Memasuki fase akhir kehamilan, rasa cemas kerap menggelayuti perasaan ibu hamil menjelang persalinan. Hal ini kebanyakan juga dialami oleh Ibu yang baru pertama kali hamil.
Perasaan cemas ini biasanya dipicu karena merasa belum berpengalaman. Rasa takut menjelang persalinan ini pun normal dialami. Namun, usahakan tidak berlebihan agar tak berdampak buruk pada kesehatan ibu dan janin.
Rasa takut dan cemas biasanya muncul karena beberapa hal lainnya yang datang dari lingkungan sekitar Ibu.
Misalnya, cerita-cerita persalinan yang penuh tantangan dan dalam durasi lama dari kakak atau sahabat. Bisa juga karena Mama tidak tahan membayangkan rasa sakit yang harus ditanggung selama persalinan.
Agar rasa takut atau cemas tersebut dapat diatasi, Ibu dapat melakukan beberapa hal sebagai cara menghilangkan rasa cemas saat mau melahirkan.
Artikel Lainnya: Penting! Cara Tepat Mengejan Saat Melahirkan
Selain fisik, yaitu lewat nutrisi dan istirahat cukup, kesiapan mental juga harus diperhatikan jelang melahirkan.
Rasa takut dan cemas menjelang persalinan sebenarnya bisa diatasi dan diminimalkan dengan persiapan yang matang beberapa hari atau minggu menjelang persalinan.
Bagaimanakah cara mengatasi cemas saat melahirkan? Agar tak diliputi rasa cemas dan takut jelang hari kelahiran anak Mama, simak sepuluh cara mengatasi kecemasan menjelang persalinan ini:
1. Siapkan Kebutuhan Persalinan dari Jauh Hari
Mendekati masa persalinan, persiapkanlah seluruh keperluan bayi agar tidak perlu bolak-balik ke rumah untuk mengambil keperluan bayi. Mama bisa mempersiapkan semua kebutuhan ini sejak minggu ke-35 dan memasukkannya ke dalam koper.
Sebab, Mama tidak akan tahu kapan kontraksi atau pecah ketuban terjadi. Saat waktunya tiba, Mama tidak panik dan muncul rasa cemas berlebihan.
2. Kenali Tahapan Persalinan
Mempelajari tahap-tahap yang harus dialami untuk menghadapi persalinan dapat menjadi salah satu cara menghilangkan rasa cemas saat mau melahirkan.
Dengan mengetahui dengan jelas apa yang dapat terjadi maka Ibu sudah mengerti jika hal-hal tersebut terjadi dan tahu apa yang harus dilakukan serta siapa yang harus dihubungi.
Jangan ragu untuk mencari informasi dari situs atau aplikasi kesehatan terpercaya selain melakukan konsultasi dengan dokter mengenai ketakutan-ketakutan yang Mama miliki dalam menghadapi persalinan.
3. Konsultasi kepada Dokter
Pastikan lagi kepada dokter atau bidan yang merawat, kapan tanggal perkiraan persalinan. Selain itu, mintalah pendapat kepada dokter atau bidan mengenai proses persalinan yang sesuai untuk Mama, apakah normal atau operasi.
Minta pula bantuan tenaga kesehatan untuk menjelaskan bagaimana posisi dan cara yang benar pada saat melahirkan.
Pengetahuan mengenai cara persalinan yang benar akan memberikan kepercayaan diri dan semangat tersendiri bagi Ibu untuk menghadapi persalinan.
Artikel Lainnya: Ketakutan yang Dialami Calon Ibu Menjelang Melahirkan
4. Melakukan Hal yang Menyenangkan
Jangan biarkan rasa cemas mengalahkan hasrat untuk melakukan hal-hal yang disukai. Melakukan hal-hal menyenangkan, seperti bernyanyi, memasak, menulis, atau hanya sekedar pergi mencari pemandangan alam, bisa meningkatkan hormon bahagia dan mengusir rasa cemas.
Jika rasa cemas itu muncul pada jam-jam sebelum menjelang persalinan, Mama bisa menonton film streaming dan bermain video game.
Mama bisa melihat kembali foto-foto USG si jabang bayi agar rasa cemas berganti menjadi lebih tenang melihat si Kecil yang sebentar lagi lahir ke dunia.
5. Cari Pendamping
Menjelang persalinan, Ibu memang membutuhkan pendamping yang bisa menemani dirinya setiap saat. Bukan hanya suami, tapi juga orang tua atau doula.
Doula adalah seorang tenaga profesional yang memberikan dukungan emosional, fisik, dan pengetahuan seputar kehamilan kepada Ibu yang sebentar lagi akan melahirkan, sedang melahirkan, dan usai melahirkan.
Ringkasnya, peran doula dibutuhkan untuk membantu wanita mendapatkan pengalaman bersalin yang nyaman dan aman.
Pentingnya kehadiran orang terdekat pada saat persalinan, bisa membuat Ibu jadi lebih tenang dan siap dalam menghadapi persalinan.
Artikel Lainnya: Ketahui Prosedur Persalinan yang Ditanggung BPJS Kesehatan!
6. Tetap Hidup Sehat dan Aktif
Perasaan cemas dapat membuat Ibu kemudian merasa tidak berdaya. Salah satu cara mengatasi rasa takut menjelang persalinan adalah dengan memastikan bahwa Mama tetap hidup sehat dan aktif.
Tetaplah mengonsumsi makanan-makanan sehat dan melakukan senam atau olah raga ringan. Menjelang hari persalinan, pastikan Ibu tidak terlalu lelah, terlambat makan, atau berolahraga berlebihan.
7. Relaksasi
Selain pergi ke mal, salon, dan menonton film favorit, ada hal lainnya yang juga bisa menenangkan dan buat Ibu jadi lebih bahagia, yakni melakukan relaksasi.
Dengan segala tantangan dan kenyataan yang harus dihadapi saat hamil trimester ketiga, relaksasi diperlukan untuk bisa membuat Ibu menjadi lebih tenang, apalagi menjelang persalinan.
Relaksasi adalah cara yang bagus ketika ingin menenangkan pikiran dan membuat tubuh lebih rileks dan tenang.
Fokus utama dalam melakukan relaksasi adalah metode pernapasan yang benar, Mama dapat melakukan relaksasi dengan cara yoga dan meditasi.
8. Istirahat Cukup
Rasa takut dan cemas dapat menyebabkan gangguan tidur pada Ibu hamil. Memasuki fase akhir kehamilan, Ibu hamil sendiri sudah dapat mengalami kesulitan tidur karena perut yang semakin membesar.
Rasa takut dan cemas pada umumnya memperburuk keluhan ini. Untuk itu, Ibu perlu memastikan agar tetap mendapatkan waktu istirahat yang cukup. Beristirahatlah setiap kali merasa lelah.
Artikel Lainnya: Ini Bahayanya Jika Ibu Memaksa Lahiran Normal
9. Ikuti Kelas Persalinan
Mengikuti kelas persalinan dapat membantu Mama mempersiapkan diri, memberikan tambahan kepercayaan diri, sekaligus mengelola ketakutan.
Di kelas ini, Mama akan diberikan informasi yang tepat terkait proses persalinan, sekaligus pengetahuan untuk mengelola rasa sakit.
10. Dengarkan Tubuh dan Bayi Mama
Proses melahirkan sebenarnya dikendalikan oleh tubuh dan bayi Mama. Sejak awal kehamilan Mama bisa belajar mendengarkan baik-baik tubuh dan bayi Mama. Karena itu, sering-seringlah ajak bayi Mama bicara dan rasakan kehadirannya menyatu dengan tubuh Mama.
Jadi, saat terjadi perubahan menjelang persalinan, Mama akan menjadi lebih percaya diri dan menikmati semua proses tahapan persalinan yang terjadi.
Jangan biarkan rasa takut menguasai Mama! Terapkan cara mengatasi cemas menjelang persalinan di atas. Jangan lupa minta keterlibatan suami dan keluarga terdekat untuk menemani Mama melalui masa-masa ini.
11. Memperhatikan Pola Makan yang Baik
Menjaga pola makan yang sehat dan seimbang dapat menjadi cara yang membantu dalam mengatasi kecemasan saat menjelang persalinan.
Dengan memperhatikan asupan nutrisi yang baik, Mama dapat memberikan dukungan pada kesehatan mental dan fisik Mama, yang dapat membantu dalam mengelola kecemasan dan mempersiapkan tubuh untuk proses persalinan.
Artikel Lainnya: Pola Makan untuk Ibu Hamil Jelang Melahirkan
12. Meditasi dan Mindfulness
Meditasi dan mindfulness atau kesadaran diri adalah cara yang sangat efektif dalam mengurangi kecemasan saat mendekati momen persalinan. Dengan rutinitas meditasi dan latihan kesadaran. Mama dapat mengurangi tingkat kecemasan yang mungkin ada.
Cara Ini membantu menciptakan ketenangan pikiran Mama untuk mendukung dalam menghadapi proses persalinan dan meningkatkan keterampilan mengelola stres secara lebih efektif.
Artikel Lainnya: Yoga untuk Ibu Hamil, Manfaat dan Tips Aman Melakukannya
Jangan lupa untuk selalu #JagaSehatmu dengan rutin melakukan pemeriksaan kehamilan. Coba booking pemeriksaan kehamilan lewat aplikasi KlikDokter agar lebih praktis.
Bila Mama punya pertanyaan seputar kehamilan, jangan sungkan untuk bertanya lewat layanan Tanya Dokter dan Temu Dokter, ya! Mama juga bisa berkonsultasi masalah kehamilan lewat fitur LiveChat 24 jam di aplikasi KlikDokter.