5 Fobia yang Sering Terjadi Tanpa Anda Sadari

Fobia atau ketakutan berlebihan akan suatu hal dapat dialami siapa saja. Kondisi ini tentu dapat menghambat aktivitas sehari-hari Anda. Bagi sebagian orang, perasaan takut seorang penderita fobia sulit untuk dimengerti. Itu sebabnya, penderita fobia sering dijadikan bulan bulanan oleh linkungan sekitarnya.

Fobia sebenarnya adalah bagian dari gangguan cemas yang terpicu saat berada dalam kondisi atau menemui objek tertentu. Hal-hal yang umumnya menjadi penyebab atau objek fobia adalah ketinggian, ruangan sempit, gelap, atau hewan seperti laba-laba.

Berikut 5 Jenis fobia yang sering terjadi tanpa disadari oleh Anda.

1. Nomophobia – ketakutan akan keadaan dimana tidak ‘memegang’ ponsel Fobia ini adalah ketakutan seseorang akan keadaan dimana dia sedang tidak ‘bersama’ ponselnya. Fobia ini marak seiring berkembangnya zaman karena semakin tingginya tingkat ketergantungan masyarakat pada ponsel. Biasanya mereka menggunakannya untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan mendasar seperti mengingat jadwal atau mencari arah.
2. Somniphobia – ketakutan akan jatuh tertidur Orang-orang dengan somniphobia merasa ketakutan akan jatuh tertidur. Ketakutan ini biasanya disebabkan karena adanya asosiasi antara pergi tidur dengan kematian. Penderita somniphobia biasanya mengalami hal ini karena merasa tidak memiliki kontrol saat tidur,. Mereka takut tidak akan terbangun lagi dan mengalami mimpi buruk berulang saat tidur.
3. Ombrophobia – ketakutan akan hujan Penderita ombrophobia memiliki ketakutan yang tidak rasional akan hujan. Dalam beberapa penelitian, hal ini dicurigai memiliki hubungan dengan kebiasaan orangtua yang menakut-nakuti anaknya agar tidak keluar saat hujan dengan berbagai hal. Pengalaman ini dapat memicu gangguan cemas hingga dewasa pada orang dengan ombrophobia.
4. Trypophobia – ketakutan akan lubang Apakah Anda pernah merasa sedikit tidak nyaman dan terganggu saat melihat sarang lebah atau benda dengan banyak lubang? Bisa jadi Anda menderita trypophobia. Menurut penelitian, orang dengan trypophobia mengasosiasikan benda berlubang-lubang dengan bahaya. Benda yang bisa memicu gangguan cemas pada penderita trypophobia antara lain spons, tentakel gurita, dan tanaman yang berlubang. Gejala trypophobia bervariasi mulai dari sekedar mual, gatal, hingga serangan panik.
5. Aviophobia – ketakutan akan terbang atau penerbangan Aviophobia biasanya berkaitan erat dengan ketakutan akan ketinggian. Penderita Aviophobia biasanya merasa cemas dengan pemandangan daratan yang semakin mengecil saat lepas landas. Pada sebuah ulasan oleh Departemen Psikiatri di Charles University, Praha, fobia ini juga dikatakan berhubungan dengan ketakutan pesawat akan jatuh atau mendarat darurat, dan diasosiasikan dengan kematian.

Apakah Anda merasa memiliki ketakutan yang berlebih terhadap sesuatu? Segera konsultasikan masalah ketakutan (fobia) Anda pada psikiater. Dengan demikian Anda akan mendapatkan pertolongan yang tepat.

(DA/ RH)