Cara Mudah dan Tepat dalam Mengatasi Abses Anus

Duh, bagian pantat atau anus terasa nyeri. Apalagi harus duduk dan berbaring, rasanya sakit sekali. Anda jadi sulit untuk menjalani aktivitas. Jadi curiga terkena abses anus.

Abses anus memang menjadi salah satu penyakit yang sangat mengganggu. Apabila tidak diobati dengan cepat dan tepat, infeksi yang ada bisa semakin menyebar. Bahkan, berpotensi menyebabkan komplikasi lain seperti fistula.

JIka sudah terjadi fistula pada anus, maka penyembuhannya akan lebih sulit. Ini karena penderita akan membutuhkan tindakan operasi. Lantas, bagaimana caranya mengatasi abses anus? Simak ulasan berikut!

Dilansir dari American Society of Colon and Rectal Surgeons, kelenjar di sekitar anus dapat mengalami penyumbatan dan dapat dengan mudah terjadi infeksi. Jika hal tersebut terjadi, bisa menimbulkan penumpukan abses atau yang biasa disebut dengan nanah.

Apabila infeksi tersebut tidak diatasi dan nanah yang terkumpul semakin banyak, kondisi ini akan menimbulkan gejala seperti nyeri pada daerah sekitar anus, gatal, bengkak, dan demam. Biasanya, abses anus baru terdeteksi setelah secara tidak sengaja diketahui.

Artikel Lainnya: Bengkak di Anus? Waspadai Gejala Abses Anus

Penyakit ini dapat dikenali ketika benjolan yang ada mulai membesar dan menimbulkan rasa nyeri. Akibatnya, abses sudah terlanjur menjadi sangat besar dan memerlukan tindakan bedah sederhana untuk mengeluarkan nanah yang ada.

Selain memerlukan tindakan tersebut, penggunaan obat antibiotik juga harus diperhatikan dengan benar. Disarankan untuk mengikuti instruksi dokter dengan baik.

Jangan panik, abses anus bisa disembuhkan. Berikut beberapa cara mudah yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi abses anus sebelum menjadi semakin parah.

1. Mengonsumsi Antibiotik Sesuai Saran Dokter

Pada abses yang terjadi adalah proses infeksi, maka seringkali memerlukan terapi antibiotik.  Namun, perlu diperhatikan bahwa obat antibiotik harus dikonsumsi sesuai anjuran dokter dan tidak boleh dihentikan atau ditambahkan sendiri.

Mengingat komplikasi abses anus bisa terjadi, maka pengobatan yang tepat menjadi salah satu cara mencegah komplikasi yang ada.

2. Rendam Air Hangat

Dengan menggunakan air hangat yang bersih, rendamlah bagian anus atau bokong selama 15-30 menit setiap harinya. Sebelumnya, perhatikan suhu air agar tidak terlalu panas dan kulit tidak terluka.

Artikel Lainnya: Abses Anus si Penyebab Bokong Sakit, Bisakah Dicegah?

3. Membersihkan Area Sekitar Anus

Abses anus terjadi karena adanya kelenjar yang mengalami penyumbatan dan terjadi infeksi. Selain itu, karena anus berada di area yang tidak bersih (dekat dengan tempat keluarnya feses), maka menjaga kebersihan daerah sekitar anus sangatlah penting.

Setiap mandi dan buang air besar, selalu gunakan sabun mandi untuk membersihkan daerah sekitar anus dengan baik.

4. Pencahar

Terkadang, buang air besar dapat menimbulkan rasa nyeri. Oleh karena itu, penggunaan pencahar dapat membantu mengurangi rasa sakit karena dapat melembutkan feses.

Perlu diperhatikan bahwa penggunaannya harus hati-hati dan tidak boleh sembarangan. Lalu, hanya digunakan dalam jangka waktu pendek hingga bengkak pada anus sudah berkurang.

Secara perlahan, mulailah makan makanan tinggi serat untuk mengembalikan konsistensi feses seperti sebelumnya.

Apabila keempat cara di atas dilakukan dan dengan pengawasan dokter, maka abses anus dapat lebih mudah ditangani. Penggunaan dan konsumsi obat secara rutin dan tepat, serta menjaga kebersihan daerah sekitar anus menjadi kunci untuk penyembuhan yang lebih cepat.

Apabila benjolan abses anus menjadi semakin besar, semakin nyeri, dan muncul gejala seperti demam. Sebaiknya lakukanlah pemeriksaan lebih lanjut dengan dokter!

Jika berdasarkan hasil pemeriksaan abses tersebut semakin membesar, maka mungkin diperlukan tindakan yang invasif (tindakan pembedahan ringan untuk mengeluarkan isi nanah dan membersihkan daerah sekitarnya).

Walaupun sebagian besar kasus memerlukan tindakan pembedahan, memaksimalkan terapi non-invasif sebagai cara mengatasi abses anus dapat dicoba untuk dilakukan. Ingin tanya-tanya seputar kesehatan tubuh? Langsung saja konsultasi via chat dengan dokter di aplikasi KlikDokter!

(FR/AYU)