Vertigo Bisa Disebabkan oleh Gangguan Lambung?

Penyebab dari pusing berputar alias vertigo memang bermacam-macam. Mulai dari adanya partikel kalsium di kanal telinga dalam, penumpukan cairan pada telinga bagian dalam, infeksi telinga akibat virus, hingga gangguan pada otak. 

Tak cuma itu, katanya vertigo juga bisa disebabkan oleh gangguan lambung akibat asam lambung yang bergejolak. 

Benarkah vertigo bisa terjadi karena asam lambung? Bagaimana ciri-ciri vertigo karena asam lambung? Berikut fakta medisnya.

Artikel Lainnya: Minum Obat Tidur untuk Atasi Vertigo, Amankah?

Bisakah Asam Lambung Menyebabkan Vertigo?

Menurut para praktisi medis, gangguan lambung dan vertigo tidak berhubungan. 

Sebab, seperti yang sudah disebutkan di atas, timbulnya vertigo umumnya berkaitan dengan gangguan telinga atau otak, sehingga menyebabkan sensasi berputar—bukan karena gangguan pada lambung.

Gangguan lambung dan vertigo tidak berkaitan. Vertigo itu paling banyak disebabkan oleh gangguan di dalam telinga. Jika ada bagian makula yang lepas, ini bisa memicu pusing berputar.

Munculnya anggapan bahwa gangguan lambung bisa memicu vertigo bukannya tanpa alasan. Sebab, selain dapat menimbulkan sensasi tidak nyaman pada perut (seperti nyeri ulu hati, mual, muntah) dan sesak napas, naiknya asam lambung juga kerap menimbulkan pusing. 

Mungkin, pusing inilah yang sering dikira vertigo oleh awam.

Penderita gangguan lambung yang disertai hipoglikemia (rendahnya gula darah) terkadang mengalami pandangan yang kabur. Sehingga, pusing yang disertai pandangan kabur tersebut dianggap sebagai vertigo.

Artikel Lainnya: Makanan yang Harus Dihindari Penderita Vertigo 

Ada pula kondisi medis yang disebut Gastritis induced vertigo. Kondisi ini merupakan keadaan dimana gastritis (peradangan pada lapisan dinding lambung) menyebabkan perasaan pusing atau ketidakseimbangan fisik pada seseorang, yang kemudian dikaitkan dengan terjadinya vertigo.

Sebuah studi baru-baru ini menunjukkan bahwa pasien dengan penyakit refluks gastroesofageal (GERD) atau gastritis memiliki kemungkinan 78% mengalami vertigo perifer. 

Ketika kandungan asam lambung naik kembali, dapat menyebabkan kegelisahan atau pusing pada seseorang. Jika seseorang menggunakan obat nonsteroid untuk memerangi gastritis, itu malah dapat memperburuk efek vertigo.

Mengatasi Pusing karena Asam Lambung

Gejala refluks asam (GERD) akibat naiknya asam lambung, biasanya seperti pusing menyerupai vertigo, mulas, cegukan, dan rasa logam di mulut. 

Seseorang dengan refluks asam persisten mungkin memiliki penyakit refluks gastroesofageal (GERD). Sekitar 20% orang di Amerika Serikat menderita GERD, menurut perkiraan.

Bagi Anda yang mengalami refluks asam lambung yang persisten atau sering berulang harus mencari bantuan medis. 

Artikel Lainnya: Waspadai Bahaya Vertigo pada Ibu Hamil!

Namun, berikut ini adalah beberapa tips untuk mengatasi pusing akibat naiknya asam lambung :

1. Segera beristirahat, duduk, berbaring dan praktikkan teknik pernapasan dalam untuk menenangkan kecemasan. 

Meskipun tetap tenang tidak akan menghentikan refluks asam, ini dapat membantu seseorang menghindari gejala yang lebih parah.

2. Hindari konsumsi semua yang dapat menaikkan asam lambung, seperti alkohol, rokok, kopi, soda, dan makanan pedas.

3. Segera konsumsi obat-obatan medis untuk mengatasi asam lambung, seperti antasida, Proton Pump Inhibitor, dan Antagonis Reseptor Histamine-2. 

Namun, ada baiknya dapatkan obat-obat tersebut melalui peresepan dokter.

4. Minum cukup cairan dan tidur yang cukup.

5. Waspadai hal-hal yang memicu pusing Anda, seperti lampu, kebisingan, dan gerakan cepat, dan cobalah bergerak lebih lambat.

Jadi, bagi Anda yang mengira vertigo bisa disebabkan oleh gangguan lambung, Anda salah. 

Dari sudut pandang medis, keduanya tidak berhubungan. Asam lambung biasanya memang bisa sebabkan pusing, tetapi itu bukan vertigo.

Bila Anda kebetulan mengalami gangguan lambung yang mengakibatkan pusing atau sakit kepala, obati dulu lambung ketimbang langsung gegabah menelan obat vertigo. Pasalnya, kalau asam lambung sudah tenang, keluhan pusing tentunya ikut mereda.

Jika ingin bertanya lebih lanjut tentang topik ini, Anda bisa chat dokter melalui layanan Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter.

[WA]