Benarkah Tidak Boleh Tidur Setelah Operasi Caesar?

Pantangan bagi wanita yang baru saja selesai melahirkan caesar biasanya sangat banyak. Sebenarnya, hal ini memang wajar karena kondisinya masih rentan. 

Setelah melahirkan caesar, tubuh memerlukan waktu untuk pulih. Karena operasi caesar termasuk prosedur yang besar, biasanya sangat disarankan untuk menjaga kondisi setelahnya supaya tidak bermasalah. 

Nah, ada anggapan bahwa tidur setelah operasi caesar tidak diperbolehkan. Apakah hal itu memang benar? 

Bolehkah Tidur Setelah Operasi Caesar?

Sebenarnya tidur setelah operasi caesar adalah hal yang boleh untuk dilakukan. Tidak ada larangan dalam hal ini karena wajar bila Mama sangat kelelahan. 

Lelah setelah menjalani operasi umum dirasakan, dan tidur adalah panggilan alami yang tidak bisa ditolak. Apabila Mama memang kelelahan dan tidak bisa dipaksa, sebaiknya memang langsung istirahat saja.

Bahkan, tidur adalah salah satu hal yang disarankan setelah melakukan operasi caesar. Selain tidur, meluangkan waktu untuk duduk dan menjalin ikatan dengan bayi juga dianjurkan.

Artikel Lainnya: Perbedaan Gentle Cesarean dengan Operasi Caesar Biasa

Namun, memang ada beberapa hal yang tidak boleh dilakukan wanita setelah melahirkan caesar. Berikut beberapa di antaranya:

• Mengangkat apa pun yang lebih berat dari bayi.
• Menggunakan tampon atau douche, sampai mendapat izin dokter.
• Berendam air panas atau berenang. Sebaiknya tunggu sampai sayatan sembuh dan pendarahan pasca persalinan berhenti.
• Berpartisipasi dalam aktivitas berat atau latihan otot.
• Berhubungan seks.
• Naik tangga berulang kali. 

Beberapa hal tersebut merupakan pantangan setelah operasi caesar. Perhatikan baik-baik supaya pemulihan berjalan dengan baik. 

Untuk kegiatan fisik atau hubungan seks, sebaiknya menunggu saran dari dokter sebelum melakukannya. Secara umum, Mama bisa kembali melakukan hubungan seks usai masa nifas selesai, dan apabila tidak ada komplikasi.

Jangan sungkan untuk meminta bantuan. Bila Mama ingin beristirahat, pasangan dan keluarga terdekat bisa bergantian untuk menjaga bayi maupun melakukan hal-hal lainnya seperti mencuci baju, membersihkan rumah, dst.  

Artikel Lainnya: Berapa Lama Pemulihan Luka Bekas Operasi Caesar?

Posisi Tidur yang Dianjurkan Setelah Operasi Caesar

Agar tidur lebih nyaman dan berkualitas, Mama perlu memperhatikan pemilihan posisi tidur yang tepat. 

Posisi tidur yang baik pasca operasi caesar turut membantu proses pemulihan maupun penyembuhan luka bedah.  

Berikut adalah beberapa posisi tidur yang disarankan setelah operasi caesar: 

1. Tidur Telentang

Jika saat hamil tua posisi tidur telentang tidak dianjurkan, kini usai menjalani persalinan Mama bisa tidur telentang. Hal ini dikarenakan tidur telentang mengurangi tekanan dan tegangan pada luka bekas operasi caesar. 

Untuk membuat posisi tidur ini lebih nyaman, Mama bisa menyangga lutut dan lengan dengan menggunakan bantal atau gulungan selimut. 

Nantinya ketika ingin bangun dari posisi tidur, cukup menggeser tubuh ke tepian kasur dan tekuk lututnya. Setelah itu, dorong tubuh untuk berada di posisi duduk secara perlahan-lahan menggunakan lengan. 

2. Tidur Setengah Duduk

Tidur setengah duduk bisa menjadi posisi tidur yang baik pasca operasi caesar. 

Posisi ini mungkin tak senyaman jika Mama berbaring di atas kasur. Namun, tidur setengah duduk baik dilakukan di masa pemulihan, terutama pada awal-awal pasca operasi caesar.

Jika ingin mencoba tidur dalam posisi ini, pastikan Mama memiliki bantal penyangga di punggung yang nyaman. Dengan memiliki bantal yang nyaman, tentu akan membantu membuat tidur lebih berkualitas. 

Artikel Lainnya: Tips Berhubungan Seksual Setelah Melahirkan secara Caesar

3. Tidur Duduk dengan Miring 45 Derajat

Posisi tidur lainnya yang disarankan setelah operasi caesar adalah duduk miring 45 derajat. 

Mungkin terdengar tidak biasa, ya? Namun, posisi tidur ini secara umum memberikan kenyamanan pasca operasi caesar karena mengurangi ketegangan pada bekas luka bedah.

Pada beberapa wanita, mungkin mengalami gangguan tidur seperti obstructive sleep apnea (OSA) pasca melahirkan. Nah, posisi tidur duduk dengan kemiringan 45 derajat dapat membantu membuka jalan napas sehingga tidak terjadi OSA. 

4. Tidur Menyamping ke Sisi Kanan atau Kiri

Bagi sebagian orang, tidur menyamping adalah posisi yang nyaman. Ini juga berlaku bagi wanita yang usai menjalani operasi caesar. 

Posisi tidur menyamping tidak memberikan tekanan pada luka bekas operasi caesar sekaligus membantu Mama untuk mudah turun dari ranjang. 

Agar lebih nyaman, Mama bisa mengganjal area perut dan sekitar pinggang dengan bantal ketika tidur menyamping. 

Itulah beberapa posisi tidur yang baik setelah operasi caesar. Kenyamanan di setiap posisi tidur bisa berbeda antara satu orang dengan orang lain. Mama harus mencobanya sendiri agar tahu mana yang sesuai.

Selain memilih posisi tidur yang nyaman, jangan lupa untuk menyiapkan bantal ya! Penggunaan ini direkomendasikan agar merasa lebih nyaman dan menopang tulang belakang.

Mama bisa konsultasi ke dokter seputar pemulihan pasca operasi caesar melalui layanan Tanya Dokter. Baca juga artikel-artikel kesehatan lainnya di aplikasi KlikDokter. Mari #JagaSehatmu selalu!

[RS]