Ternyata, Mandi Tidak Pakai Sabun Ada Manfaatnya!

Mandi merupakan rutinitas yang wajib dilakukan semua orang setiap harinya. Aktivitas ini memang cukup efektif untuk membersihkan tubuh dari kotoran yang menempel pada tubuh setelah seharian beraktivitas.

Namun, pernahkan Anda mencoba mandi tidak pakai sabun? Terdengar jorok, tapi mandi tidak pakai sabun rupanya punya beberapa manfaat, lho!

Kulit merupakan organ paling besar pada tubuh manusia. Karena itu, menjaga kebersihan dan kesehatan kulit wajib dilakukan agar tubuh tetap sehat secara keseluruhan.

Pasalnya, kulit bisa melindungi tubuh dari penyakit dan cedera, serta membantu mengatur suhu tubuh.

Karenanya, tidak sedikit orang yang melakukan perawatan ekstra untuk kulitnya. Contohnya, rutin mengoleskan pelembap, scrubbing, sauna, dan sebagainya.

Bagaimana bila Anda mandi tidak pakai sabun? Apakah tubuh benar-benar bersih dari kuman?

Artikel Lainnya: Amankah Mandi dengan Sabun Antiseptik Setiap Hari?

Menanggapi hal ini, dr. Reza Fahlevi, Sp.A, mengatakan baik menggunakan sabun maupun tidak, sebenarnya mandi dengan air bersih sudah cukup membuat tubuh jadi lebih bersih dan segar.

Ia mengatakan, pada zaman dulu pun banyak manusia yang tidak mandi dengan sabun. Lalu, sudah terbukti pula mereka baik-baik saja dan tidak punya masalah dengan kulitnya.

Hanya saja, sabun memang bisa mengangkat minyak dan lapisan lemak (lipid) lebih baik. Hal ini dikarenakan beberapa kandungan zat kimia pada sabun yang bermanfaat untuk membersihkan minyak pada tubuh.

“Lalu, mandi dengan sabun juga sekaligus mengangkat kotoran-kotoran yang menempel pada tubuh,” ujar dr. Reza.

“Sabun juga dapat membunuh kuman. Dinding bakteri biasanya terbuat dari lapisan lipid atau lapisan lemak. Mandi pakai sabun bisa memecah membran dari dinding sel bakteri,” sambungnya.

Artikel Lainnya: Kenapa Kita Harus Mandi Pakai Sabun?

Meski mandi menggunakan sabun memang sudah jadi kebiasaan, tapi jangan sepelekan manfaat mandi tidak pakai sabun berikut ini:

1. Tidak Membuat Kulit Kering

Seperti yang dijelaskan dr. Reza, sabun secara efektif mengangkat minyak pada tubuh.

Jika dilakukan setiap saat, terutama pada kulit yang kering, kulit Anda akan berkurang kelembapannya. Bahkan, bisa menjadi lebih kering dari biasanya. 

Karenanya, Anda yang memiliki kulit kering dan ingin mandi pakai sabun disarankan untuk menggunakan sabun yang mengandung pelembap.

2. Menjaga pH Kulit Tetap Seimbang

pH kulit yang sehat memiliki angka 5,5 dan memiliki kadar asam yang cukup. Dengan kadar ini, pH kulit juga bisa melindungi dari minyak dan keringat berlebih.

Namun, tahukah Anda bahwa penggunaan sabun justru bisa menyebabkan pH cenderung tinggi bahkan mencapai angka 11?

Oleh karena itu, bagi pemilik kulit sensitif, sebaiknya cari sabun yang sesuai dengan kondisi kulit.

Jika Anda memiliki kulit kering, penggunaan sabun sebaiknya tidak dilakukan secara rutin.

Bila kulit Anda berminyak, penggunaan sabun masih boleh dilakukan. Tentunya dengan mencari sabun yang memiliki bahan alami dan tidak berbahaya untuk tubuh.

Artikel Lainnya: Sabun Batangan vs Sabun Cair, Mana Lebih Baik?

Bila Anda berniat untuk tidak menggunakan sabun selama sesi mandi, bisa mengganti sabun dengan penggunaan lulur atau scrub selama 2-3 kali sehari. Pilihlah produk yang mengandung bahan alami dan tidak punya kandungan kimia.

Lalu, Anda bisa menjaga kesehatan kulit dengan mengoleskan pelembap secara rutin.

“Mandi tidak pakai sabun memang boleh dilakukan. Tapi, jika Anda mudah berkeringat, punya masalah bau badan, dan sering beraktivitas berat di luar rumah, maka penggunaan sabun wajib dilakukan guna menjaga kebersihan tubuh secara maksimal,” tutup dr. Reza.

Jadi, tidak perlu panik kalau tiba-tiba sabun habis di rumah! Mandi tidak pakai sabun bisa bermanfaat juga kok untuk Anda. Hal yang penting sesuaikan penggunaan sabun dengan kondisi kulit dan aktivitas yang dilakukan.

Bila ingin konsultasi ke dokter kulit lebih mudah, pakai LiveChat dari Klikdokter. Anda juga bisa baca beragam tips perawatan tubuh lainnya hanya di Klikdokter.

(FR/AYU)