Mata kunang-kunang saat berolahraga merupakan kondisi yang cukup umum terjadi. Kendati demikian, kondisi tersebut tak melulu disebabkan oleh kondisi yang sepele, lho!
Faktanya, mata kunang-kunang saat olahraga juga bisa disebabkan oleh gangguan kesehatan yang perlu diperhatikan dengan serius. Jika tidak, kondisi tersebut mungkin dapat mengancam keselamatan jiwa penderitanya.
Lantas, apa saja penyebab mata kunang-kunang saat olahraga? Berikut ini beberapa di antaranya:
1. Tekanan Darah Rendah
Dalam dunia medis, mata kunang-kunang saat olahraga disebut sebagai phosphenes. Salah satu hal yang paling sering menyebabkan keadaan tersebut adalah tekanan darah rendah atau hipotensi.
Artikel Lainnya: Ketahui Penyebab Kesemutan Saat Olahraga
Menurut dr. Dyah Novita Anggraini, tekanan darah rendah membuat asupan oksigen ke otak berkurang. Akibatnya, mata berkunang-kunang dan penglihatan kabur.
Kendati tidak perlu dikhawatirkan, tekanan darah rendah tetap tidak boleh diremehkan. Hal ini khususnya jika Anda juga mengalami gejala penyerta, seperti gangguan keseimbangan, pusing, dan mual.
Berdasarkan National Academy of Sports Medicine (NASM), tekanan darah rendah saat atau setelah olahraga yang tidak segera ditangani dapat berkembang menjadi hipotensi ortostatik.
Hipotensi ortostatik merupakan kondisi ketika tekanan darah turun secara mendadak saat Anda berdiri. Akibatnya, Anda akan merasa pusing ketika beranjak dari posisi duduk maupun berbaring.
2. Detak Jantung Terlalu Cepat
Menurut dr. Dyah Novita, detak jantung terlalu cepat juga bisa menjadi penyebab mata berkunang-kunang saat olahraga. Kondisi ini utamanya dialami oleh orang yang melakukan olahraga secara intens, dan dengan durasi lama.
“Jantung memompa darah yang kaya oksigen ke seluruh tubuh. Tapi, kalau berdetak terlalu cepat, hal itu malah bikin distribusi darah menjadi tidak efektif dan efisien,” jelas dr. Dyah Novita.
Detak jantung terlalu cepat dapat menyebabkan aliran darah ke otak berkurang. Akibatnya, mata berkunang-kunang dan pandangan menjadi kabur.
Artikel Lainnya: Penyebab dan Cara Mencegah Diare Setelah Berolahraga
3. Gula Darah Rendah
Mata berkunang-kunang saat olahraga juga bisa disebabkan kondisi gula darah rendah atau hipoglikemia.
Faktanya, gula darah rendah memicu penurunan kadar oksigen ke sel mata. Akibatnya, mata berkunang-kunang dan pandangan menjadi kurang tajam.
Di samping itu, gula darah rendah juga bisa terjadi karena Anda mengalami dehidrasi. Jika dibiarkan terjadi terus-menerus, kondisi ini dapat menyebabkan penurunan kesadaran hingga mengancam keselamatan.
4. Tekanan Darah Tinggi
Mata berkunang-kunang saat olahraga juga bisa dipicu oleh tekanan darah tinggi alias hipertensi.
Berdasarkan Director of Women's Heart Clinic at the Loma Linda University International Heart Institute, dr. Purvi Parwani, MD, tekanan darah tinggi menyebabkan perpindahan darah dari otak sehingga gejalanya menyebabkan mata berkunang-kunang .
5. Gegar Otak
Menurut dr. Parwani, semua jenis trauma ketika olahraga dapat mengakibatkan mata berkunang-kunang. Salah satu trauma yang paling jelas dapat menyebabkan hal tersebut adalah gegar otak.
Demikian beberapa penyebab mata kunang-kunang saat berolahraga. Jika Anda sering mengalami keluhan tersebut, sebaiknya segera berobat ke dokter untuk mencari tahu penyebab utama dan cara terbaik mengatasinya.
Jika ingin bertanya lebih lanjut seputar informasi kesehatan lainnya, Anda bisa melakukan konsultasi via LiveChat 24 jam atau di aplikasi Klikdokter.
(NB/JKT)