Berhadapan pada situasi yang membuatmu merasa tertekan bisa menimbulkan stres. Sumber stres bisa berasal dari tuntutan terhadap diri sendiri, pekerjaan, pendidikan, maupun lingkungan sekitar.
Jika kamu tidak mampu mengelola stres dan mengatasi tekanan yang dirasakan, efeknya juga bisa berdampak pada kesehatan fisik.
Pasalnya, ketika kamu merasakan stres, tubuh melepaskan sejumlah hormon yang dapat memengaruhi fungsi organ. Kadar hormon tertentu juga ikut terganggu akibat stres.
Lalu, apa saja efek stres pada kesehatan?
1. Sakit Kepala
Sistem saraf pusat terdiri dari otak dan sumsum tulang belakang. Sistem ini bertanggung jawab dalam merespons stres.
Ketika kamu merasakan stres, hipotalamus pada otak memerintahkan kelenjar adrenal untuk melepaskan hormon adrenalin dan kortisol. Pelepasan kedua hormon ini meningkatkan laju pernapasan dan detak jantung. Pelebaran pembuluh darah pada lengan dan kaki juga terjadi.
Jika stres bisa teratasi, sistem saraf pusat memerintahkan tubuh untuk kembali pada kondisi normal. Namun, bila stres tidak terkontrol, kamu justru bisa merasakan sakit kepala hingga insomnia.
Artikel lainnya: Mengapa Muncul Sakit Kepala Setelah Menangis Tersedu-sedu?
2. Gangguan Jantung dan Pembuluh Darah
Peradangan pada pembuluh darah yang menuju ke jantung dan otot besar bisa timbul akibat efek stres berkepanjangan. Kondisi ini menyebabkan peningkatan tekanan darah dan detak jantung.
Pada gilirannya, dampak stres bagi kesehatan berisiko menimbulkan hipertensi, stroke, hingga serangan jantung. Risiko mengalami masalah kesehatan tersebut kian besar jika kamu memiliki gaya hidup tidak sehat.
3. Gangguan Pernapasan
Akibat stres berkepanjangan bisa bikin pernapasan kamu jadi lebih cepat. Hal ini disebabkan tubuh berupaya mengalirkan oksigen ke seluruh tubuh saat kamu stres.
Kondisi tersebut bisa memperburuk riwayat asma yang kamu idap. Pernapasan cepat juga dapat memicu serangan panik.
4. Gangguan Pencernaan
Pengaruh stres berkepanjangan bagi kesehatan sistem pencernaan dapat meningkatkan risiko penyakit asam lambung, mual, muntah, dan sakit perut. Efek stres juga bisa memengaruhi pergerakan makanan di dalam usus sehingga meningkatkan risiko diare maupun sembelit.
Artikel lainnya: Stres Bisa Menyebabkan Diare, Benarkah?
5. Sistem Reproduksi
Dampak stres bagi kesehatan reproduksi pria bisa memengaruhi produksi hormon testosteron. Hal ini dapat mengganggu produksi sperma dan menyebabkan disfungsi ereksi maupun impotensi.
Sementara itu, efek stres pada perempuan dapat mengubah siklus menstruasi. Hormon kortisol juga menyebabkan ketidakseimbangan hormonal, termasuk produksi hormon estrogen dan progesteron pada perempuan.
6. Mengurangi Gairah Seks
Stres sangat melelahkan bagi tubuh dan pikiran. Karenanya, gairah seks kamu bisa berkurang ketika merasakan stres.
Kondisi ini harus segera diatasi karena penurunan gairah seks bisa mengganggu hubunganmu dengan pasangan.
7. Sistem Imun
Hormon stres yang terlalu banyak bisa melemahkan sistem kekebalan dan mengurangi respons tubuh terhadap serangan zat asing. Akibatnya, kamu rentan terinfeksi penyakit, seperti flu.
Stres juga bikin kamu lebih lama sembuh dari sakit atau cedera.
Artikel lainnya: Ini Hal yang Dapat Menurunkan Sistem Imunitas Tubuh!
8. Nyeri Otot dan Sendi
Stres berkepanjangan membuat otot kamu tidak memiliki banyak waktu untuk relaks. Otot yang menegang bisa menimbulkan sakit kepala. Nyeri pada, bahu, leher, punggung, maupun bagian tubuh lainnya juga bisa kamu rasakan.
9. Gangguan Kehamilan
Stres berkepanjangan bisa meningkatkan risiko depresi dan gangguan kecemasan selama kehamilan. Kondisi psikologis yang tidak stabil dapat memengaruhi kesehatan ibu hamil maupun janin.
Dampak stres berkepanjangan bisa menyebabkan ibu melahirkan bayi dengan berat badan lahir rendah. Dalam kasus tertentu, stres saat hamil meningkatkan risiko persalinan prematur.
Jangan sepelekan efek stres pada kesehatan. #JagaSehatmu dengan segera berkonsultasi kepada psikolog ketika merasakan stres berkepanjangan. Konsultasi lebih mudah, gunakan layanan Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter.
(ADT/JKT)