Cara mengatasi infertilitas pada pria bisa dilakukan dengan berbagai cara. Salah satu yang bisa dicoba ialah memenuhi kebutuhan zinc.
Zinc merupakan salah satu nutrisi penting yang tidak dapat diproduksi sendiri oleh tubuh. Oleh karena itu, konsumsi makanan atau suplemen zinc bisa menjadi cara tepat mendapatkan mineral ini.
Bagaimana manfaat zinc dalam mengatasi masalah kesuburan pria? Cari tahu lewat ulasan berikut.
Manfaat Zinc untuk Mengatasi Infertilitas Pria
Melansir Mayo Clinic, infertilitas pria bisa terjadi karena beberapa faktor. Contoh-contohnya, antara lain masalah ejakulasi, varikokel, infeksi yang memengaruhi produksi dan kesehatan sperma, ketidakseimbangan hormon, serta gaya hidup tidak sehat.
Cara mengatasi infertilitas pada pria bisa yang sangat disarankan, yaitu mengubah pola hidup dan makan lebih sehat. Nutrisi yang dibutuhkan salah satunya zinc.
Artikel Lainnya: Waspada, Kekurangan Zinc Bikin Tubuh Rentan Infeksi
Dokter Atika memaparkan, “Berdasarkan studi, zinc mampu meningkatkan kualitas sperma. Lebih detailnya, zinc mampu meningkatkan densitas (jumlah) sperma, bahkan juga meningkatkan kemungkinan konsepsi (pembuahan).”
“Maka, zinc cukup baik untuk menjadi salah satu target terapi dalam masalah infertilitas pada pria,” lanjutnya.
Pada penelitian dalam Journal of Reproduction & Infertility (2018), konsumsi suplemen zinc meningkatkan kadar testosteron dan jumlah sperma pada pria dengan kadar zinc rendah.
Studi dalam jurnal Scientific Reports (2016) juga mempelajari efek suplementasi zinc untuk pengobatan infertilitas pria, dan pengaruhnya terhadap kualitas sperma.
Hasilnya, suplemen zinc dapat secara signifikan meningkatkan volume air mani, pergerakan sperma, dan persentase bentuk sperma normal.
Lalu, suplemen zinc juga dapat secara signifikan meningkatkan kualitas sperma pada pria dengan infertilitas.
Artikel Lainnya: Beragam Manfaat Zinc Gluconate untuk Kulit
Dosis Zinc yang Dianjurkan
“Recommended Dietary Allowance (RDA) untuk zinc bagi orang berusia 19 tahun ke atas yaitu 11 mg untuk pria,” jelas dr. Atika.
Asupan zinc bisa didapatkan dari makanan, misalnya daging sapi, ikan, dan telur. Bila ingin mengonsumsi suplemen zinc, disarankan berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter mengenai keperluannya dan dosis.
Pasalnya, konsumsi zinc terlalu banyak dapat menyebabkan beberapa keluhan, contohnya diare dan kram perut.
Bila ingin tanya lebih lanjut seputar cara mengatasi infertilitas pria, konsultasi ke dokter lebih mudah lewat Tanya Dokter di aplikasi Klikdokter.
(FR/AYU)
Referensi:
Wawancara dr. Atika.
Mayo Clinic. Diakses 2021. Male Infertility.Healthline. Diakses 2021. 10 Ways to Boost Male Fertility and Increase Sperm Count.Journal of Reproduction & Infertility (2018). Diakses 2021. Zinc is an Essential Element for Male Fertility: A Review of Zn Roles in Men’s Health, Germination, Sperm Quality, and Fertilization.
Scientific Reports (2016). Diakses 2021. Zinc levels in seminal plasma and their correlation with male infertility: A systematic review and meta-analysis.