Madu sangat populer digunakan sebagai salah satu obat tradisional untuk masyarakat Indonesia. Produk hasil lebah ini telah terbukti dapat memberikan beragam manfaat bagi kesehatan tubuh apabila dikonsumsi secara rutin dan teratur.
Madu sendiri merupakan cairan manis yang dibuat oleh lebah menggunakan nektar dari tanaman berbunga. Ada sekitar 320 varietas madu yang berbeda, bervariasi dalam warna, bau dan rasanya. Madu mengandung sebagian besar gula, serta campuran asam amino, vitamin, mineral, zat besi, seng dan antioksidan.
Selain digunakan sebagai pemanis alami, madu juga digunakan sebagai agen antiinflamasi, antioksidan, dan antibakteri. Di antara sekian manfaat madu yang ditawarkan, salah satu yang menjadi incaran banyak orang adalah untuk meningkatkan gairah seks.
Tidak sedikit pasangan suami istri yang mengonsumsi madu secara rutin guna mendapatkan kehidupan seks yang lebih baik. Lantas, apakah manfaat madu untuk menunjang aktivitas seksual terbukti secara medis? Berikut ulasan lengkapnya!
Artikel Lainnya: Kerang Laut Bisa Tingkatkan Gairah Seks, Apa Benar?
Manfaat Madu untuk Menunjang Aktivitas Seksual
Madu dianggap dapat meningkatkan gairah seks, baik pada pria maupun wanita. Bahkan, madu juga dipercaya memiliki kandungan yang mampu meningkatkan kadar hormon seks, membuat klitoris lebih sensitif, dan meningkatkan produksi sel sperma pada pria.
Namun, apakah seluruh manfaat tersebut diakui medis? Para ahli medis berpendapat tak sepenuhnya setuju. Sebab, belum ada penelitian yang benar-benar dapat membuktikan manfaat madu terkait kehidupan seksual seseorang.
Meski begitu, mengonsumsi madu sebenarnya baik, karena mengandung antioksidan yang baik untuk tubuh. Antioksidan bisa membantu menangkal radikal bebas dan mengurangi proses inflamasi atau peradangan di dalam tubuh.
Nah, untuk meningkatkan gairah seksual, khasiat madu mungkin dilihat dari beberapa efeknya berikut ini:
- Madu kaya akan vitamin B, yang diklaim sangat dibutuhkan untuk produksi testosteron.
- Kandungan fruktosa madu dapat membantu meningkatkan stamina, serta memberikan pelepasan energi yang lambat dan stabil. Dengan kondisi tubuh yang prima, otomatis stamina juga akan lebih baik dan gairah seks tetap optimal.
Jadi, dapat dikatakan bahwa madu tidak 100 persen dapat meningkatkan gairah seks. Produk dari lebah ini hanya mampu membuat tubuh lebih sehat, sehingga fungsi organ dan hormon-hormon pendukung menjadi lebih maksimal. Pada akhirnya, gairah seks pun bisa tetap optimal.
Artikel Lainnya: Pilihan Suplemen untuk Tingkatkan Hormon Testosteron Pria
Cara Tingkatkan Gairah Menurut Medis, Selain Minum Madu
Mengonsumsi madu bisa menjaga kesehatan tubuh, sehingga sedikit berperan dalam optimalnya gairah seks. Akan tetapi, madu saja tidaklah cukup untuk mewujudkan hal tersebut.
Kamu dan pasangan juga mesti melakukan hal-hal lain yang memang berperan pada tinggi atau rendahnya gairah seks. Menurut praktisi medis, beberapa hal yang perlu kamu perhatikan agar bisa memiliki gairah seks yang optimal, di antaranya:
1. Cukupi Waktu Tidur
Mereka yang memiliki gaya hidup sibuk tidak selalu punya waktu untuk mendapatkan jumlah tidur yang tepat. Kesibukan yang melewati batas ini, juga membuat kamu sulit meluangkan waktu untuk bercinta dan bisa membuat gairah seks merosot.
Tingkatkan energi dan gairah seks dengan tidur siang dan cukupi waktu tidur malam hari 6-8 jam setiap harinya. Jangan lupa juga untuk konsumsi makanan sehat yang tinggi protein dan karbohidrat kompleks.
2. Kelola Stres dengan Baik
Kelola stres yang kamu rasakan dengan sebaik-baiknya, misal dengan melakukan hobi yang positif bersama pasangan, meditasi, yoga, dan lainnya. Faktanya, stres, cemas, panik, dan masalah psikologis serupa lainnya dapat menyebabkan gairah seksual menurun, sekalipun kamu rutin minum madu.
Artikel Lainnya: Pengaruh Stres pada Libido Pria
3. Pertahankan Berat Badan Ideal
Berat badan berlebih atau obesitas bisa memengaruhi kinerja hormon di dalam tubuh, salah satunya yang berhubungan dengan libido atau gairah seks. Oleh karena itu, bagi kamu yang ingin memiliki kualitas hubungan seksual yang lebih optimal, pastikan untuk meraih dan mempertahankan berat badan di rentang ideal. Atur pola makan, terapkan gaya hidup sehat, dan berolahragalah secara rutin.
4. Memiliki Hubungan yang Harmonis
Memiliki hubungan yang harmonis dengan pasangan nyatanya turut berperan dalam mengoptimalkan gairah seksual. Untuk mewujudkan ini, pastikan kamu memperlakukan pasangan dengan kasih sayang, tidak enggan untuk berpelukan, atau sekadar menghabiskan waktu bersama.
Komunikasi dengan pasangan tentang hubungan seks juga perlu dilakukan. Misalnya, tentang mengubah posisi seks, variasi foreplay, durasi foreplay yang lebih lama, dan lainnya.
Artikel Lainnya: Ragam Posisi Seks yang Aman untuk Shower Sex
5. Perhatikan Obat yang Dikonsumsi
Khasiat madu untuk meningkatkan gairah seks mungkin tidak efektif, jika kamu menggunakan beberapa obat yang efek sampingnya berlawanan. Contohnya, pil KB hormonal dan obat hipertensi yang memengaruhi gairah seks.
Sebaiknya konsultasikan dengan dokter jika memang rutin mengonsumsi obat-obatan tersebut. Jika mengalami efek samping berupa penurunan gairah seks, dokter mungkin akan memberikan obat pengganti atau menyesuaikan dosisnya.
6. Jaga Kebiasaan yang Sehat
Beberapa kebiasaan buruk yang bisa menurunkan gairah seks, misalnya merokok, konsumsi alkohol berlebih, kurang gerak, dan pola makan yang buruk. Supaya kamu bisa memiliki kehidupan seksual yang lebih baik, segera tinggalkan kebiasaan buruk tersebut. Ubah dengan menerapkan gaya hidup sehat dan aktif.
Artikel Lainnya: Gairah Seks Tak Terpenuhi, Awas Bisa Alami Frustasi Seksual
Meski tidak sepenuhnya terbukti dapat meningkatkan gairah seks, tidak ada salahnya jika kamu ingin mengonsumsi madu secara rutin dan teratur. Karena pada dasarnya, madu dapat membantu menunjang kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Jika kamu memiliki banyak pertanyaan seputar seks, download aplikasi KlikDokter. Kamu juga bisa mencoba layanan Tanya Dokter untuk konsultasi lebih mudah. Yuk #JagaSehatmu mulai dari sekarang dengan menerapkan gaya hidup yang sehat!
(APR/NM)
- MDPI. Diakses 2022. Phenolic Compounds in Honey and Their Associated Health Benefits: A Review
- NCBI. Diakses 2022. Honey and Health: A Review of Recent Clinical Research
- NCBI. Diakses 2022. Exploring scientifically proven herbal aphrodisiacs