Saat depresi melanda, bangun dari tempat tidur saja bisa menjadi hal yang sangat berat dilakukan, apalagi beranjak untuk berolahraga. Namun nyatanya, olahraga tertentu bisa membantu Anda untuk mengatasi gejala-gejala depresi.
Seperti dijelaskan dr. Atika dari KlikDokter, gejala depresi antara lain terjadi gangguan tidur, kurangnya motivasi dan semangat hidup, serta kehilangan harapan. Anda yang sedang depresi dapat juga kehilangan minat pada apa yang sebelumnya disukai.
“Orang yang depresi cenderung berpikir tentang bunuh diri, kematian, dan terus-menerus membicarakan hal tersebut. Selain itu, mereka juga memiliki emosi yang tidak terkontrol. Misalnya, marah-marah tanpa sebab, lalu selang beberapa saat, menangis tidak terkontrol,” ujar dr. Atika.
Salah satu cara atasi depresi
Beberapa penelitian telah menghubungkan olahraga sebagai cara mengatasi depresi. Salah satunya, sebuah publikasi ilmiah yang melibatkan peneliti di Universitas Bern menunjukkan efek positif olahraga dan aktivitas fisik pada depresi.
Dilansir dari Science Daily, olahraga dan aktivitas fisik membawa berbagai perubahan di otak yang hanya dapat dicapai melalui obat-obatan. Olahraga tertentu disebut dapat merangsang produksi serotonin di otak. Hormon ini berfungsi mengatur tidur, nafsu makan, dan mood.
Beberapa orang yang menderita depresi kerap dikaitkan dengan kadar serotonin yang rendah. Dengan cara yang mirip, olahraga juga dapat menyebabkan berkurangnya aktivitas hormon stres, yakni kortisol.
Olahraga untuk ringankan depresi
Olahraga tertentu ternyata dapat menjadi cara yang efektif untuk mengurangi gejala depresi. Selain hemat biaya, olahraga juga minim efek samping. Olahraga itu adalah sebagai berikut:
-
Berjalan
Anda tidak harus lari maraton untuk bisa mengatasi depresi. Mulailah dengan berjalan santai, yang dapat diikuti dengan berjalan atau berlari saat tubuh sudah siap.
Di sisi lain, berjalan-jalan santai di luar ruangan juga dapat meningkatkan suasana hati Anda.
-
Yoga
Latihan meditasi ini terkenal dapat membuat Anda lebih kuat dan lebih fleksibel. Namun begitu, yoga juga bisa memberi Anda energi dan rasa bahagia. Kontrol napas yang pada olahraga yoga juga dapat menenangkan emosi Anda.
-
Tenis
Tenis adalah latihan yang bagus untuk mengeluarkan emosi tanpa membicarakan perasaan Anda. Dengan raket dan bola yang berat, Anda biasanya akan membutuhkan teriakan untuk memukul. Hal tersebut dapat membuat perasaan Anda lega.
-
Berenang
Berenang merupakan latihan yang tepat untuk seluruh tubuh Anda. Selain itu, ada efek air yang dapat membantu menenangkan pikiran Anda. Tidak perlu melakukannya terlalu lama, berenanglah selama sekitar 30 menit, 3-5 kali seminggu.
-
Bersepeda
Bersepeda juga cara terbaik untuk melepaskan depresi dan meningkatkan mood Anda. Carilah lintasan yang dipenuhi pepohonan agar Anda semakin menikmati waktu olahraga Anda.
Anda dapat mengajak keluarga atau orang terdekat menemani bersepeda. Berceritalah tentang hal-hal yang menyenangkan untuk meredakan stres Anda.
-
Menari
Menari adalah kegiatan yang mengombinasikan olahraga, keterlibatan sosial, dan kesenangan. Semua itu dapat meningkatkan suasana hati.
Anda bisa menyalakan speaker untuk memutar musik bertempo cepat, atau memutar video tari di televisi atau laptop. Selanjutnya, menarilah mengikuti irama musik.
-
Lari
Lari mungkin adalah olahraga yang membutuhkan usaha lebih keras. Akan tetapi, manfaatnya sungguh besar untuk melepaskan emosi yang terpendam. Lari bisa menjadi cara cepat untuk melepaskan emosi yang terpendam. Namun begitu, pastikan Anda melakukan pemanasan sebelum berlari, ya.
Itu adalah deretan olahraga yang bisa membantu Anda mengatasi depresi. Di sisi lain, apabila Anda sudah mengalami depresi dalam tahap berat, olahraga saja mungkin tidak dapat membantu banyak. Akan lebih baik, Anda segera menemui dokter atau psikolog untuk membicarakan masalah Anda.
[HNS/ RH]