Gangguan Kesuburan pada Pasangan Baru Menikah

Bagi pasangan yang baru menikah, memiliki momongan merupakan sebuah impian yang sangat ingin segera diwujudkan. Namun banyak pasangan yang mengeluh kesulitan terkait hal ini. Gangguan kesuburan sering dituding sebagai biang keladinya.

Pada tahun pertama pernikahan memang tidak semua pasangan akan langsung merasakan kehamilan. Hanya sebanyak 85% pasangan yang akan segera mendapatkan kehamilan, dan 15% sisanya akan mengalami kehamilan pada tahun kedua.

Benarkah Akibat Gangguan Kesuburan?

Ya, gangguan kesuburan adalah biang keladinya. Kejadian seperti ini tergolong sering di Indonesia. Sekitar 4-5 juta pasangan usia subur merasa kesulitan untuk hamil akibat adanya gangguan kesuburan.

Gangguan kesuburan atau infertilitas dapat diartikan sebagai ketidakmampuan pasangan untuk hamil setelah satu tahun melakukan hubungan seksual dengan benar, tanpa menggunakan kontrasepsi. Gangguan kesuburan bukan hanya disebabkan oleh faktor wanita saja, melainkan faktor pria juga memiliki kontribusi yang sama.

Faktor wanita dapat meliputi gangguan pematangan sel telur, gangguan haid, sumbatan atau gangguan indung telur, kista, gangguan hormonal, dan sebagainya. Sedangkan faktor pria dapat meliputi gangguan anatomi kelamin, gangguan sperma, dan gangguan hormonal.

Atasi Segera

Untuk membantu mengatasi gangguan kesuburan, pemeriksaan sperma pada suami sangat diperlukan. Sedangkan pada istri, pemeriksaan yang perlu dilakukan adalah ultrasonografi (USG) kandungan, histerosalpingografi (HSG), atau X-ray saluran telur, dan pemeriksaan kadar hormonal melalui darah apabila diperlukan.

Segeralah membawa diri ke dokter spesialis kebidanan dan kandungan atau klinik kesuburan/infertilitas jika Anda:

• Wanita dan telah menikah selama satu tahun, atau jika Anda menikah di atas usia 30 tahun, memiliki riwayat gangguan kandungan/operasi, riwayat gangguan haid, dan obesitas.
• Pria dengan obesitas, riwayat gondongan, atau gangguan penurunan buah zakar sewaktu kecil untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.

Ingat, gangguan kesuburan adalah penghalang Anda dan pasangan untuk memiliki momongan. Segera periksakan diri Anda/pasangan sedini mungkin untuk mencegah dan mengatasi hal-hal yang tidak diinginkan.

(NB/RH)