Dalam jumlah sedikit, lemak yang ada di hati (liver) merupakan hal normal. Namun jika jumlah lemak berlebihan di hati, maka Anda kemungkinan besar mengalami perlemakan hati atau fatty liver.
Organ hati pada penderita perlemakan hati dapat membesar. Bila tidak segera ditangani, penyakit ini dapat berkembang menjadi kanker dan menyebabkan kematian. Untuk mencegah dampak buruk tersebut, penderita perlemakan hati perlu menerapkan pola makan sehat.
Berikut ini adalah beberapa makanan yang dapat membantu menjaga kesehatan pasien perlemakan hati:
- Bawang putih
Sebuah studi di Advanced Biomedical Research menemukan bahwa, bawang putih membantu mengurangi berat badan dan lemak pada penderita perlemakan hati.
- Kopi
Menurut jurnal Annals of Hepatology, kopi mengandung asam klorogenat, senyawa yang diketahui memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi. Senyawa ini juga dipercaya dapat mengurangi kolesterol dan hipertensi. Mengonsumsi kopi tanpa gula pada pagi hari mungkin merupakan asupan yang baik untuk penderita perlemakan hati (fatty liver).
- Brokoli
Sebuah artikel di Journal of Nutrition menemukan bahwa konsumsi brokoli jangka panjang dapat membantu mencegah penumpukan lemak hati pada tikus. Meski demikian, periset masih memerlukan penelitian lebih banyak pada manusia, mengingat temuan awal ini terlihat sangat menjanjikan.
- Teh
Sebuah penelitian terbaru di World Journal of Gastroenterology mengungkapkan, kandungan antioksidan yang tinggi pada teh hijau dapat mengurangi jumlah lemak di tubuh dan lemak di dalam darah.
- Alpukat
Alpukat kaya akan lemak sehat, serta mengandung nutrisi antiinflamasi dan serat. Semua kandungan tersebut bisa membantu mengurangi gula darah dan stres oksidatif dalam tubuh. Menurut dr. Vito A. Damay Sp.JP M.Kes FIHA FICA, stres oksidatif merupakan gangguan keseimbangan antara produksi radikal bebas dan kemampuan tubuh untuk menetralkannya melalui antioksidan.
- Kenari
Sebuah laporan pada tahun 2015 menemukan bahwa mengonsumsi kenari dapat memperbaiki fungsi hati pada orang dengan penyakit perlemakan hati nonalkohol.
Demikian tadi beberapa makanan yang baik untuk membantu menjaga kesehatan penderita perlemakan hati. Agar kondisi penyakit tidak semakin parah, Anda juga perlu membatasi asupan kalori setiap hari.
Hindari makanan yang mengandung karbohidrat yang mudah dicerna seperti roti, nasi, jagung, dan gula tambahan yang ditemukan di minuman kaleng. Bila perlemakan hati atau fatty liver disebabkan oleh alkohol, segera hentikan kebiasaan minum alkohol.Dan yang terpenting terapkan hidup sehat dengan mengubah pola makan dan rajin olahraga.
[BA/ RVS]