Infeksi saluran kemih (ISK) adalah infeksi yang terjadi pada ginjal dan saluran kemih. Pada umumnya, penyakit ini disebabkan infeksi bakteri. Pada anak, bakteri E. Coli yang umum ditemukan pada saluran cerna, paling sering menyebabkan ISK.
Gejala ISK pada anak sering kurang jelas. Selain itu, anak mungkin sulit untuk menyampaikan keluhannya kepada orang tua. Secara umum, setiap anak yang mengalami demam lebih dari 380C tanpa sumber infeksi yang jelas, sebaiknya segera dievaluasi lebih lanjut untuk menilai ISK.
Gejala ISK dapat berbeda-beda, sesuai dengan tahapan usia anak. Gejala ISK pada bayi baru lahir (neonates) umumnya adalah:
● kuning
● demam
● gagal tumbuh
● kesulitan menyusu
● muntah
● rewel
Gejala ISK pada balita berusia 2 bulan sampai 2 tahun dapat berupa:
● kesulitan makan
● demam
● muntah
● air seni atau urine beraroma menyengat
● nyeri perut
● rewel
Gejala ISK pada anak usia 2-6 tahun antara lain:
● muntah
● nyeri perut
● demam
● air seni atau urine beraroma menyengat
● kesulitan mengontrol berkemih atau mengompol (enuresis)
● keluhan berkemih (nyeri saat buang air kecil, sulit menahan buang air kecil (urgency), sering buang air kecil)
Gejala ISK pada anak usia 6 tahun ke atas adalah:
● demam
● muntah, nyeri perut
● nyeri pinggang atau punggung
● air seni atau urine beraroma menyengat
● keluhan berkemih (nyeri saat buang air kecil, sulit menahan buang air kecil (urgency), sering buang air kecil)
● kesulitan mengontrol berkemih atau mengompol (enuresis)
Menurut sebuah studi, pada 3-15 persen anak ditemukan kerusakan pada jaringan ginjal dalam 1-2 tahun sejak pertama kali terdiagnosa ISK. Kerusakan jaringan ginjal ini dapat menimbulkan masalah di kemudian hari, seperti hipertensi, gagal ginjal kronis, keracunan darah (toksemia) selama kehamilan, dan sebagainya. Oleh karena itu, sangat penting agar kondisi ini didiagnosis dan diberikan tata laksana yang sesuai.
Berusaha memahami anak pada saat mereka sakit merupakan tantangan tersendiri bagi orang tua, karena terkadang anak sulit atau belum bisa berkomunikasi dengan baik. Jika Anda mengamati adanya gejala-gejala infeksi saluran kemih pada anak, segeralah berkonsultasi dengan dokter.
Bila diperlukan, dokter dapat melakukan analisis urine untuk memastikan adanya ISK atau tidak. Jika memang terbukti anak Anda menderita ISK, dokter dapat memberikan terapi antibiotik untuk mengatasi masalah ini.
[BA/ RVS]