Mencegah hepatitis bisa dimulai dari keluarga. Anda bisa memilih makanan sehat yang bisa dikonsumsi oleh seluruh anggota keluarga. Kesadaran ini penting untuk dilakukan untuk menekan kasus hepatitis seperti yang kemarin sempat tersebar di beberapa wilayah di Jawa Timur.
Setiap tahunnya tanggal 28 Juli diperingati sebagai Hari Hepatitis Sedunia. Salah satu alasan diperingatinya hari tersebut karena masih tingginya angka penderita hepatitis di seluruh dunia.
Hepatitis, penyakit yang menyerang hati
Hepatitis merupakan penyakit infeksi pada liver (hati) yang disebabkan oleh virus hepatitis. Terdapat berbagai jenis virus hepatitis yang perlu Anda ketahui, yakni hepatitis A, B, C, D dan E. Namun, hepatitis yang paling sering menyerang masyarakat adalah hepatitis A, B, dan C. Anda perlu berhati-hati karena hepatitis termasuk penyakit menular.
“Hepatitis A itu yang paling sering menular di masyarakat. Biasanya hepatitis A itu ditularkan melalui makanan. Kalau hepatitis B atau C itu lebih sering dijumpai pada orang-orang medis, seperti dokter dan perawat karena biasanya dia penyebarannya melalui jarum suntik,” ” ujar dr. Theresia Rina Yunita dari KlikDokter.
Makanya, dia menambahkan, sebelum menjalankan tugas, pekerja medis yang dianggap berisiko disarankan untuk vaksin hepatitis sebagai langkah pencegahan.
“Kalau sudah terkena hepatitis B atau C, ya sudah, itu tidak akan sembuh. Tapi kalau terkena hepatitis A masih bisa disembuhkan. Yang bisa dilakukan adalah dengan cara pertolongan medis, dan mengonsumsi makanan-makanan tertentu yang bisa mencegah hepatitis itu sendiri, ” tutur dr. Theresia.
Makanan pencegah hepatitis A
Ya, seperti diutarakan dr. Theresia, ada beberapa makanan yang bisa mencegah tertular hepatitis. Berikut beberapa jenis makanan yang bisa Anda pilih:
-
Alpukat
“Makanan yang mengandung protein baik seperti alpukat mampu mencegah hepatitis menyerang tubuh manusia. Ini karena protein dalam alpukat mampu meningkatkan sistem imun dan metabolisme dalam tubuh manusia, ” ujar dr. Theresia.
Dilansir dari Healthline, sebuah penelitian tepercaya juga telah membuktikan bahwa mengonsumsi alpukat secara rutin, dikaitkan dengan penurunan berat badan secara signifikan dan meningkatkan fungsi kerja hati manusia. Selain itu, orang yang makan alpukat juga lebih cenderung memiliki indeks massa tubuh yang lebih rendah.
-
Ikan salmon
Ikan yang memiliki banyak minyak baik, seperti salmon, juga mampu meningkatkan fungsi hati manusia. Ikan salmon dapat membantu mengurangi peradangan dan penumpukan lemak pada hati. Selain itu, ikan salmon juga mengandung asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan jantung dan juga otak manusia.
-
Minyak zaitun
Tidak hanya buah alpukat dan ikan salmon, minyak zaitun atau yang lebih dikenal dengan olive oil juga mampu mengurangi penyakit hati dan penyakit kardiovaskular pada tubuh. Mengonsumsi minyak zaitun dalam jangka panjang bisa mengurangi LDL atau kolesterol jahat, serta lemak dalam darah.
-
Kacang kenari
Protein dari kacang-kacangan, termasuk kacang kenari, juga bisa meningkatkan fungsi hati manusia. Kacang kenari memiliki kandungan antioksidan yang tinggi serta memiliki omega-6 dan omega-3 yang berfungsi baik untuk meredakan peradangan pada hati.
“Kalau sedang iseng ingin makan, coba deh pilih kacang-kacangan seperti kacang kenari atau almond. Kedua kacang ini memiliki kandungan protein tinggi yang membantu menyehatkan liver, dan membantu tubuh bekerja dengan maksimal. Tubuh pun jadi tidak mudah terserang penyakit,” ujar dr. Theresia.
Nah, aneka makanan sehat di atas sangat pas untuk menjaga kesehatan liver sekaligus mencegah hepatitis. Selain melalui makanan, pencegahan juga dapat dilakukan dengan menghindar dari kontak darah penderita serta mendapatkan vaksin hepatitis. Terapkan juga pola hidup sehat. Dengan pola hidup sehat, daya tahan tubuh Anda akan kuat menangkal aneka jenis penyakit.
[HNS/ RVS]