit mati dapat membuat kulit tampak kering.

Oleh karena itu, sering melewatkan perawatan yang satu ini bisa menjadi salah satu penyebab kulit kering.

Kondisi kulit yang kering bisa dipicu oleh kurang minum air putih. Padahal kecukupan cairan dalam tubuh itu penting agar kulit tetap terhidrasi. Kulit yang terhidrasi pastinya akan lebih lembap dan kenyal.

Secara umum, Kamu disarankan untuk minum air putih sebanyak delapan gelas setiap harinya. Jika kulit tetap kering, mungkin Kamu perlu minum lebih banyak lagi.

Berbagai produk yang digunakan sehari-hari ternyata dapat menjadi penyebab kulit kering.

Guna mencegah hal tersebut, beri perhatian khusus pada sampo, sabun, losion, dan detergen yang Anda gunakan. Terkadang, produk yang terlalu “keras” malah dapat mengakibatkan kulit kering.

Artikel Lainnya: Kulit Tangan Kering Karena Sering Pakai Hand Sanitizer, Atasi, yuk!

Salah satu penyebab kulit kering dan gatal, terutama pada anak-anak, adalah dermatitis atopik atau eksim.

Selain kulit yang tampak kering, gejala lainnya dapat berupa kemerahan yang terasa gatal pada wajah atau badan.

Dermatitis atopik disebabkan oleh faktor genetik dan biasanya pasien cenderung mudah alergi terhadap bahan wol, sabun tertentu, parfum, kosmetik, dsb.

Penyebab kulit kering lainnya, yaitu psoriasis. Kondisi ini tidak menular dan dipicu oleh faktor genetik.

Selain kulit kering, keluhan lainnya berupa bercak merah yang tertutup sisik putih tebal pada lutut, kulit kepala, siku, punggung, serta tungkai bawah.

Iktiosis merupakan penyakit keturunan yang ditandai dengan adanya kulit kering menyerupai sisik ikan.

Penyakit kulit kering ini berlangsung seumur hidup, dan umumnya gejala timbul pada masa kanak-kanak.

Beberapa obat atau penyakit tertentu seperti gagal ginjal, kanker, dan infeksi HIV dapat mencetuskan iktiosis.

Itulah berbagai penyebab kulit kering yang harus Anda ketahui. Mulai dari cuaca hingga penggunaan produk yang salah, sama-sama bisa mengakibatkan kondisi kulit yang kering.

Jika kulit kering Kamu berlangsung secara terus-menerus meski sudah dioleskan pelembap, sebaiknya konsultasi dengan dokter spesialis kulit dan kelamin. Dengan begitu, Kamu bisa mengetahui apa penyebab kulit kering yang dialami.

Untuk membaca artikel kesehatan lainnya, Kamu bisa mengunduh aplikasi KlikDokter.

[WA]