Kesehatan Mental

Benarkah Gemar Curhat Tanda Adanya Gangguan Kejiwaan?

dr. Ellen Theodora, 19 Sep 2017

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Curhat atau bercerita seputar masalah yang dihadapi dapat sedikit melegakan perasaan. Namun, benarkah kebiasaan ini tanda adanya gangguan?

Benarkah Gemar Curhat Tanda Adanya Gangguan Kejiwaan?

Masalah gangguan kejiwaan menjadi hal yang sangat menarik belakangan ini. Ditambah lagi, semakin banyak masyarakat, termasuk artis atau politikus yang tidak kuat menghadapi permasalahan hidupnya, namun memilih diam daripada curhat dengan orang terdekat. Akhirnya mereka pun mengakhiri hidup dengan bunuh diri.

Stres dan depresi adalah permasalahan yang paling sering mendasari seseorang melakukan bunuh diri. Sebagian dari mereka tersesat karena tidak ada orang yang dapat diajak bicara untuk bertukar pikiran. Sebuah fakta mengatakan bahwa wanita lebih rentan dua kali lipat terserang stres daripada laki-laki. Tidak heran bahwa wanita lebih banyak curhat baik ke keluarga, teman, bahkan sosial media.

Dukungan sosial dari keluarga dan teman adalah kunci utama bagi mereka yang membutuhkan perhatian khusus ketika menghadapi segala persoalan.

Salah seorang dokter spesialis kedokteran jiwa di Jakarta bahkan pernah mengeluarkan pernyataan bahwa cara mudah dan murah terhindar dari gangguan jiwa ringan seperti kecemasan dan depresi adalah sering curhat kepada orang tua, sahabat atau seorang profesional.

Dengan curhat, rasa cemas, depresi bahkan paranoid diharapkan dapat berangsur-angsur hilang. Namun tidak semua penyebab curhat dikategorikan sebagai gangguan jiwa. Apabila Anda atau kenalan Anda terlihat menarik diri dari pergaulan seperti biasanya, janganlah menjauhinya. Cobalah untuk mendekat dan ajaklah bicara dari hati ke hati.

Jangan pernah ragu untuk meluapkan apa yang Anda pikirkan dan rasakan. Kunjungi psikiater jika Anda merasa dukungan dari keluarga dan teman masih belum cukup untuk menemukan jalan keluar.

Manusia adalah mahluk sosial, jangan malu untuk curhat atau bercerita kepada orang terdekat untuk mendapatkan pertolongan pertama. Dengan curhat, kemungkinan Anda terkena gangguan kejiwaan menjadi lebih kecil.

[NP/ RVS]

gangguan kejiwaan
Curhat
Depresi