Anak-anak dengan cerebral palsy memiliki masalah dengan gerakan, tonus otot, atau keterampilan motoriknya.
Kondisi tersebut membuat mereka sulit mengunyah dan menelan makanan. Beberapa dari mereka juga rentan memiliki masalah pencernaan seperti gastroesophageal reflux (GERD) dan sembelit
Oleh karena itu, anak dengan cerebral palsy berisiko mengalami kekurangan gizi atau gizi buruk. Guna mencegah hal tersebut, orang tua perlu memiliki panduan memilih makanan sehat untuk anak cerebral palsy.
Sebenarnya, kebutuhan nutrisi makanan untuk anak cerebral palsy sama dengan anak lainnya. Hanya saja, mereka mungkin membutuhkan lebih banyak atau sedikit kalori yang bergantung pada tingkat aktivitas dan tonus otot mereka.
Misalnya, anak dengan tonus otot dan aktivitas yang tinggi akan menggunakan lebih banyak energi serta perlu mengonsumsi makan lebih banyak.
Berikut adalah beberapa jenis makanan untuk anak cerebral palsy.
1. Buah Tinggi Kalori
Berikan anak buah-buahan utuh atau smoothies kaya akan kalori. Orang tua bisa memberikan smoothies yang terbuat dari buah berkalori tinggi seperti alpukat.
Banyak anak dengan cerebral palsy yang mungkin mengalami kekurangan gizi, karena kesulitan mengendalikan otot-otot di sekitar mulut.
Karena kondisi tersebut, anak dengan cerebral palsy mungkin juga kesulitan untuk mengunyah dan menelan makanan.
Makanan berkalori tinggi dan padat nutrisi seperti alpukat dapat membantu mencukupi kebutuhan nutrisi, tanpa harus menambah volume makanan yang dikonsumsi.
Pisang dan alpukat merupakan dua contoh makanan tinggi kalori yang baik untuk anak dengan cerebral palsy.
Artikel Lainnya: Ibu, Ini Daftar Makanan Penambah Nafsu Makan Anak
2. Cukupi Asupan Lemak
Penting juga untuk memasukkan lemak sehat ke dalam daftar makanan anak dengan cerebral palsy.
Salah satu lemak sehat yang dapat dikonsumsi adalah minyak zaitun.Minyak zaitun mengandung antioksidan jenis polifenol.
Antioksidan tersebut dapat meningkatkan perlindungan saraf dengan cara melawan radikal bebas, menghambat peroksidasi lipid, dan mencegah peradangan di dalam tubuh.
3. Sayuran Berdaun Hijau
Sayuran berdaun hijau, seperti bayam, sawi, dan kangkong, sangat baik untuk kesehatan anak dengan cerebral palsy. Karena, di dalam sayuran berdaun hijau terdapat vitamin K yang penting untuk fungsi otak dan kekuatan tulang.
Sayuran hijau juga mengandung folat, yakni salah satu jenis vitamin B yang diperlukan untuk sintesis serotonin, epinefrin, norepinefrin, dan dopamin.
Neurotransmiter tersebut dapat meningkatkan mood serta membantu mengatur masalah perilaku yang umum terjadi pada anak dengan kondisi cerebral palsy.
4. Probiotik dari Produk Susu
Ini juga termasuk asupan makanan yang sehat untuk anak cerebral palsy. Orang tua bisa memberikan Greek yoghurt kepada anak.
Greek yoghurt mengandung kalsium tinggi yang penting untuk kesehatan tulang dan fungsi saraf. Yoghurt juga menyimpan protein untuk mendukung pertumbuhan sel dan otot.
Produk susu sapi juga sangat baik untuk memenuhi kebutuhan gizi mereka. Hal itu karena susu sapi kaya akan kalsium, vitamin D, dan fosfat yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tulang.
Tidak ada susu khusus untuk anak dengan cerebral palsy. Jenis susu apa pun bisa diberikan selama mengandung kalsium, vitamin D, dan fosfat.
Artikel Lainnya: Anak Suka Memainkan Makanan? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
5. Gandum Utuh
Kebanyakan orang dengan cerebral palsy duduk di kursi roda dalam waktu yang lama.
Hal ini menyebabkan perut menekuk, memperlambat kerja pencernaan, dan menurunkan aliran darah. Dampaknya, orang dengan cerebral palsy lebih mudah untuk mengalami sembelit.
Guna mencegah sembelit, orang dengan cerebral palsy bisa mengonsumsi beras merah, gandum utuh, barley, dan quinoa.
Biji-bijian dari gandum utuh mengandung serat prebiotik tinggi yang membantu membangun bakteri sehat di pencernaan.
Itulah beberapa makanan yang baik untuk anak dengan cerebral palsy. Berikanlah dalam jumlah cukup agar kebutuhan nutrisi anak per harinya maksimal.
Jika masih punya pertanyaan tentang topik ini, konsultasikan dengan dokter spesialis anak melalui fitur Tanya Dokter. Download juga aplikasi KlikDokter untuk membaca artikel-artikel kesehatan lainnya. Mari #JagaSehatmu dan keluarga selalu!
[RS]