Apa Anda pernah mengalami masalah telinga berair dan bau? Telinga bau busuk dan keluar cairan tentu bikin tidak nyaman dan tidak percaya diri.
Faktanya, telinga bau bisa menjadi tanda ada gangguan kesehatan pada area telinga.
Penyebab telinga bau harus diungkap secara menyeluruh demi kesehatan organ pendengaran. Karena, penanganan yang terlambat dan tidak tepat bisa membahayakan salah satu indra penting ini.
Oleh karena itu, kenalilah beberapa penyebab telinga berair dan bau pada orang dewasa berikut ini.
1. Infeksi Telinga
Infeksi telinga tengah dan luar adalah penyebab telinga mengeluarkan cairan bau yang paling umum. Biasanya infeksi dapat disertai dengan cairan nanah yang baunya menyengat dan bercampur serumen di telinga.
Infeksi bakteri adalah jenis infeksi yang kerap menyebabkan telinga bau pada orang dewasa maupun anak-anak. Baunya umumnya khas dan agak menusuk. Lalu, infeksi jamur di telinga pun sering memicu keluhan telinga bau.
Pemeriksaan telinga penting untuk memastikan kondisi infeksi. Setelah diagnosis adanya infeksi telinga sudah dipastikan, penderita akan diberikan obat antibiotik maupun antijamur telinga. Dengan begitu, keluhan telinga bau akan hilang.
Artikel lainnya: Gangguan Telinga yang Paling Sering Terjadi, Apa Saja?
2. Kurangnya Kebersihan di Area Telinga
Salah satu penyebab telinga bau adalah masalah higienitas di area telinga. Tidak melulu masalah kotoran di dalam lubang, area kulit depan dan belakang cuping telinga juga dapat menimbulkan aroma tidak sedap. Aroma ini bisa muncul dari keringat, minyak, debu, dan lain-lain.
Kebersihan perlu diperhatikan dengan baik, khususnya di area cuping belakang telinga. Sebab, area ini memiliki lipatan kulit yang berpotensi menjadi tempat bersarangnya kuman dan kotoran. Area ini juga mudah terlupakan untuk digosok ketika mandi.
Area dalam lubang telinga tidak perlu Anda bersihkan, baik menggunakan cotton bud ataupun alat lainnya. Sebab, kotoran telinga dapat keluar sendiri dan umumnya tidak kasat mata.
Membersihkan bagian dalam telinga dengan cotton bud justru bisa membuat kotoran telinga masuk lebih dalam.
3. Kolesteatoma
Penyebab telinga bau berikutnya adalah kolesteatoma. Kolesteatoma adalah kondisi ketika terjadi pertumbuhan sel kulit yang tidak normal di area telinga tengah. Namun, pertumbuhan sel pada kolesteatoma tidak berpotensi menjadi kanker.
Seiring waktu, kondisi kolesteatoma bisa berkembang dan membuat kerusakan pada jaringan telinga serta tulang tengkorak di area sekitarnya.
Di stadium awal, keluhan dapat berupa keluarnya cairan berbau busuk dari telinga. Lambat laun, ada rasa tekanan atau nyeri di belakang telinga serta pendengaran terasa berkurang.
Kolestetoma biasanya disebabkan oleh infeksi telinga tengah berulang. Selain itu, kolestetoma bisa juga disebabkan oleh kelainan bawaan lahir. Pertumbuhan kolesteatoma bisa memengaruhi pendengaran, keseimbangan tubuh, dan fungsi otot-otot wajah.
Artikel lainnya: Penyebab Telinga Sakit yang Jarang Diketahui
4. Benda Asing di Telinga
Ini adalah penyebab telinga berair dan bau yang lebih umum terjadi pada anak-anak.
Sebab, anak-anak cenderung punya keinginan untuk memasukkan benda ke telinga. Ketika benda asing telah masuk ke telinga, anak mungkin tidak mampu memberitahu orangtua.
Benda asing yang masuk ke telinga bisa bermacam-macam, misalnya makanan, mainan, hingga serangga. Bau dari benda asing di telinga bisa berasal dari benda itu sendiri maupun infeksi yang disebabkannya.
Gangguan pendengaran pun bisa saja terjadi, bergantung pada ukuran benda yang berada di dalam telinga.
5. Tumor
Pada kasus tertentu, tumor bisa menyebabkan keluarnya aroma tidak sedap dari telinga. Tumor tersering yang mengenai telinga biasanya terjadi dari sel saraf di telinga dalam.
Gejala lain yang muncul meliputi kehilangan pendengaran secara bertahap, telinga berdenging, kehilangan keseimbangan, vertigo, dan mati rasa pada wajah.
Tumor ganas (kanker) bisa menyerang jaringan sehat dan menimbulkan luka, yang nantinya memicu infeksi bakteri. Kondisi ini selanjutnya akan mengakibatkan keluarnya cairan nanah dari telinga dan disertai bau.
Artikel lainnya: 9 Kondisi pada Telinga Ini Tunjukkan Kesehatan Anda
6. Bekas Tindikan yang Terinfeksi
Selain infeksi pada telinga bagian dalam dan luar, infeksi pada lubang tindikan pun dapat menyebabkan telinga mengeluarkan bau kurang sedap.
Lubang tindikan yang kotor dan mengalami infeksi akan mengeluarkan cairan atau nanah berbau.
Selain itu, iritasi atau eksim pada area tindikan karena tidak cocok dengan bahan anting yang digunakan juga dapat membuat kulit basah dan benyek.
Demikianlah beberapa penyebab telinga bau yang umum ditemukan. Bila Anda mengalami masalah ini, hindari meneteskan apa pun maupun memasukkan alat pembersih ke dalam telinga tanpa arahan dari dokter.
Jangan panik kalau ada keluhan di telinga. Segera konsultasi dokter online di aplikasi KlikDokter, prosesnya cepat dan mudah!
(FR/JKT)