Jenis Makanan yang Dapat Menyembuhkan Sakit Maag

Sakit maag adalah peradangan yang terjadi pada dinding lambung. Istilah medisnya dikenal dengan gastritis.

Umumnya maag disebabkan oleh obat-obat antiradang non-steroid, penyalahgunaan alkohol, alergi makanan, bahkan gangguan autoimun. Jenis makanan tertentu juga memengaruhi timbulnya penyakit ini.

Selain itu, gastritis juga bisa disebabkan oleh infeksi bakteri Helicobacter pylori. Bila tidak diobati, dapat menyebabkan luka yang dikenal sebagai tukak lambung. 

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi makanan tertentu dapat membantu penyembuhan maag.

Berikut beberapa jenis makanan yang baik untuk sakit maag Anda:

Bila Anda memiliki gastritis dan tukak lambung, Anda harus mengonsumsi sayuran berwarna hijau.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan di University of Maryland Medical Center, sayuran yang berwarna hijau merupakan sumber vitamin yang baik terutama vitamin A, C, K, asam folat, zat besi, kalsium serta mineral.

Vitamin dan mineral penting dalam proses penyembuhan gastritis dan tukak lambung.

Jenis-jenis sayuran ini, di antaranya brokoli, kubis, kol, asparagus, bayam, sawi, kacang polong, dan kacang hijau.

Artikel Lainnya: Sakit Mag Tak Kunjung Sembuh, Apa Penyebabnya?

Jika Anda seorang penderita maag, Anda dapat memilih buah yang rendah gula dan tidak asam di lambung. Beberapa buah yang direkomendasikan, yaitu pisang, pepaya, dan melon.

Pisang memiliki kandungan asam yang rendah sehingga ramah bagi penderita maag. Buah ini juga baik untuk saluran cerna Anda berkat kandungan serat di dalamnya.

Pepaya menjadi makanan yang aman untuk penyakit maag, karena mengandung enzim papain pada getahnya. Enzim ini mempermudah proses pemecahan protein, sehingga sistem pencernaan menjadi lancar.

Sementara, buah melon memiliki kandungan mineral berupa magnesium. Karena itu, buah ini bersifat basa. Selain itu, labu, stroberi, dan apel juga bisa menjadi pilihan buah yang aman dikonsumsi.

Protein membantu tubuh untuk memperbaiki sel-sel yang rusak, dan ini sangat diperlukan dalam proses penyembuhan gastritis dan tukak lambung.

Anda harus memilih jenis makanan yang mengandung protein dengan kadar lemak yang rendah, karena lemak dapat meningkatkan produksi asam lambung.

Kondisi asam lambung yang tinggi dapat menyebabkan iritasi lebih lanjut untuk lapisan lambung Anda.

Makanan rendah lemak yang tinggi protein termasuk daging tanpa lemak, ikan, kacang-kacangan, susu rendah lemak, dan yogurt rendah lemak.

Artikel Lainnya: Sakit Mag Sampai Demam, Apa Artinya?

Teh jahe memiliki kandungan yang bersifat antiradang. Oleh sebab itu, teh ini dapat mengatasi nyeri pada dada akibat kenaikan asam lambung.

Teh jahe kerap digunakan sebagai pereda mual dan muntah akibat maag yang kambuh. Kendati begitu, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut terkait khasiatnya untuk mengobati maag.

Makanan yang baik untuk sakit maag berikutnya, yaitu makanan yang kaya flavonoid.  Flavonoid merupakan antioksidan yang ditemukan dalam buah-buahan dan sayuran berwarna cerah. 

University of Maryland Medical Center menyatakan bahwa flavonoid membantu menghambat kerja bakteri Helicobacter pylori.

Konsumsi makanan yang kaya flavonoid dapat mencegah dan menyembuhkan gastritis serta tukak lambung.

Jenis-jenis makanan yang banyak mengandung flavonoid, antara lain daun seledri, cranberry, apel, blueberry, ceri, labu, dan paprika.

Teh kamomil adalah salah satu minuman yang baik bagi penderita maag. Khasiat ini hadir berkat kandungan di dalamnya yang bersifat antiradang.

Teh bisa Anda nikmati dengan makanan yang juga baik untuk mengatasi sakit maag Anda.

Artikel Lainnya: Benarkah Wanita Lebih Rentan Kena Mag?

Asupan probiotik dapat membantu memelihara kesehatan saluran cerna, termasuk mencegah kambuhnya maag. Karena itu, jenis makanan ini baik untuk penderita sakit maag.

Flora normal yang baik di saluran cerna akan memicu gerak lambung dan usus yang baik, serta menghambat pertumbuhan bakteri Helicobacter pylori.

Contoh makanan dengan kandungan probiotik yang bisa Anda konsumsi, misalnya yogurt dan kimchi.

Sebuah studi menunjukkan, minum teh hijau atau teh hitam setidaknya satu kali seminggu dapat membantu menurunkan prevalensi Helicobacter pylori dalam usus.

Madu juga bermanfaat untuk memelihara kesehatan saluran cerna, karena memiliki antibakteri alami.

Oatmeal termasuk makanan yang tepat untuk penderita sakit maag. Makanan olahan gandum ini diketahui mampu mengurangi gejala masalah pencernaan, terutama yang disebabkan oleh naiknya asam lambung.

Kemampuan menyerap asam berlebih di lambung inilah yang membuat oatmeal baik untuk mengatasi sakit maag.

Selain itu, serat pada oatmeal mampu mengurangi risiko sembelit, memperlancar kerja usus, dan membuat Anda kenyang lebih lama.

Itulah sejumlah makanan dan minuman yang baik untuk menangani sakit maag. Bagi penderita, hindari konsumsi makanan yang akan merangsang peningkatan asam lambung, seperti cabai, lada hitam, jeruk, kafein, alkohol, serta cokelat.

Bila ingin berkonsultasi terkait sakit maag, jangan sungkan untuk chat dokter via Live Chat di aplikasi KlikDokter.

[WA]