Pencernaan

Bagaimana Kondisi Pencernaan dan Emosi Saling Memengaruhi?

Tamara Anastasia, 15 Jul 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Selain menyiksa tubuh, kondisi pencernaan buruk juga dapat memengaruhi emosi Anda. Bagaimana bisa? Simak penjelasannya di artikel ini.

Bagaimana Kondisi Pencernaan dan Emosi Saling Memengaruhi?

Gangguan pencernaan bisa dialami semua seorang. Masalah pencernaan yang umum seperti mulas, mag, kembung, sembelit, diare, atau nyeri di bagian perut lainnya pun sering kali dianggap sebagai penyakit fisik biasa. Padahal, kondisi pencernaan manusia juga dapat memengaruhi mood dan emosi seseorang.

Dikutip dari laman Harvard Health Publications, peneliti menyatakan bahwa saluran pencernaan sangat sensitif terhadap perubahan emosi seseorang. Hal ini dikarenakan otak memiliki efek langsung pada lambung dan juga usus.

Koneksi antara saluran pencernaan dan otak juga berjalan secara dua arah. Oleh sebab itu, ketika Anda mengalami gangguan pencernaan, maka perut akan langsung mengirimkan sinyal ke otak dan begitu juga sebaliknya.

“Sebenarnya kondisi apa pun yang tidak mengenakkan badan, termasuk gangguan pencernaan, pasti akan meningkatkan stres. Orang yang secara fisik tidak baik atau tidak sehat, pasti akan berpengaruh juga pada kondisi psikisnya. Jadi, kondisi fisik dan psikis itu berpengaruh satu sama lain, ” ujar dr. Dyan Mega Inderawati dari KlikDokter.

Namun, tidak hanya karena ada koneksi antara saluran pencernaan dan otak, tapi ada beberapa penyebab lainnya yang menghubungkan masalah pencernaan dengan emosi Anda. Dilansir dari calmclinic.com, berikut adalah di antaranya:

  • Perubahan adrenalin

Ketika Anda merasakan atau merespons adanya bahaya, maka tubuh akan melepaskan adrenalin yang diambil dari tempat penyimpanan gula dalam tubuh (glikogen) sebagai tenaga tambahan. Ketika hal ini terjadi, maka pengelolaan nutrisi dalam tubuh menjadi tidak ideal dan juga terhambat.

  • Adanya bakteri dalam tubuh

Ada dua jenis bakteri yang terdapat di usus Anda, yaitu bakteri baik dan bakteri buruk. Sebagian besar yang berada di dalam usus merupakan bakteri baik dan mereka dirancang untuk membantu Anda mencerna makanan dan meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Namun saat rasa cemas melanda, kondisi ini akan melemahkan sistem kekebalan tubuh. Selain itu juga memengaruhi keseimbangan bakteri di dalam usus.

  • Gangguan tidur

Terdengar sangat sepele, tapi kurang tidur dapat menyebabkan sistem pencernaan memburuk. Sebab, saat tidur adalah waktu yang sangat krusial dari pencernaan.

Pada saat tidur, makanan dicerna dengan kecepatan yang tepat, serta hormon dan enzim Anda akan diproduksi ulang. Jadi, penting untuk mendapatkan jam tidur yang cukup, sebab tidur dapat memastikan Anda mendapatkan tenaga ekstra untuk beraktivitas.

  • Asam lambung

Rasa cemas juga sering kali dikaitkan dengan peningkatan asam lambung. Asam lambung yang meningkat akan menyebabkan makanan jadi susah dicerna, bahkan dapat memengaruhi makanan yang telah masuk ke usus karena kandungan asam yang lebih tinggi.

1 dari 1

Cara mengatasi rasa cemas penyebab masalah pencernaan

Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi rasa cemas yang bisa menyebabkan munculnya masalah pencernaan. Cara-cara yang bisa Anda lakukan antara lain:

  • Konsumsilah makanan yang mudah dicerna usus. Makanan yang Anda konsumsi tentunya akan turut berkontribusi pada masalah pencernaan. Jadi, pastikan Anda mengonsumsi makanan yang mudah dicerna.

Hindari makanan yang mengandung minyak berlebih seperti gorengan, karena makanan seperti ini akan membuat tubuh Anda lebih sulit untuk mencerna. 

  • Pastikan durasi tidur Anda cukup dan teratur. Jika Anda sering terjaga di malam hari, maka rasa cemas dalam tubuh akan semakin meningkat setiap harinya.

Cobalah untuk melakukan peregangan kecil selama 5 sampai 10 menit sebelum Anda tertidur. Untuk bisa tidur lebih nyenyak, Anda juga bisa mengatur suhu ruang dan cahaya kamar.

  • Olahraga secara teratur. Olahraga seperti lari dan yoga memiliki efek yang sangat baik dalam menurunkan rasa cemas dan meningkatkan sistem pencernaan Anda.

Untuk itu, sediakan waktu setidaknya 30 sampai 1 jam dalam sehari untuk berolahraga agar sistem pencernaan kembali lancar dan emosi kembali stabil.

Beberapa tips di atas bisa Anda jalankan untuk menjaga kondisi pencernaan dan emosi, yang uniknya ternyata juga saling memengaruhi. Kuncinya adalah jalankan pola hidup sehat, mulai dari konsumsi makanan bergizi, istirahat cukup, hingga olahraga secara teratur.

[MS/ RVS]

Emosi
pencernaan
bakteri
Adrenalin
Asam Lambung
Gangguan Tidur
Kondisi Pencernaan