Kesehatan Anak

Terapi untuk Anak yang Sering Duduk Posisi W

Tri Yuniwati Lestari, 19 Nov 2021

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Anak Anda sering duduk posisi W? Simak terapi yang bisa digunakan untuk mencegah masalah perkembangan kaki anak yang duduk dengan posisi tersebut.

Terapi untuk Anak yang Sering Duduk Posisi W

Duduk posisi W tidak baik untuk anak. Pasalnya, duduk dengan lutut ditekuk ke belakang dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan masalah pada perkembangan fisiknya.

Bila anak sering duduk posisi W, bagaimana cara mengatasinya? 

Ciri Anak Mengalami Masalah Akibat Duduk Posisi W

Dilansir dari Healthline, untuk mengetahui apakah duduk posisi W telah berpengaruh pada perkembangan fisik anak, perhatikan beberapa tanda di bawah ini:

  • Otot tegang di kaki dan pinggul. Perhatikan gaya berjalan anak, apakah jinjit atau kaki menghadap ke dalam.
  • Anak sering jatuh atau postur tubuh buruk secara keseluruhan.
  • Anak mulai mengeluh sakit atau kaku pada kaki. 

Untuk memastikan kondisi anak, periksakan ke dokter spesialis anak atau ortopedi untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Deteksi dan penanganan lebih awal penting demi menghindari gangguan tumbuh kembang.

Artikel Lainnya: Jangan Biarkan Anak Makan Sambil Berdiri, Ini Alasan Medisnya!

1 dari 2

Terapi Sepatu untuk Anak yang Sering Duduk Posisi W

Dokter Devia Irine Putri menjelaskan, jika diagnosis menyatakan anak mengalami gangguan postur tubuh atau gaya jalan akibat posisi duduk W, maka dokter mungkin dapat menyarankan anak untuk menggunakan sepatu khusus.  

“Sepatu khusus bisa digunakan sebagai salah satu terapi untuk memperbaiki cara jalan dan postur tubuh anak. Tapi perlu diketahui, terapi sepatu tidak dapat mencegah si kecil duduk posisi W,” ucap dr. Devia.

Untuk perawatan optimal, selain menggunakan terapi sepatu khusus, orangtua juga perlu berusaha menghilangkan kebiasaan duduk posisi W pada anak. 

“Harus ada konsistensi dan disiplin dari orangtuanya untuk mengingatkan dan membiasakan anak duduk dengan posisi lain,” ungkap dr. Devia.

Artikel Lainnya: Anak Suka Jalan Jinjit, Indikasi Kelainan Tulang?

2 dari 2

Ubah Kebiasaan Anak Duduk Posisi W dengan Cara Ini

Melansir WebMD, ajak anak untuk duduk dengan cara berbeda dan beraktivitas seperti berikut:

  • Duduklah di lantai bersama anak dan ajak ia meniru gerakan Anda. Misalnya, meluruskan kaki, kemudian letakkan tangan ke atas dan jatuhkan tangan ke ujung jari kaki. Lakukan berulang.
  • Ajak anak duduk dengan punggung bersandar ke dinding. Luruskan kaki ke depan. Posisi ini akan membantu meregangkan otot paha.
  • Mainkan permainan menjangkau benda. Ajak anak meraih benda-benda pada ketinggian dan jarak yang berbeda. Cara ini membantu membangun otot dan fleksibilitas tubuh anak.
  • Ajak anak bergerak aktif, sehingga tidak terfokus untuk duduk posisi W saja. 

Agar upaya mencegah dan mengatasi anak duduk posisi W lebih efektif, orangtua disarankan juga mencontohkan posisi duduk yang benar.

Jangan anggap remeh kebiasaan duduk posisi W pada anak. Karena, hal ini bisa menimbulkan dampak buruk, mulai dari dislokasi pinggul, kekuatan otot inti terbatas, hingga peningkatan ketegangan otot.

Selain menerapkan cara-cara di atas, kesabaran dan konsistensi ayah dan ibu juga menjadi kunci keberhasilan agar anak tidak lagi duduk dengan posisi W.

Jika ingin berkonsultasi dengan dokter anak, gunakan layanan LiveChat di aplikasi Klikdokter untuk memudahkan Anda.

(FR/AYU)

Tumbuh Kembang Anak
gangguan kesehatan
Otot