Apa Saja Manfaat Puasa untuk Fungsi Lambung?

Bagaimana, Kamu masih kuat dan semangat menjalankan ibadah puasa Ramadan? Jika masih, lanjutkan! Berpuasa sudah lama diketahui bisa membawa kebaikan bagi tubuh. Apakah termasuk untuk meningkatkan fungsi lambung?

Menurut berbagai penelitian, puasa dapat membantu pengurangan kalori sehingga baik untuk menurunkan berat badan.

Selain itu, puasa juga diketahui dapat menolong upaya penurunan tekanan darah tinggi pada penderita hipertensi, begitu juga mampu mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh.

Manfaat Puasa, Juga Baik untuk Fungsi Lambung?

Puasa diketahui berdampak positif pada penderita maag fungsional (terjadi tanpa adanya masalah di saluran pencernaan). dr. Sepriani Timurtini Limbong membantu menjelaskan.

“Selama puasa, asam lambung memang akan mengalami peningkatan. Namun, ini hanya terjadi selama 10 hari pertama, setelah itu kondisi keasaman lambung akan menurun, dan gejala maag pun lebih jarang terjadi,” ungkap dr. Sepriani.

Selain itu, penderita pun diuntungkan dengan pola makan selama bulan puasa, yaitu perubahan waktu makan (saat sahur dan berbuka), berkurangnya kesempatan untuk makan makanan yang asam dan berlemak, minum kopi, atau kebiasaan lainnya seperti merokok.

Artikel lainnya: Asam Lambung Naik, Bagaimana Cara Mengatasinya?

“Itu semua berdampak pada produksi asam lambung dan gerak usus secara umum. Bukan tidak mungkin, maag fungsional bisa sembuh setelah berpuasa sebulan penuh,” katanya. Lantas, apakah puasa bermanfaat untuk fungsi lambung?

"Puasa dan peningkatan fungsi lambung itu sebenarnya tidak terlalu berhubungan. Karena biasanya puasa itu lebih banyak efek negatifnya bagi lambung, apalagi bagi yang memiliki riwayat penyakit maag.

Ini karena puasa selama lebih dari 12 jam bisa meningkatkan produksi asam lambung bagi penderita maag dan keluhannya meningkat," ujar dr. Alvin Nursalim, SpPD. Meski demikian, dr. Alvin mengakui bahwa puasa secara keseluruhan dapat meningkatkan saluran cerna.

“Puasa dapat memperbaiki komposisi bakteri baik di saluran cerna, sehingga bisa bermanfaat untuk beberapa keluhan gangguan cerna, seperti kondisi inflammatory bowel disease (IBD) atau penyakit radang usus (kolitis),” papar dr. Alvin.

Menjaga Lambung Tetap Sehat Saat Puasa

Manfaat puasa bagi kesehatan memang tak terbantahkan, tetapi jika punya maagKamu harus berhati-hati. Penderita maag fungsional tetap bisa berpuasa karena ini membuatnya lebih dapat menjaga makanan dan jadi makan lebih teratur.

Sedangkan pada penderita maag organik (maag akibat luka di saluran pencernaan), puasa mungkin perlu ditunda atau dibatalkan jika terjadi muntah darah atau nyeri perut berlebihan.

Artikel lainnya: 10 Makanan yang Harus Dihindari Agar maag Tak Kambuh Lagi

Untuk menjaga lambung tetap sehat selama berpuasa, lakukan tips ini:

• Tidak melewatkan waktu sahur dan berbuka puasa.
• Konsumsi makanan sehat bergizi lengkap selama berpuasa.
• Buka puasa sebaiknya diawali dengan minum air putih lalu makanan manis. Sebaiknya makan besar dilakukan kurang lebih 1 jam kemudian setelah salat Magrib.
• Hindari makanan yang memperberat gejala sakit maag seperti makanan yang mengandung banyak gas. Contohnya sawi, kol, nangka, roti, serealia, dan pasta.
• Hindari makanan yang memperlambat pengosongan lambung karena bisa meningkatkan asam lambung. Contohnya cokelat, makanan berlemak, susu full-cream, dan keju.
• Hindari makanan yang dapat merusak dinding lambung seperti makanan pedas dan makanan bercuka.
• Hindari makanan yang merangsang pengeluaran asam lambung seperti minuman beralkohol, kopi, sari buah sitrus, atau susu full-cream.
• Bagi penderita sakit maag, hindari berbuka puasa dengan karbohidrat olahan seperti roti, mi, dan kue kering.
• Hindari makan permen karet agar perut tidak mudah kembung.

Jadi, manfaat puasa dan peningkatan fungsi lambung sebetulnya tidak terlalu berhubungan. Namun, puasa secara keseluruhan memang dapat meningkatkan saluran cerna. Khususnya untuk Kamu penderita maag organik atau punya masalah lambung lainnya, ikutilah tips di atas agar puasa tetap lancar.

Jika ada pertanyaan terkait topik ini, Kamu bisa kosultasi dengan dokter menggunakan fitur tanya dokter dan buat janji dokter dengan layanan temu dokter untuk konsultasi yang lebih praktis.

Kamu bisa mendapatkan pemeriksaan kesehatan di fasilitas kesehatan terdekat, dengan cara booking di layanan medis & lab di KlikDokter!

Yuk, #JagaSehatmu dengan download aplikasi KlikDokter di Google Play dan App Store dan gunakan juga KALStore untuk belanja sehat untuk menjaga kesehatan Kamu.

(RN/ RVS)