Stres berat tidak bisa dianggap remeh, karena dapat memengaruhi berbagai aspek kehidupan. Namun sayangnya, tidak semua orang menyadari bahwa dirinya mengalami stres berat.
Stres berat didefinisikan sebagai ketidakmampuan mengatasi tekanan mental atau emosional yang berlebihan dalam kehidupan sehari-hari.
Kondisi ini dapat disebabkan oleh hubungan yang kurang harmonis, beban pekerjaan, terlilit hutang, masalah kesehatan, dan lainnya.
Apabila tidak tertangani dengan baik, kondisi stres berat ini dapat meningkatkan risiko timbulnya penyakit, seperti penyakit jantung, asma, hingga gangguan mental seperti depresi.
Untuk itu, Anda perlu mengenali tanda dan gejala stres berat agar bisa langsung diatasi sebelum menimbulkan masalah yang lebih luas. Berikut adalah ciri-ciri seseorang mengalami stres berat:
1. Sulit Tidur
Stres berat dapat berujung pada gangguan tidur. Ini karena stres dapat memicu respons fight-or-flight dalam tubuh.
Jika stres tersebut tidak kunjung mereda, hormon stres akan terus mengalir ke seluruh tubuh di malam hari sehingga Anda kesulitan rileks dan tidur.
Artikel lainnya: Perbedaan Stres dan Depresi, serta Cara Mengatasinya
2. Tidak Menikmati Kehidupan
Jika Anda mulai tidak menikmati aktivitas sehari-hari atau merasa hobi Anda tidak lagi menyenangkan, hal ini juga bisa menjadi gejala stres berat.
Apalagi bila disertai dengan gejala lainnya yang mengganggu, misal badan mudah lelah atau sulit tidur terus-menerus.
3. Perubahan Nafsu Makan
Ketika Anda merasa stres, mungkin Anda tidak nafsu makan sama sekali atau makan berlebihan tanpa disadari.
Sebuah penelitian tahun 2006 menemukan bahwa sebanyak 81 persen mengalami perubahan nafsu makan ketika sedang stres, dan 62 persen menyatakan mengalami peningkatan nafsu makan.
4. Mudah Marah
Jika Anda terlalu baper alias terbawa perasaan terhadap sifat negatif pasangan, keluarga, atau rekan kerja lebih dari biasanya, bisa jadi itu gejala stres berat.
Apabila Anda sudah makan, cukup tidur dan tidak dalam kondisi mabuk, namun tetap merasa jengkel dengan semua keadaan, ini bisa menjadi tanda bahwa Anda sedang berjuang melawan tekanan emosional.
5. Gampang Lelah
Salah satu ciri-ciri orang yang mengalami stres berat adalah mudah lelah. Ia akan terlihat lemas dan tidak dapat berpikir atau bergerak secepat biasanya.
Selain itu, seseorang yang stres berat juga berisiko untuk mengalami kelelahan secara emosional.
Artikel Lainnya: Kenali Tanda-tanda Anda Stres karena Pekerjaan
6. Sulit Berkonsentrasi
Stres membuat perubahan nyata dalam hidup, karena keluhan ini membuat pikiran Anda tidak berjalan dengan semestinya.
Di samping itu, stres juga membuat Anda sulit untuk fokus, yang pada akhirnya akan menyulitkan Anda untuk menyelesaikan sebuah pekerjaan.
7. Penurunan Libido Seks
Libido yang menurun bisa menjadi gejala stres berat. Diketahui bahwa sebagian besar orang mengalami perubahan dalam dorongan seks selama periode stres.
Beberapa penelitian membuktikan, mereka yang memiliki tingkat stres kronis yang tinggi akan mengalami gairah seksual yang lebih sedikit dibandingkan dengan mereka yang memiliki tingkat stres yang lebih rendah.
Sebuah studi yang lebih baru pada tahun 2021 tentang dampak pandemi COVID-19 pada kesehatan reproduksi wanita menemukan, sebanyak 45% dari lebih dari 1.000 wanita mengalami penurunan libido akibat stres.
Artikel lainnya: Mekanisme Coping, Cara Jitu Menghadapi Mengatasi Stres
8. Mudah Jatuh Sakit
Ciri-ciri berikutnya dari seseorang yang mengalami stres berat adalah mudah sakit.
Stres dapat berdampak buruk pada sistem kekebalan tubuh seseorang. Studi menunjukkan bahwa tingkat stres yang lebih tinggi berhubungan dengan peningkatan kerentanan terhadap infeksi suatu penyakit.
Menurut penelitian, seseorang yang mengalami stres kronis memiliki respons kekebalan yang lemah terhadap vaksin. Hal ini menunjukkan bahwa stres berkaitan dengan penurunan kekebalan tubuh seseorang.
9. Peningkatan Detak Jantung
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa tingkat stres yang tinggi dapat memicu detak jantung yang cepat. Aktivitas yang melelahkan juga bisa meningkatkan detak jantung seseorang.
Berdasarkan American Heart Association, mengalami peristiwa yang memicu stres dapat membuat tubuh Anda melepaskan adrenalin, yakni hormon yang menyebabkan jantung berdetak lebih cepat dan tekanan darah meningkat.
10. Keringat Berlebih
Gejala stres berat berikutnya adalah pengeluaran keringat yang berlebihan. Menurut penelitian, stres memang dapat menyebabkan keringat berlebih.
Stres secara signifikan meningkatkan kadar keringat sebanyak dua hingga lima poin pada mereka yang menderita hiperhidrosis pada telapak tangan.
Demikian beberapa tanda dan gejala bahwa Anda sedang diselimuti oleh stres berat. Segera lakukan tindakan, agar kondisi itu tidak menyeret Anda pada hal-hal yang tidak diinginkan.
Jangan ragu untuk memeriksakan diri ke ahlinya, seperti psikolog atau psikiater, agar beban pikiran terkait stres bisa segera teratasi.
Ketahui informasi lainnya mengenai stres atau kesehatan mental di aplikasi KlikDokter.
[RS]