Untuk membangun diri menjadi lebih baik, kamu perlu mengenali berbagai kelebihan dan kekurangan yang dimiliki. Saat mulai memahami hal ini, maka proses penerimaan diri atau self-acceptance bisa lebih mudah dan mendukung potensi yang kamu miliki.
Bagaimana tips self-acceptance yang mudah diterapkan sehari-hari? Simak ulasan lengkapnya berikut ini, ya.
Mengenal Self-Acceptance
Ikhsan Bella Persada, M.Psi., Psikolog, menjelaskan self-acceptance adalah kemampuan menyikapi berbagai situasi dengan cara yang positif.
“Bisa menerima hal yang menyakitkan sebagai proses pembelajaran, menghargai diri, dan tidak menyalahkan diri ataupun situasi yang terjadi adalah bentuk self-acceptance” ujar Ikhsan.
Menurutnya, self-acceptance penting agar kita bisa lebih merasa bersyukur pada diri dan kondisi yang terjadi, sehingga membuat mental lebih sehat.
Menerima kekurangan dalam diri memang kadang sulit dilakukan. Tetapi, hal ini penting untuk kamu coba sebagai proses untuk menjadi pribadi yang lebih baik di masa depan.
Dengan adanya self-acceptance, hidup juga dapat lebih tenang dan lebih siap menerima berbagai tantangan hidup.
Artikel Lainnya: Pentingnya Self Love dan Begini Cara Menerapkannya
Ciri-Ciri Self-Acceptance
Berikut contoh atau ciri-ciri orang yang dapat menerima dirinya sendiri:
- Mengenali potensi dalam diri
- Menerima semua bagian dalam diri, baik ataupun buruk
- Menerima masa lalu dan menjadikannya pelajaran untuk masa depan
- Mengakui berbagai pencapaian hingga kegagalan yang pernah dialami
- Mengakui kelemahan dan tidak terus-menerus menyalahkan diri sendiri
- Memiliki sifat positif dan tidak perlu validasi dari orang lain
- Melihat diri sendiri sebagai manusia seutuhnya dengan berbagai kelebihan dan kekurangan
- Mampu mencintai dan menghargai diri sendiri
Manfaat Self-Acceptance
Berikut beberapa manfaat self-acceptance yang penting kamu ketahui:
1. Bisa Mengendalikan Emosi
Dengan melakukan penerimaan diri, kamu lebih bisa mengendalikan emosi. Ledakan emosi bisa terjadi karena kamu kurang menerima diri sendiri, sehingga memicu kecemasan, stres, dan kemarahan.
Selain itu, pentingnya self-acceptance yaitu membuatmu lebih fokus pada kelebihan diri dibandingkan melihat kekurangan yang dimiliki.
2. Belajar Memaafkan Diri Sendiri
Self-acceptance penting agar kamu mampu belajar memaafkan diri sendiri dan fokus juga pada hal baik yang dimiliki.
Memikirkan masa lalu atau hal-hal yang telah terjadi bisa menimbulkan emosi negatif dalam diri. Oleh karena itu, belajar menerima diri sangat penting untuk membuatmu lebih maju dalam merencanakan masa depan.
Artikel Lainnya: Jaga Kesehatan dengan Selalu Bahagia
3. Meningkatkan Percaya Diri
Terjebak dalam masa lalu hanya akan membatasi dirimu sendiri. Manfaat self-acceptance membantumu menerima berbagai hal baik dan buruk yang sudah terjadi, sehingga bisa lebih berani dan PD dalam mengambil keputusan ke depannya.
4. Melatih Welas Asih untuk Diri Sendiri
Self-acceptance sangat penting untuk menjaga kesehatan mental. Dari penerimaan diri, kita bisa lebih memiliki welas asih pada diri sendiri.
Maksudnya, kita bisa melakukan kebaikan yang sama untuk diri sendiri, sebagaimana kita melakukan kebaikan untuk orang lain.
Menumbuhkan sikap welas asih pada diri sendiri bisa membuatmu lebih siap saat menghadapi kegagalan dan menerima kekurangan yang mungkin ada.
5. Menjadi Diri Sendiri
Saat kamu terus menutupi kekurangan dalam diri, maka suatu saat hal itu akan membuatmu merasa lelah. Manfaat self-acceptance bisa membantumu tampil menjadi diri sendiri tanpa perlu mengkhawatirkan penilaian orang lain.
Ketika kamu menerima diri sendiri, maka kamu akan merasa bebas dan menjadi pribadi yang utuh.
Artikel Lainnya: Self-Esteem Buat Hidup Lebih Positif! Ini Cara Meningkatkannya
Cara Melakukan Self-Acceptance
Berikut beberapa tips self-acceptance yang bisa kamu coba sehari-hari:
1. Mengetahui Value Diri
Dengan mengetahui value atau nilai serta potensi diri yang dimiliki, kamu bisa menjadi pribadi yang lebih kuat dan berkarakter.
2. Tetapkan Batasan yang Sehat
Kamu mungkin membutuhkan batasan dalam berbagai aspek kehidupan. Nah, buatlah batasan dan terus terapkan.
Jangan biarkan orang lain melewati batasan tersebut. Hal ini penting untuk mencegah perlakuan tidak baik yang mengganggu penerimaan diri.
3. Maafkan Diri Sendiri
Contoh self-acceptance yang juga penting adalah memaafkan diri sendiri. Saat melakukan kesalahan, belajarlah dan bangkit dari kesalahan tersebut.
4. Hindari Menyalahkan Diri Sendiri Berlebihan
Kamu harus sadar, berbagai situasi negatif yang terjadi kadang bukan hanya karena perbuatanmu. Jadi, cobalah bersikap objektif dan evaluasi agar tidak mengulang kesalahan yang sama.
Artikel Lainnya: Rasa Bahagia Bikin Tubuh dan Otak Lebih Sehat
5. Stop Membandingkan Diri
Kebiasaan membanding-bandingkan diri sering sekali ditemukan, apalagi dengan adanya berbagai konten media sosial yang beragam. Usahakan kurangi kebiasaan membandingkan diri.
Gali, hargai, dan syukuri berbagai kelebihan yang dimiliki agar kamu bisa memiliki self-acceptance yang baik.
6. Jangan Abaikan Hal Positif
Berusahalah mengambil hikmah dari tiap kejadian di hidupmu. Jika memiliki pikiran negatif, segera alihkan dan ganti dengan pikiran dan kegiatan yang lebih positif.
7. Journaling
Kamu bisa mencatat berbagai kelebihan dan kekurangan yang kamu miliki. Hal ini penting karena bisa menjadi acuan tentang bagaimana kamu harus bertindak saat terjadi situasi tertentu.
8. Meditasi
Cara melakukan self-acceptance berikutnya adalah meditasi. Meditasi bisa membantu membangun sisi positif dalam diri, welas asih, dan keseimbangan batin.
Artikel Lainnya: Ingin Lebih Bahagia? Ini Cara yang Bisa Anda Coba
Jika kamu mulai merasa kesulitan menerima diri sendiri bahkan sudah merasakan beberapa gejala depresi, maka langkah terbaik yang perlu kamu lakukan adalah bertemu psikolog klinis.
Psikolog bisa membantumu dan mengarahkan bagaimana cara menerima diri dan bersikap lebih positif.
Yuk, #JagaSehatmu dan jalani hari dengan lebih positif! Terapkan self-acceptance pelan-pelan agar kamu lebih mampu menguasainya.
Download aplikasi KlikDokter untuk konsultasi ke psikolog lebih mudah dan cepat. Layanannya aman dan nyaman!
(FR/NM)
- Columbia University. Diakses 2022. Self-acceptance
- Virginia Department of Health. Diakses 2022. Self-acceptance.
- Harvard Medical School. Diakses 2022. Greater self-acceptance improves emotional well-being.
- Anderson University. Diakses 2022. Self-Acceptance and Self-Compassion.
- Berkeley Well-Being Institute. Diakses 2022. Self-Acceptance: Definition, Quotes, & How to Practice It.
- Verywell Mind. Diakses 2022. What is Self-Acceptance?