Mata

Air Mata Terbuat dari Apa? Bagaimana Bisa Keluar?

Christovel Ramot, 28 Jul 2024

Ditinjau oleh dr. Atika

Air mata merupakan fenomena yang sering terjadi, dipicu oleh berbagai emosi dan faktor eksternal. Tapi apa sebenarnya yang terkandung dalam air mata, dan bagaimana mereka mengalir dari mata kita?

Air Mata Terbuat dari Apa? Bagaimana Bisa Keluar?

Air mata adalah fenomena yang akrab bagi kita semua. Baik itu karena sedih, tertawa terbahak-bahak, atau bahkan hanya karena angin kencang yang mengenai mata, air mata bisa mengalir dengan cepat.

Namun, apa sebenarnya yang membuat air mata terbentuk, dan bagaimana mekanisme alamiahnya memungkinkan air mata keluar dari mata kita? Tim redaksi KlikDokter dan dr. Atika akan eksplorasi lebih dalam tentang komposisi air mata dan prosesnya.

Artikel lainnya: Alasan Manusia Bisa Demam dan Mengeluarkan Air Mata Saat Memiliki Luka Perih

Komposisi Air Mata

Sebelum kita memahami bagaimana air mata terbentuk dan dikeluarkan, penting untuk mengetahui apa yang sebenarnya ada di dalamnya. Air mata terdiri dari tiga komponen utama:

1. Air

Seperti namanya, air mata sebagian besar terdiri dari air, sekitar 98%. Ini membuatnya memiliki sifat yang transparan dan bening.

2. Garam dan elektrolit

Air mata juga mengandung garam dan elektrolit seperti natrium, klorida, dan kalium. Ini membantu menjaga keseimbangan pH di permukaan mata.

3. Protein dan lipid

Komponen lainnya dari air mata adalah protein dan lipid. Protein membantu menjaga kesehatan mata dan melindungi dari infeksi, sedangkan lipid membantu menjaga lapisan air mata agar tidak menguap terlalu cepat.

Mekanisme Keluarnya Air Mata

Sekarang, mari kita bahas bagaimana air mata terbentuk dan bagaimana mekanisme alamiahnya memungkinkan air mata keluar dari mata kita.

1. Kelenjar air mata

Air mata diproduksi oleh kelenjar air mata yang disebut kelenjar lakrimal. Ada dua jenis kelenjar air mata: kelenjar lakrimal utama dan kelenjar lakrimal kecil.

Kelenjar lakrimal utama terletak di atas mata, sedangkan kelenjar lakrimal kecil terletak di dalam kelopak mata.

2. Produksi air mata

Kelenjar air mata terus-menerus memproduksi air mata dalam jumlah kecil, bahkan ketika kita tidak menangis. Produksi air mata ini penting untuk menjaga mata tetap lembab dan membersihkan kotoran dan bakteri.

3. Stimulasi untuk produksi lebih banyak

Ketika mata terkena iritasi atau ketidaknyamanan, sistem saraf di mata akan merespons dengan mengirim sinyal ke kelenjar air mata untuk memproduksi lebih banyak air mata.

Ini dapat menyebabkan mata menjadi basah dan menghasilkan air mata berlebih, yang biasanya terjadi saat kita menangis.

4. Mengalir melalui saluran air mata

Setelah diproduksi, air mata mengalir melalui saluran air mata yang terletak di sudut dalam mata. Saluran ini kemudian mengarahkan air mata ke hidung.

5. Pengeluaran dari mata atau hidung

Air mata dapat dikeluarkan dari mata saat mata kita berkedip atau ketika kita menangis. Selain itu, jika produksi air mata berlebihan, air mata juga bisa mengalir ke hidung dan keluar melalui lubang hidung.

Artikel lainnya: Fakta Seputar Air Mata Manusia yang Jarang Diketahui

Fungsi Air Mata

Selain membersihkan mata dan menjaga kelembaban, air mata juga memiliki fungsi lain yang penting:

1. Perlindungan mata

Air mata mengandung enzim dan protein yang membantu melawan infeksi dan menjaga kesehatan mata.

3. Pelembab mata

Air mata membantu menjaga mata tetap lembab dan nyaman, membantu dalam pergerakan kelopak mata dan berkedip.

4. Pengatur suhu mata

Air mata membantu menjaga suhu mata agar tetap stabil, mencegah mata dari overheating.

Artikel lainnya: Kenapa Menguap Mengeluarkan Air Mata? Ini Penyebabnya

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Produksi Air Mata

Produksi air mata dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk:

1. Emosi

Emosi seperti kesedihan, kegembiraan, atau stres dapat memicu produksi air mata yang berlebihan.

2. Iritasi mata

Paparan terhadap asap, debu, atau benda asing lainnya dapat menyebabkan iritasi mata, yang merangsang produksi air mata.

3. Kesehatan mata

Beberapa kondisi kesehatan mata, seperti mata kering atau blefaritis, dapat memengaruhi produksi air mata.

4. Usia

Produksi air mata cenderung menurun seiring bertambahnya usia, yang dapat menyebabkan mata kering pada orang tua. Air mata adalah fenomena yang kompleks dan penting untuk menjaga kesehatan mata dan kenyamanan.

Dengan memahami komposisi air mata dan mekanisme alamiahnya, kita dapat lebih menghargai peran pentingnya dalam menjaga kesehatan mata kita.

Dari produksi oleh kelenjar air mata hingga mekanisme keluarnya melalui saluran air mata, setiap langkah dalam proses air mata memiliki peran khusus dalam menjaga kesehatan mata kita.

Jika Kamu mamuliki pertanyaan seputar air mata atau memiliki keluhan di area mata, Kamu bisa segera konsultasikan kepada dokter mata atau buat janji dengan dokter spesialis mata.

Cek juga selalu kesehatan mata Kamu dengan layanan pemeriksaan mata dan beli suplemen dan vitamin untuk menjaga kesehatan mata di KALStore. Dapatkan info penting seputar kesehatan mata di aplikasi KlikDokter. Yuk #JagaSehatmu selalu!