Rasa percaya diri adalah salah satu kunci sukses hidup. Sayangnya, beberapa orang mengalami masalah dengan rasa kepercayaan dirinya. Penting untuk diketahui, jika Anda memiliki rasa percaya diri yang rendah, ini bukan salah Anda.
Ada beberapa faktor yang berkontribusi terhadap rasa percaya diri seseorang, mulai dari gen, latar belakang budaya, pengalaman masa kecil, serta berbagai peristiwa dalam hidup. Jangan patah semangat. Rasa percaya diri bisa dibangun. Salah satu langkah awalnya adalah dengan mengenali penyebab rasa percaya diri Anda yang rendah.
Dilansir dari laman Psychology Today, berikut ini adalah beberapa alasan penyebab rasa percaya diri yang rendah.
1. Gen dan temperamen
Kondisi otak saat lahir bisa memengaruhi rasa percaya diri. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa susunan genetik bisa berdampak pada sejumlah kimia (yang berhubungan dengan rasa percaya diri) yang bisa diakses otak. Adalah serotonin, neutransmiter yang dihubungkan dengan kebahagiaan, serta okstosin si hormon cinta, bisa dipengaruhi oleh variasi genetik tertentu. Kira-kira 25-50 persen ciri-ciri kepribadian yang berkaitan dengan rasa percaya diri bisa diwariskan.
Beberapa aspek perilaku juga berasal dari temperamen. Jika Anda secara alami adalah tipe peragu dan waspada - terutama dalam keadaan yang tidak bisa - Anda mungkin punya kecenderungan menjadi penghambat perilaku (behavioral inhibition). Ketika Anda dihadapkan dengan situasi tertentu, Anda akan berhenti sejenak dan memeriksa apakah semuanya akan berakhir seperti yang Anda harapkan. Jika sesuatu tampak salah, Anda cenderung menghindari situasi tersebut.
Perilaku di atas sebetulnya tak salah, karena dunia juga butuh orang-orang yang tidak bereaksi secara impulsif pada situasi tertentu. Jika Anda adalah orang yang berhati-hati dan pendiam, rasa percaya diri mungkin tak akan datang. Namun, ketika Anda mengerti diri Anda dan apa yang harus Anda lakukan, Anda bisa berdamai dengan temperamen dan tidak melawannya.
Selanjutnya
2. Pengalaman hidup
Salah satu penyebab lainnya beberapa orang bermasalah dengan rasa percaya dirinya adalah karena pengalaman hidup tertentu. Biasanya, ini dipengaruhi oleh empat hal, yaitu:
- Trauma. Biasanya trauma akibat pelecehan seksual dan emosional dapat memengaruhi penghargaan diri seseorang. Jika Anda kerap dihantui masa lalu akibat pelecehan yang pernah Anda alami, yang terbaik adalah mencari bantuan psikolog atau psikiater.
- Pola asuh. Cara bagaimana Anda diasuh sewaktu kecil juga bisa berpengaruh. Jika orang tua Anda dulunya suka meremehkan, membandingkan dengan orang lain, atau mengatakan bahwa Anda tak berarti, ini bisa berdampak pada rasa percaya diri.
- Penindasan, pelecehan, dan penghinaan. Jika waktu kecil Anda merupakan korban perundungan (bullying) atau sering dihina dan ditindas orang-orang di sekitar, ini bisa membuat Anda ketakutan, sehingga merasa takut untuk menyuarakan pendapat atau takut dalam mengejar ambisi.
- Gender, ras, dan orientasi seksual. Skor hasil studi menunjukkan bahwa wanita lebih khawatir bagaimana mereka dipersepsikan. Karenanya, mereka cenderung lebih sedikit mengambil risiko. Latar belakang ras dan budaya serta orientasi seksual juga bisa berpengaruh. Jika Anda sering menerima perlakukan rasisme dan diskriminasi, Anda mungkin telah menginternalisasi pesan negatif dan pesan yang salah mengenai potensi serta eksistensi diri Anda.
3. Dunia sekitar
Banyak pesan media yang membuat pembacanya merasa kurang percaya diri. Banyak produsen menjual produk yang awalnya membuat diri Anda merasa tidak percaya diri, yang kadang membuat diri Anda tampak bermasalah.
4. Kecemasan dan depresi
Kecemasan dan depresi memang kerap dikaitkan dengan masalah kepercayaan diri. Sebaiknya Anda meminta bantuan tenaga ahli, seperti psikolog dan psikiater agar tidak memburuk. Jika bisa ditangani, maka rasa percaya diri Anda bisa perlahan kembali dibangun.
Untuk menumbuhkan rasa percaya diri yang proporsional, maka Anda harus memulainya dari dalam diri sendiri. Hal ini sangat penting mengingat bahwa hanya Anda yang dapat mengatasi rasa kurang percaya diri yang sedang dialami sekarang.
Rasa percaya diri punya peran besar dalam kesuksesan hidup. Karenanya, kenalilah penyebabnya agar Anda bisa mengatasinya. Anda bisa melakukan hal-hal seperti mengevaluasi diri secara lebih objektif, memberi penghargaan yang jujur terhadap diri, berpikir positif, berani mengambil risiko, serta mensyukuri nikmat yang telah Tuhan berikan. Jika masih juga sulit, tak ada salahnya untuk mempertimbangkan bantuan dari tenaga profesional seperti psikolog.
[RN/ RVS]