Beragam jenis teh menawarkan berjuta manfaatnya untuk kesehatan, tidak terkecuali teh rosella. Teh yang sedang naik daun ini dipercaya mampu menjaga kesehatan seseorang, membantu menstabilkan kadar gula darah hingga melindungi dari bahaya hipertensi. Benarkah anggapan orang akan manfaat minuman sehat ini?
Mengenal asal usul teh rosella
Teh rosella dibuat melalui proses pengeringan dari satu jenis bunga yang terkenal akan keindahannya, Hibiscus Sabdariffa. Oleh penduduk di tempat asalnya, Afrika Utara dan Asia Tenggara, bunga ini banyak dijadikan obat, bahan campuran makanan dan juga teh.
Mereka yang rutin mengonsumsinya yakin bahwa teh rosella menyimpan manfaat yang tidak main-main dalam membantu menjaga kesehatan. Keyakinan ini membuat konsumsi teh rosella meluas dan saat ini sudah banyak dibudidayakan di seluruh penjuru dunia.
Tidak sedikit ilmuwan yang kemudian tertarik untuk mempelajari kandungan dan khasiat bahan herbal yang satu ini. Benar saja, teh rosella terbukti dapat membantu menjaga kestabilan kadar gula darah, membantu menurunkan kolesterol hingga mencegah hipertensi.
Efek anti-diabetes pada teh rosella
Salah satu manfaat teh rosella yang sudah terbukti secara ilmiah adalah kemampuannya membantu menjaga kadar gula darah seseorang. Penelitian ini dilakukan oleh beberapa ilmuwan dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta dan telah dipublikasi di Journal of the American College of Nutrition.
Dalam penelitian ini terbukti bahwa konsumsi teh rosella dua kali sehari, selama 14 hari mampu menurunkan kadar gula darah puasa pada seseorang yang tergolong prediabetes.
Prediabetes berarti kadar gula darah yang dimiliki sudah di ambang batas normal. Dengan perubahan gaya hidup, olahraga rutin dan intervensi diet, teh rosella terbukti dapat menjadi tambahan opsi pengobatan alami untuk menjaga kadar gula darah tetap di kisaran normal.
Membantu menjaga tekanan darah
Tidak hanya antidiabetes, teh rosella juga ternyata memiliki manfaat dalam membantu menjaga tekanan darah seseorang. Khasiat ini terbukti pada penelitian tahun 2015, di mana konsumsi rutin teh rosella dapat turut berperan menurunkan tekanan darah sistole maupun diastole seseorang.
Sebelumnya penelitian serupa pernah dilakukan tahun 2010. Dibandingkan dengan orang yang diberikan placebo atau minuman tanpa bahan tambahan apapun, orang yang mengonsumsi teh rosella tekanan darahnya dapat terjaga lebih normal.
Manfaat ini didapat dengan konsumsi teh selama 6 minggu pada mereka yang memiliki kecenderungan hipertensi.
Meningkatkan nilai kolesterol baik
Siapa sangka konsumsi teh rosella juga ternyata mampu membantu meningkatkan kadar kolesterol baik dalam tubuh. Dengan konsumsi rutin teh ini, kadar High Density Lipoprotein (HDL) atau lemak baik dalam darah mampu ditingkatkan secara perlahan.
HDL ini merupakan kunci dalam menjaga kesehatan pembuluh darah dan jantung. Penelitian lain bahkan juga membuktikan bahwa konsumsi teh herbal ini juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh.
Berbagai bukti ilmiah ini menjadi dasar yang membenarkan beragam manfaat teh rosella. Namun ingat, konsumsi teh ini tidak bisa dijadikan pengobatan tunggal. Pada mereka yang memang sudah terbukti diabetes, hipertensi atau memiliki riwayat kolesterol tinggi, pengobatan medis tetap harus dilakukan.
Perubahan gaya hidup, modifikasi diet, dan rutin berolahraga, kesehatan tubuh dapat lebih dioptimalkan. Selain itu maksimalkan juga usaha Anda dengan menikmati manfaat nikmat minuman sehat teh rosella.
[NP/ RH]