Pengaruh Konsumsi Alkohol Saat Berhubungan Seks

Mengonsumsi alkohol sering dikaitkan dengan peningkatan gairah, termasuk gairah seks. Oleh sebab itu, masih ada yang beranggapan bahwa minum alkohol akan meningkatkan pengalaman bercinta.

Namun, pasangan yang aktif secara seksual sebaiknya tidak mengandalkan alkohol untuk membuat hubungan seksual lebih bergairah. Minuman tersebut justru akan memberikan pengaruh negatif pada kehidupan seks.

Berikut ini ulasan mengenai efek yang ditimbulkan ketika berhubungan intim setelah minum alkohol.

Artikel Lainnya: Jenis-Jenis Minuman Beralkohol

Efek Konsumsi Alkohol terhadap Kualitas Seks Wanita

Pada wanita, efek minum alkohol saat berhubungan seks bisa meningkatkan hasrat seksual hingga meningkatkan beberapa risiko penyakit. Berikut adalah penjelasannya.

Mengurangi Gairah Seksual

Meskipun dengan konsumsi sedikit alkohol bisa meningkatkan gairah seksual pada wanita, hal ini tetap akan berdampak negatif pada tubuh.

Melansir Healthline dan Sexual Medicine, alkohol dapat menurunkan respons pada area intim wanita. Dengan begitu, gairah fisik juga akan semakin buruk.

Artikel lainnya: Konsumsi Alkohol Tingkatkan Risiko Pelecehan Seksual, Benarkah?

Sulit Orgasme

Konsumsi alkohol secara berlebih akan mengganggu fungsi fisiologis, kognitif, dan perilaku. Kondisi ini kemudian akan menyebabkan masalah disfungsi seksual, yaitu sulit untuk mencapai klimaks.

Meski bisa tercapai, orgasme akan terasa kurang intens dan mengurangi pengalaman bercinta.

Vagina Sulit Basah

Menurut dr. Atika, gangguan pengaturan senyawa kimia di otak dapat terjadi ketika seseorang meminum alkohol. Kondisi ini yang kemudian membuat vagina sulit basah.

Di samping itu, melansir Healthline, minum alkohol juga akan menghentikan aliran darah ke alat kelamin ketika wanita terangsang. Akibatnya, vagina sulit basah.

Gesekan pada area tersebut kemudian akan terasa menyakitkan dan justru mengurangi kenyamanan bercinta.

Permasalahan Seksual Lainnya

Berdasarkan jurnal PLoS One, wanita yang mengonsumsi alkohol dalam jumlah besar menyesali seks yang telah dilakukan, mengalami infeksi menular seksual (IMS), dan tidak bisa hamil.

Artikel lainnya: Penyalahgunaan Narkoba Jadi Penyebab Perilaku Seks Berisiko!

Efek Konsumsi Alkohol terhadap Kualitas Seks Pria

Serupa dengan wanita, mengandalkan alkohol untuk meningkatkan pengalaman bercinta akan memberikan sejumlah efek negatif pada pria. Di antaranya:

Sulit Ereksi

Minum alkohol sebelum berhubungan membuat pria sulit ereksi ataupun tidak bisa ereksi dalam waktu lama. Sementara itu, jika dikonsumsi dalam jumlah banyak dan terus-menerus, alkohol dapat menyebabkan disfungsi ereksi.

Alkohol memicu sejumlah gangguan pada penis, seperti mengurangi aliran darah, meningkatkan angiotensin atau hormon yang berhubungan dengan disfungsi ereksi, serta membuat sistem saraf pusat tertekan.

Artikel lainnya: Sering Berhubungan Seks Bisa Turunkan Risiko Disfungsi Ereksi?

Ejakulasi Tertunda

Saat pria mengonsumsi alkohol dalam jumlah berlebih, ia akan membutuhkan waktu lebih dari 30 menit setelah mendapatkan rangsangan agar bisa mencapai orgasme dan ejakulasi.

Pada sebagian orang, efek alkohol bahkan tidak menimbulkan ejakulasi sama sekali.

Melakukan Seks yang Berisiko

Ketika mengonsumsi alkohol dalam jumlah banyak, pria bisa saja melakukan hal-hal berisiko saat berhubungan seks. Misalnya, ia tidak menggunakan kondom saat berhubungan.

Itulah ulasan mengenai pengaruh alkohol jika dikonsumsi saat berhubungan seks. Pastikan untuk tidak berlebihan dalam mengkonsumsinya, karena bisa berdampak buruk bagi kesehatan.

Jika kamu memiliki pertanyaan seputar seks, konsultasikan kepada dokter melalui fitur Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter.

(PUT/JKT)